Suara Indonesia News – Gresik. Untuk mengejar percepatan vaksinasi PMK pada hewan ternak terutama sapi, Forkopimcam Balongpanggang langsung gerak cepat mendatangi rumah warga pemilik sapi untuk dilakukan Vaksinasi secara door to door. Hal ini guna mengantisipasi penyebaran Penyakit Mulut dan Kaki (PMK).
Dipimpin langsung oleh Camat Balongpanggang M. Amri dan didampingi oleh Danramil 0817/09 Balongpanggang Kapten Inf Erik, Kapolsek Balongpanggang AKP Zainudin dan Kepala Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) Kecamatan Balongpanggang Drh. Apriliwiyani Niken Hastuti, langsung melakukan vaksinasi door to door ke pemilik kandang di wilayah Kecamatan Balongpanggang Kabupaten Gresik, Rabu (6/7/2022).
Diawali dengan apel bersama yang diikuti oleh Muspika dan anggota tim vaksinasi Puskeswan Balongpanggang.
Drh. Apriliwiyani Niken Hastuti atau yang akrab di sapa Niken ini mengatakan bahwa di Kecamatan Balongpanggang ada target empat Desa, “Dimana dihari ini kita sudah dua desa diantaranya Desa Babatan (232 vaksin) dan Desa Ngampel (114 Vaksin). Untuk dua desa yang belum adalah Desa Dapet dan Desa Wotansari ada sekitar 200 menggunakan vaksin Aftopor,” terangnya Drh. Niken.
Pihaknya menambahkan, untuk hari ini Desa Dapet ditargetkan besok bisa tervaksinasi semuanya. “Yang nantinya akan dilanjutkan untuk vaksinasi tahap kedua setelah kurun waktu 28 hari,” katanya.
Di samping itu, Niken juga menerangkan, bahwa seluruh hewan atau sapi yang sudah sehat akan diberikan suntikan Vaksin tahap satu sekaligus kita juga memberikan suntikan untuk mengurangi efek vaksin yang khusus kita suntikan kepada hewan atau sapi yang sedang hamil agar tidak terjadi demam ataupun alergi pada hewan tersebut.
“Dalam pendekatan kepada pemilik ternak agar nantinya sapinya mau untuk di vaksin, bersama timnya biasanya memberikan sosialisasi dulu, yang mana dengan di berikan vaksinasi nantinya hewan hewan tersebut sehat dan aman,” tambahnya.
Sementara itu Camat Balongpanggang M. Amri menuturkan, dalam rangka antisipasi penekanan atau penyebaran dari Penyakit Mulut dan Kaki (PMK). “Dimana kegiatan hari ini, kita bersama Muspika Balongpanggang dimana banyak yang memiliki hewan ternak kita bersama dengan Puskeswan Balongpanggang door to door ke pemilih hewan,” terang Amri.
“Alhamdulillah di wilayah Balongpanggang, suasana PMK relatif stabil atau landai. Sehingga dengan kondisi seperti ini sudah ada perbaikan perbaikan atau pemulihan terhadap hewan hewan ternak, dimana dokter melalui Puskeswan ini telah melakukan identifikasi, klarifikasi terhadap hewan ternak yang sehat untuk segera di lakukan vaksinasi,” tambahnya
Diketahui hal ini dilakukan dalam rangka sapi yang sehat tersebut segera mendapat vaksin, sehingga apa bila nanti adanya persebaran yang lebih luas terhadap PMK, nantinya akan bisa ditekan.
Sebagai penutup, Camat Amri juga menghimbau terhadap masyarakat yang akan berkorban, pihaknya berharap dimana hewan yang hendak dikurbankan harus sesuai dengan ketentuan atau syarat syarat.
“Hewan yang boleh dikorbankan, apa lagi saat ini kita memang menghadapi PMK, dimana di Kabupaten Gresik adalah wabah sehingga memang harus benar benar detail terhadap kesehatan hewan yang akan di korbankan,” pungkasnya. (Hari R)
