LATEST ARTICLES

0

Suara Indonesia News|Indramayu. Pemerintah Kabupaten Indramayu melalui Dinsos Kabupaten Indramayu Kembali Menunjukan Komitmennya dalam memberikan layanan sosial bagi masyarakat rentan. selaras dengan program “Reang Eman Ning Sema”, Dinsos melakukan penanganan terhadap dua kasus lansia terlantar yang membutuhkan perhatian. (25/04/25)

Kasus pertama berinisial N, warga Kecamatan Balongan yang ditemukan dalam kondisi terlantar. sementara itu, kasus yang kedua menyangkut lansia berinisial J, asal Kecamatan Krangkeng, yang mengalami sakit akibat pecah pembuluh darah.

Menanggapi situasi tersebut, Dinas Sosial bersama Pemerintah Kecamatan Balongan dan Krangkeng, serta didukung mitra sosial setempat, segera melakukan kunjungan ke diaman para lansia. kunjungan dalam rangka memberikan dukungan moral,sosial, dan memastikan kondisi kesehatan serta kesejahteraan mereka terpantau dengan baik.

Selain itu, Dinsos Indramayu juga menyerahkan bantuan sosial berupa paket Sembako kepada para klien dan keluarga mereka sebagai bentuk kepedulian terhadap kebutuhan dasar mereka.

“Penangan lansia terlantar menjadi prioritas kami, karena mereka adalah bagian kelompok rentan yang harus kita lindungi bersama,” ujar Hani Handayani Kabid rehabilitasi Dinsos Indramayu.

Kegiatan ini merupakan bagian keberlanjutan dalam membangun sistem perlindungan sosial inklusif dan responsif terhadap kebutuhan, dan khususnya bagi para lanjut usia. (Toro)

0

Suara Indonesia News|Jakarta. MVGX Tech Pte Ltd (MVGX) Singapura bersama mitra keberlanjutannya, BDO di Indonesia, Kamis (24/5/2025) secara resmi meluncurkan platform laporan keberlanjutan (Sustainability Report) berbasis kecerdasan buatan (AI). Program ini dalam rangka perluasan kerja sama strategis antara MVGX dengan BDO sebagai firma akuntansi konsultansi terbesar di Indonesia

Kolaborasi ini merupakan lanjutan dari kerja sama yang telah terjalin sejak September 2023, yang sebelumnya difokuskan pada penyediaan solusi dekarbonisasi melalui platform Carbon Connect milik MVGX.

“Melalui inisiatif ini, kedua perusahaan berkomitmen untuk mendukung pelaku usaha di Indonesia dalam memenuhi kewajiban regulasi, meningkatkan transparansi data ESG, serta menyederhanakan proses pelaporan keberlanjutan,” kata Thano Tanubrata, CEO BDO, kepada media, Jumat (25/4/2025) di Jakarta.

Menurutnya, pendekatan berbasis teknologi ini sejalan dengan dinamika perkembangan kebijakan keberlanjutan di tingkat nasional. Sekaligus kata Thano sapaan akrabnya, untuk membantu perusahaan dalam memenuhi standar pelaporan.

“Platform AI ini metode pendekatan teknologi untuk perkembangan kebijakan keberlanjutan. Terutama dalam standart pelaporan, baik internasional maupun domestik secara lebih efisien dan akurat,” tandasnya.

Transformasi Pelaporan ESG melalui Teknologi AI

Platform terbaru ini dirancang untuk meningkatkan efisiensi melalui otomatisasi pengumpulan dan analisis data, sehingga memungkinkan proses penyusunan laporan keberlanjutan yang lebih cepat, akurat, dan hemat biaya dibandingkan metode konvensional.

“Dengan dukungan model inferensi AI eksklusif serta basis data faktor emisi terlengkap di kawasan Asia, platform ini memastikan proses pelaporan berada di bawah pengawasan para ahli dan selaras dengan standar pelaporan Internasional,” jelas Thano.

