Suara Indonesia News – Jakarta. Penanganan musibah Virus Corona (Covid 19) yang dilakukan pemerintahan Presiden Jokowi semakin baik, Inshaa Allah menjelang Ramadhan 2020 semua pulih kembali, demikian bincang awal saya dengan Tgk.Raju, Waketum YKIM – Yayasan Kerja Indonesia Maju melalui seluler (Selasa,31/3) kepada suaraindonesianews.com.
“Waktu lalu Ketum YKIM, Denny D.Kustia mengusulkan kepada Presiden Jokowi melalui Menteri BUMN dan Menpora agar Lelang Hambalang yang luasnya sekitar 34 hektar itu senilai Rp.3 trilyun sesegera mungkin, dimana dananya nanti dapat dipakai untuk mengejar Dan mensubsidi target pajak tahun 2020 sebesar Rp.1.600 trilyun dan menambah anggaran atau mensubsidi pencegahan Covid 19 juga recovery-ekonomi desa. Maka pos lain untuk Covid 19 itu, menurut saya pribadi, dapat kita ‘change dari Anggaran Dana Desa tahun 2020 sekitar Rp.72 trilyun dan dari pos dana 8.100-an kelurahan yang mencapai Rp.3 trilyun”, demikian Tgk.Raju.
Tentunya, masih kata Tgk.Raju, baik hasil Lelang Hambalang Dan Dana Desa dan Dana Kelurahan yang direalokasi untuk pencegahan pandemi virus Covid-19 itu digunakan seoptimal mungkin sebagaimana harapan Presiden Jokowi.
“Tanpa mengenyampingkan wilayah lain, prioritas anggaran diberikan kepada daerah yang memang ‘red zone atau dalam arti mempunyai risiko tinggi akan penularan virus Covid-19, yaitu: Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur,” kata Tgk.Raju.
Namun, Seiring sejalan itu pula program lain dari Presiden Jokowi harus tetap jalan, apalagi tetap dalam Penerapan ‘Social Distancing, salah satu menurut Tgk.Raju yang tidak boleh diabaikan adalah mulainya Program Kartu Pra-Kerja (PKPK) disosialisasikan.
“Jika janji Kemenaker pendaftaran akan dibuka per-bulan April 2020, ya terus dilakukan. Masyarakat masih bisa mendaftar dari rumah, stay at home, work from home. Sehingga saat Kondisi memang telah aman, Kemenaker telah mempunyai data valid dari masyarakat yang mendaftar PKPK Itu. Pelayanan tidak boleh ‘off, hanya harus pintar bagaimana menyiasatinya agar tetap tidak melanggar ‘Social Distancing’ Itu. Dan kami,YKIM, siap bermitra dengan Kemenaker untuk sosialisasi PKPK”, tutup Tgk Raju. Bravo ! (PpRief/Yuto/RL)