Suara Indonesia News – Gresik. Gelar Do’a bersama yang di prakarsai kantor pusat Priya sakti yang berada di Mojokerto Jatim. Moch Hasan sebagai Kabiro JKtv dan Ketua Tim Investigasi LPI TIPIKOR RI, Jatim menggelar do’a bersama secara daring, Minggu (8/8/2021) malam. Acara bertajuk #PrayFromHome : Dari Rumah untuk Indonesia digelar secara bersama, dengan hadirnya beberapa tim media Jejakkasustv, Detikkasus, LIK (Lembaga Independen Korupsi), Espos, Sudutberita dll.
Moch Hasan JKtv yang juga ketua tim Investigasi LPI TIPIKOR RI Jatim mengatakan, acara ini merupakan Resfontif perintah pimpinan redaksi JKtv yang dalam naungan PT. Priyasakti yang kami Laksanaka di Rumah Desa Bringkang RT 016/07 Kec. Menganti Kab. Gresik, selanjutkan acara Hening Cipta Indonesia, do’a bersama sebagai ikhtiar batin dan memohon kepada Tuhan supaya pandemi segera berakhir.
“Dengan berdoa, kita kuatkan spiritualitas, optimisme, harapan, dan keyakinan bahwa kita dapat menghadapi pandemi ini dan kondisi akan segera kembali normal,” ujar Moch Hasan, Minggu (8/8/2021).
Pemerintah telah mengambil kebijakan protokol kesehatan dan vaksinasi sebagai upaya perlindungan diri. Hasan menilai, do’a sebagai spiritual umat yang ampuh mendukung keberhasilan semua upaya yang dilakukan dalam mengatasi pandemi.
“Mari terus mendoakan yang terbaik untuk negeri ini. Dari Rumah untuk Indonesia,” tandas Moch. Hasan.
Disisi lain Ketua Umum DPP LPI TIPIKOR RI Aidil Fitri menjelaskan, “#PrayFromHome, dari rumah untuk Indonesia, khususnya Jawa Timur, merupakan ikhtiar batin untuk menyempurnakan upaya lahir yang sudah dilakukan oleh Pemerintah dan berbagai pihak dalam menangani pandemi ini,” jelas Aidil Fitri Kepada Awak media.
Ia berharap, ikhtiar doa ini menggerakkan kesadaran bersama semua lapisan masyarakat untuk optimis menghadapi pandemi Covid-19.
“Kita sangat optimis pandemi berlalu. Doa-doa yang dipanjatkan masyarakat Indonesia semakin meneguhkan optimisme ini,” pungkas Ketua Umum DPP LPI TIPIKOR RI.
Doa bersama ini akan juga mendoakan beberapa Arwah 53 Jurnalis Jawa Timur yang sudah meninggal dalam waktu Pandemi Covid-19. (Hsn/Min/Hari R)