Katanya, standar ini mencakup Indeks Pelaporan ESG GRI, ISSB IFRS S1 untuk laporan keuangan umum terkait keberlanjutan, dan ISSB IFRS S2 untuk laporan terkait iklim.

“Pendekatan ini membantu perusahaan dalam memastikan pelaporan yang konsisten dengan strategi keberlanjutan jangka panjang,” ucap Thano.

Kemudian, dalam rangka mempercepat kepatuhan dan penyampaian laporan di Indonesia, proses penyusunan laporan keberlanjutan secara konvensional memakan waktu tiga hingga empat bulan. Mengingat proses manual yang cukup rumit dan kompleks.

Dengan hadirnya platform ini, perusahaan dapat mempercepat penyusunan laporan mereka (red-perusahaan). Sehingga memberikan ruang waktu yang cukup untuk melakukan revisi serta proses verifikasi eksternal, sebelum tenggat waktu pelaporan yang ditetapkan oleh pemerintah pada bulan Juni.

“Sementara untuk aksesibilitas bagi Emiten dan Perusahaan Publik, Platform ini dirancang agar mudah diakses dan dapat digunakan secara luas oleh seluruh perusahaan publik yang tercatat di Indonesia,” kata Thano menerangkan.

Kata dia, melalui pendekatan berbasis template daring dan kuesioner terstruktur, perusahaan dapat menyampaikan data dengan lebih sederhana, konsisten, dan sesuai dengan ketentuan ESG yang berlaku.

“Pendekatan ini tidak hanya mempermudah kepatuhan, tetapi juga membantu perusahaan mengurangi beban administrasi dan kompleksitas operasional yang sering kali dihadapi dalam proses penyusunan laporan keberlanjutan,” kata Thano.

Selanjutnya untuk menjawab harapan pemangku kepentingan, seiring dengan meningkatnya integrasi aspek ESG dalam pengambilan keputusan investasi. Serta dalam penguatan regulasi terkait pengungkapan, perusahaan dituntut untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas.

“Di Indonesia, Peraturan OJK No. 51/2017 mewajibkan seluruh perusahaan publik untuk menyampaikan laporan keberlanjutan. Tingkat kepatuhan terhadap regulasi ini bahkan telah mencapai 100% selama periode 2019 dan 2021” ungkap Thano.

Sementara di tingkat global, tren keberlanjutan juga menunjukkan pertumbuhan signifikan. Pada tahun 2022, nilai aset kelolaan berbasis keberlanjutan (Assets Under Management) telah melampaui USD 30,3 Triliun atau naik sekitar 20% dalam dua tahun terakhir.

“Angka ini mencerminkan peran pentingnya ESG dalam strategi investasi global,” pungkas Thano.

Lily Hong, CEO MVGX, menyampaikan, kemitraan MVGX dengan BDO di Indonesia merupakan tonggak penting dalam misi mentransformasi pelaporan keberlanjutan melalui teknologi terbarukan. Di tengah tuntutan regulasi dan harapan pemangku kepentingan yang terus meningkat, solusi digital harus mampu menyediakan transparansi, efisiensi, dan akurasi yang lebih tinggi.

“Dengan menggabungkan teknologi AI dengan keahlian regulasi, kami membantu Perusahaan di Indonesia untuk tidak hanya memenuhi kewajiban hukum. Tetapi juga memperkuat kepemimpinan ESG mereka dengan menetapkan standar baru dalam keberlanjutan korporasi di kawasan ini.” jelasnya

Ia juga mengatakan, peluncuran platform pelaporan keberlanjutan berbasis AI ini merupakan langkah signifikan dalam kolaborasi. Dimana mencerminkan komitmen untuk mendukung bisnis di Indonesia dengan solusi keberlanjutan yang tangguh dan inovatif.

Katanya, kepatuhan ESG kini bukan sekadar kewajiban, melainkan bagian integral dari ketahanan jangka panjang perusahaan, kepercayaan investor, dan daya saing pasar.

