Suara Indonesia News-Nias Selatan. Kantor Camat Tanah Masa Pulau -Pulau Batu Kabupaten Nias Selatan Provinsi Sumatera Utara, sering tertutup, dan tidak ada pelayanan Masyarakat. Hal ini diungkapkan oleh beberapa Tokoh masyrakat yang ada di kepulauan batu kepada Suara Indonesia News mengatakan bahwa pelayanan di Kantor Camat Tanah Masa ini sudah sangat meresahkan dan mengecewakan Masyatakat karena tiap hari sering tertutup dan tidak ada pelayanan, Selasa (29/03’2022)
Hal yang sama diungkapkan oleh Masyarakat lainnya bahwa Kantor Kecamatan Pulau- Pulau Batu Timur dan Pulau Batu Barat pelayanannya tidak ada ,ya sama seperti Kantor Camat Tanah Masa itu tidak ada pelayanannya , Camatnya selalu standbay di pulau tello di rumah mereka masing-masing ,dan jika ada warga mereka yang butuh Payanan seperti tanda tangan Camat dan keluhan lainnya Masyarakat mendatangi rumah Camatnya, jangan di kantor mereka di cari, Ucap Warga setempat dengan Nada Kesal dan penuh kekecewaan.
Ditempat yang sama salah satu ASN bernama H. Buulolo yang baru di pindahkan menjadi staf dikantor kecamatan Tanah Masa tersebut ,ingin melaksakan tugasnya untuk melayani Masyarakatnya ,namun ketika sampai ditempat tugasnya yang baru ini satu pun rekan kerjanya belum ada yg datang bahkan kantor Camatapun masih dalam ke adaan terkunci, hingga beliau menunggu sampai jam 10.00 wib kantor Camat tersebut belum juga terbuka dan akhirnya Beliau pulang kekediamannya.
Masyrakat kepulauan Batu, dan Pulau- Pulau batu timur bersama Pulau Batu Barat,dan Para pemerhati Hulo Batu sangat berharap kepada Bupati Nias Selatan Hilarius Duha agar ada pemantauan kinerja pelayanan di tiga lokasi Kecamatan ini dan berharap juga adanya perubahan dan kinerja pelayanan yang baik kepada Masyarakat, agar Nias selatan bisa keluar dari zona merah dalam pelayanan birokrasi khususnya dalam pelayan publik, harapnya.
Ketika Media ini mencoba mengkonfirmasi kepada Camat Tanah masa Fazar Zebua melalui Whatshap Selulernya tentang informasi ini sampai turunnya berita ini belum ada tanggapannya Camat. (Feroni Dakhi)