Suara Indonesia News – Kabupaten Cirebon. Situasi Pandemi Corona Virus Disease-19 (Covid-19) yang sampai saat ini belum tau kapan akan berakhirnya sehingga Pemberlakuan PPKM diperpanjang hingga Senin tanggal 2 Agustus 2021, tentu membawa dampak sosial dan ekonomi yang semakin dirasa sulit semua kalangan masyarakat, khususnya masyarakat yang berpenghasilan di bawah rata-rata.
Virus tersebut saat ini sedang melanda Dunia termasuk melanda Indonesia, sehingga Pemerintah Indonesia terpaksa harus menerapkan pemberlakuan PPKM Darurat dan PPKM Level IV yang saat ini di perpanjang, Rabu 28/07/2021.
Dengan adanya pemberlakuan PPKM tersebut membuat aktifitas masyarakat sangat terganggu yang berdampak secara sosial dan ekonomi, namun hal ini adalah kebijakan yang memang harus dilaksanakan oleh Pemerintah, walaupun sebenarnya tidak di inginkan, hal ini di lakukan demi memutus mata rantai penularan Covid-19 yang sudah bermutasi membentuk varian Delta yang sangat membahayakan manusia mengingat, penularan warian tersebut tujuh kali lipat lebih cepat dari Virus Corona sebelum bermutasi.
Dengan adanya pemberlakuan PPKM Jawa dan Bali oleh Pemerintah bertujuan untuk menjaga Rumah sakit agar tidak over kapasitas Pasien Covid-19 yang bisa berdampak kasus penyakit lain tidak bisa tertangani, sekaligus memutus mata rantai penularan, agar rumah sakit terkendali dan kasus lain bisa tertangani para petugas medis di Rumah Sakit dengan baik.
Melihat situasi negara yang sedang berjibaku mengatasi Penularan Pandemi Covid-19 secara serius tersebut, kemudian mengundang keprihatinan Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Ibu Hj. Megawati Soekarnoputri, sehingga dengan semangat Gotong Royong demi kemanusiaan, Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Ibu Hj. Megawati Soekarnoputri mengeluarkan Instruksi Partai dan Surat Perintah harian agar seluruh jajaran Pengurus Partai di Daerah membuka dapur umum dengan melibatkan Jajaran setruktural Partai, Badan Partai seperti Badan Penanggulangan Bencana (BAGUNA), Sayap Partai, dan seluruh komponen Partai agar bisa hadir di tengah-tengah penderitaan rakyat, berjuang bersama Rakyat mengatasi kesulitan yang sedang di hadapi Rakyat.
Instruksi Partai dan Perintah Harian Ketua Umum tersebut mendapatkan respon cepat dan tanggap dari DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon, yang sejak tanggal 28 Juli 2021 Sekretariat DPC PDI Perjuangan membuka Dapur Umum dan Pendaftaran Vaksinasi Masal sebagai wujud kepedulian Partai dalam mengatasi Kesulitan yang sedang di hadapi Rakyat dalam menghadapi Pandemi Covid-19 dan PPKM yang ada di Kabupaten Cirebon.
Demikian di ungkapkan Hj. Wahyu Tjiptaningsih, SE, MSi Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Bidang Pemberdayaan Perempuan & Anak Kabupaten Cirebon, yang juga Wakil Bupati Cirebon dari kader PDI Perjuangan, Jelasnya.
Hj. Wahyu Tjiptaningsih atau yang akrab disapa Ayu ini mengungkapkan,” dalam situasi apapun PDI Perjuangan harus tetap bersama Rakyat, sebab PDI Perjuangan adalah Partainya Wong Cilik,” ungkapnya.
Lebih lanjut Ayu mengungkapkan, terselenggaranya kegiatan tersebut berkat dana Gotong Royong yang di kumpulkan, dengan melibatkan para Petugas Partai yang ada di Eksekutif dan Legislatif, baik ditingkat Pusat, Provinsi dan Daerah termasuk Petugas Partai dan Kader yang ada di Kabupaten Cirebon. Lanjutnya
“Kami bergotong Royong demi kemanusiaan, dalam mengatasi dampak Pandemi dan kebijakan Pemberlakuan PPKM oleh Pemerintah, dengan cara masing-masing menyisihkan satu bulan gajinya untuk melaksanakan Vaksinasi Masal, Pembagian Sembako, membuka Dapur Umum,, sekaligus berbagi Catering untuk warga Masyarakat yang terdampak PPKM.
“Pelaksanaan ini melibatkan unsur utama Bidang Kesehatan, BAGUNA, unsur tambahan sayap Partai, dan bagian lapangan yaitu PAC, Ranting, Anak Ranting dan simpatisan yang berkordinasi dengan Satgas Covid-19 Forkopimda, dan Forkopimcam sesuai tingkatannya,” pungkas Ayu. (Hatta)