“Kolaborasi ini menyatukan keunggulan kami dalam tata kelola, manajemen risiko, dan kepatuhan dengan kapabilitas teknologi MVGX,” ujar Lily. (GD)

0

Suara Indonesia News|Indramayu. Masyarakat yang melintasi kawasan Waduk Bojongsari kini tak akan melihat lagi rimbunan eceng gondok yang ‘menghias’ aliran Sungai Tjmanoek saat ini, (25/4/2025).

Pasalnya, gerak cepat Bupati Indramayu, Lucky Hakim, melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) segera membersihkan gulma air yang mengotori perairan ini.

Sejak Rabu (9/4/2025) lalu, dua excavator milik Dinas PUPR terus melakukan pembersihan tanaman air dengan nama latin Eichhornia crassipes ini dari saluran Tjimanoek.

Saat ini berdasarkan pantauan media ini, kawasan dayung yang dulunya ditumbuhi eceng gondok dengan begitu rimbun, kini bisa terlihat permukaan airnya dengan jelas.

Masyarakat setempat mengaku senang dengan kerja nyata yang ditunjukkan oleh Bupati Lucky Hakim. Salah satunya adalah warga Bojongsari, Wari.

Menurut Wari, eceng gondok selama ini kerap menimbulkan masalah karena bisa menyumbat saluran air. Sehingga bisa menimbulkan banjir di sekitar aliran.

“Kalau tidak segera dibersihkan, dikhawatirkan sumbatan alirannya semakin parah,” ungkap Wari.

Ia berterima kasih atas kerja nyata yang ditunjukkan oleh Bupati Lucky Hakim melalui Dinas PUPR. Sehingga eceng gondok yang mengganggu keindahan Waduk Bojongsari bisa dibersihkan.

Senada dengan Wari, para pedagang di sekitar kawasan Dayung Bojongsari juga mengaku bersyukur. Meski masih menyisakan beberapa tanaman, namun menurut mereka hal itu memang harus dilakukan secara manual.

“Sudah bersih, Alhamdulillah, enak dilihatnya,” ungkap salah satu pedagang di kawasan tersebut. (Toro)

0

Suara Indonesia News|Duri. Waka Polres Bengkalis Kompol Anton Rama Putra, S.H, S.I.K, M.I.K  pimpin upacara pelepasan kontingen pramuka kwarcab Bengkalis di lapangan Markas Komando (Mako) Polsek Mandau. Kamis (24/04/2025).

Kegiatan Jambore Karhutla Riau 2025 bakal diadakan di Taman Hutan Rakyat Minas merupakan gagasan Kapolda Riau Irjen Pol Herry Heryawan. S.I.K, M.H, M.Hum.

Kegiatan upacara pelepasan kontingen Pramuka Kwarcab Bengkalis dihadiri oleh Kompol Anton Rama Putra, S.H, S.I.K, M.I.K (Waka Polres Bengkalis). AKP Primadona, S.I.K, M.Si (Kapolsek Mandau). Rudi Hartono, S.Sos (Sekcam Mandau). AKP Indra Varenal, S.H (Kanit Bimas Polsek Mandau). Rudiansya Manurung (Koordinator Wilayah II Kwarcab Kab. Bengkalis). Ketua Kwaran Mandau. Ketua Kwaran Pinggir. Peserta Pramuka Kec. Mandau dan Kec. Pinggir

Jambore karhutla Riau 2025 akan diselenggarakan pada Jumat (25/04/2025) kolaborasi dan sinergitas pemerintah Kabupaten Bengkalis, Polri dan Pramuka bersatu demi masa depan lebih hijau dan generasi yang lebih kuat.

“Jambore Karhutla bukan sekadar  perkemahan, tetapi aksi nyata yang lebih baik,” tutur Kompol Anton Rama Putra.

Pelepasan peserta jambore karhutla 2025 ditandai dengan penyerahan bendera kontingen oleh pempinan upacara Kompol Anton Rama Putra, S.H, S.I.K, M.I.K kepada perwakilan peserta jambore.

Pada kesempatan tersebut Kapolsek Mandau AKP Primadona, S.I.K, M.Si berharap para peserta nantinya dapat ikut berperan aktif dalam upaya pencegahan maupun penanganan karhutla di Provinsi Riau.

“Ini adalah wujud dukungan penuh dan partisipasi aktif Polres Bengkalis untuk  Mensukseskan Jambore Karhutla 2025 dalam upaya penanggulangan kebakaran hutan dan lahan,” harap AKP Primadona. (Mus)

0

Suara Indonesia News|Lhokseumawe. Kapolres Lhokseumawe AKBP Dr. Ahzan, S.H., S.I.K., M.S.M., M.H menerima kunjungan  Asep Rahmat Mulyana, S.Sos, tokoh seniman yang juga sebagai Kepala Bidang (KABID) Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Lhokseumawe, kamis (24/4/2025). Pertemuan hangat tersebut berlangsung di ruang kerja Kapolres dan membahas potensi kolaborasi antara dunia seni dan institusi kepolisian dalam membangun harmoni sosial di tengah masyarakat.

Kunjungan ini menjadi ajang diskusi yang penuh semangat, di mana Asep menyampaikan peran seni dalam menyampaikan pesan-pesan damai, edukatif, dan mendukung ketertiban umum. Sementara itu, Kapolres Lhokseumawe menegaskan pentingnya sinergi lintas sektor dalam menciptakan suasana kota yang aman dan kondusif.

Kapolres Lhokseumawe AKBP Dr. Ahzan melalui Kasi Humas Salman Alfarasi, S.H., M.M mengatakan, Kapolres sangat terbuka terhadap kolaborasi yang melibatkan elemen masyarakat, termasuk pelaku seni dan budaya. Ia meyakini, pendekatan humanis melalui seni dapat menjadi jembatan komunikasi yang efektif antara Polri dan masyarakat.

“Kapolres menyambut baik inisiatif semua element masyarakat termasuk tokoh seniman. Seni memiliki kekuatan untuk menyentuh hati dan membangun kesadaran publik, termasuk dalam hal menjaga ketertiban dan kedamaian,” ujar Salman.

Pertemuan tersebut diakhiri dengan foto bersama dan rencana tindak lanjut berupa kegiatan seni bertema kamtibmas yang akan melibatkan masyarakat luas. Sinergi ini diharapkan menjadi langkah awal untuk menciptakan Lhokseumawe yang tidak hanya aman, tapi juga kaya akan nilai-nilai budaya. (rizal)

0

Suara Indonesia News|Lhokseumawe. Sejak resmi menjabat sebagai Kapolres Lhokseumawe, Kapolres Lhokseumawe, AKBP Dr. Ahzan, S.H., S.I.K., M.S.M., M.H., langsung tancap gas dengan meluncurkan Program 100 Hari Kerja yang berfokus pada pembenahan internal. Langkah ini merupakan komitmen awal dalam mewujudkan institusi Polri yang bersih, berintegritas, dan semakin dipercaya masyarakat.

Kepada awak media, AKBP Dr. Ahzan menegaskan pentingnya penguatan disiplin, transparansi, dan profesionalisme. Ia memprioritaskan evaluasi menyeluruh terhadap kinerja satuan kerja, peningkatan pelayanan publik, serta perbaikan kultur kerja di lingkungan Polres Lhokseumawe.

“Program 100 Hari ini bukan sekadar rutinitas, tapi tonggak awal perubahan. Kita benahi dulu internal, kita perkuat ke dalam, agar ke luar kita bisa hadir sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat yang sejati,” tegas Kapolres Lhokseumawe, kamis (24/04/2025).

Program ini juga mencakup peningkatan peran Propam dalam pengawasan, pembinaan etika profesi, serta pelatihan intensif bagi anggota terkait pelayanan publik. Setiap satuan kerja diwajibkan menyampaikan progres mingguan sebagai bagian dari upaya transparansi dan akuntabilitas.

Dengan pendekatan tegas namun humanis, AKBP Dr. Ahzan berharap program ini dapat membentuk postur Polres Lhokseumawe yang lebih solid, adaptif, dan siap menjawab tantangan zaman. (Wandy ccp)

0

Suara Indonesia News|Jakarta. Ketua Umum Presidium Persatuan Nusantara Indonesia (PNI), Dr. Jan S. Maringka, SH, MH, menginginkan, masyarakat langsung bisa merasakan manfaat keberadaan organisasi yang dipimpinnya.

“Ketika membentuk pengurus di daerah, kita harus segera action, agar masyarakat langsung merasakan manfaat adanya organisasi kita di tengah kehidupan mereka,” tegas Jan Maringka saat memberikan pengarahan dalam Rapat Pleno I Tahun 2025 Presidium PNI di Rarampa Resto, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (23/4/2025) sore.

Tekad tersebut disampaikan Jaksa Agung Muda Intelijen 2017-2020 itu terkait rencana PNI untuk membentuk kepengurusan di daerah, mulai dari provinsi sampai kabupaten dan kota, dalam waktu dekat.

Rapat Pleno I Tahun 2025 PNI membahas sejumlah hal penting. Selain rencana pembentukan pengurus di daerah, ikut dibahas soal penguatan divisi Lembaga Bantuan Hukum, kegiatan-kegiatan ekonomi, dan aksi-aksi sosial organisasi.

Jan Maringka mempersilakan pengurus untuk memanfaatkan jaringan atau networking yang ada melalui figur-figur pengurus yang ada di dewan-dewan (kehormatan, pembina, penasihat, pakar, dan pengawas), juga para simpatisan, dalam berbagai bidang. “Mari kita isi kegiatan dari potensi kita sendiri,” ajak Jan Maringka.

Ikut memberikan sambutan dalam Rapat Pleno PNI itu adalah Ketua Umum Forum Masyarakat Indonesia Emas (Formas), Yohanes Handojo Budhisedjati, SH.CCP. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya organisasi seperti PNI berperan besar menunjang program kerja Presiden RI Prabowo Subianto dan Kabinet Merah Putih. PNI sendiri sudah menjadi anggota Formas sejak 30 Desember 2024.

Tokoh-Tokoh Besar Terlibat di PNI

Diketahui, kepengurusan Presidium PNI yang dideklarasikan pada 1 Maret 2025 di Gedung Joang, Menteng, Jakarta Pusat, itu melibatkan tokoh-tokoh besar Indonesia. Ketua Dewan Kehormatan adalah Hashim Djojohadikusumo, dan salah satu anggotanya adalah Letjen TNI (Purn) Yulius Selvanus, SE, yang saat ini menjabat Gubernur Sulawesi Utara.

Pada jajaran Dewan Pembina, Rosan Perkasa Roeslani, BA, MBA (Menteri Investasi) duduk sebagai Ketua, didukung wakil-wakil, satu di antaranya mantan Dirjen Imigrasi, Irjenpol (Purn) Dr. Ronny F. Sompie, SH, MH.

Dewan Penasihat diketuai mantan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat dan Majelis Permusyawaratan Rakyat, Dr. Bambang Soesatyo, SE, SH, MBA, dan Dewan Pakar diketuai mantan Menteri Kesehatan, Letjen TNI (Purn) Prof. Dr. dr. Terawan Agus Putranto, Sp.Rad (K) RI. Dewan Pengawas diisi Dr. Ir. S. Milton Pakpahan, MM. CERG, sebagai ketua.

Pada jajaran Dewan Pengurus Harian, Ketua Umum adalah Jan S. Maringka, Ketua Harian Dr. Drs. Ruddy Sumampouw, MBA, Sekretaris Jenderal Surya Kusumanegara, SE, MM, Bendahara Umum M.H.L. Vera Sanger, SE.

Kepengurusan Presidium PNI diperkuat 10 Wakil Ketua Umum, 10 Wakil Sekretaris Jenderal, dan lima Wakil Bendahara Umum, serta 21 pengurus tingkat Departemen.

Selain itu, dibentuk pula tiga Divisi yaitu Hubungan Masyarakat (Humas), Lembaga Bantuan Hukum (LBH) dan Tanggap Darurat, serta Kesekretariatan dan Logistik.

Menurut Wakil Ketua Umum yang membidangi Organisasi, Keanggotaan dan Kaderisasi (OKK), Tedy A. Matheos, SE, MM, kepengurusan masih akan dilengkapi dan disempurnakan agar lebih efisien dan efektif.

Acara Rapat Pleno I Tahun 2025 Presidium PNI dengan Ketua Panitia Yan Kaunang itu, dirangkai dengan Halal Bihalal Idul Fitri 1446 H. Setelah mendengarkan tauziah singkat Ustad Ali Nugraha, S.Ag, M.Pd, pengurus dan simpatisan Presidium PNI berjumlah lebih dari 100 orang bermaaf-maafan dan beramah-tamah. (GD)

0

Suara Indonesia News|Duri. Dalam rangka mendukung Program penghijauan Kapolda Riau, Polsek Mandau berpatisipasi dalam upaya meningkatkan pelestarian lingkungan dengan menanam pohon.

Kegiatan ini dilaksanakan di lahan kebun Polsek Mandau Jalan Jend Sudirman, kelurahan Gajah sakti, kecamatan Mandau, kabupaten Bengkalis. Rabu (23/04/2025) pukul 09.00 Wib sampai selesai.

Hadir dalam pelaksana kegiatan Kapolsek Mandau AKP PRIMADONA S.I.K M.Si. Kanit Binmas polsek Mandau AKP Indra Varenal S.H. Kanit Sabhara Polsek Mandau AKP Jurianto. Kanit Reskrim Polsek Mandau Iptu Irsanuddin Hrp. Panit Intelkam Polsek Mandau Iptu Viktor Manalu. Ka sium Polsek Mandau Aiptu Herman Nainggolan dan Personil Bhabinkamtibmas Polsek Mandau

Serta Serka Junaidi (Babinsa) Sertu Robbi (Babinsa)

Juga terlihat hadir Joko hendri sukmana S.IP (Kasi Kes sos  Kel. Gajah sakti Kec. Mandau) Novebri (Kasi Tapem Kel. Gajah sakti Kel. Gajah sakti Kec. Mandau) serta 4 orang anggota Poktan Kel. Gajah sakti Kec. Mandau.

Penanaman Pohon adalah program prioritas Kapolda Riau Irjen Pol Dr. Herry Heryawan, S.I.K, M.H, M.hum. yang berbasis konsep Green Policing dalam upaya pelestarian lingkungan.

Program penghijauan dengan penanaman Pohon Kapolda Riau merupakan program di mana setiap personel yang berulang tahun akan mendapat kado berupa bibit pohon.

“Momentum penanaman pohon bersama tersebut diharapkan dapat membangkitkan semangat semua pihak dalam berpartisipasi serta memilik rasa tanggung jawab moral untuk bersama sama menjaga lingkungan melalui gerakan menanam pohon sebagai gerakan positif,” ujar AKP Primadona.

Selain itu, sambung AKP Primadona, kegiatan penanaman pohon dan penghijauan ini tentunya menjadi aksi nyata bersama dalam menjaga alam dan mencegah kerusakan lingkungan.

“Sinergitas dan kekompakan dalam penanaman pohon sangatlah penting sebagai langkah nyata bersama dengan berbagai pihak seperti TNI, Polri dan Kelurahan serta Kelompok Tani untuk menjaga lingkungan alam dengan Penghijauan,” tambah AKP Primadona. (Mus)