Suara Indonesia News – Jakarta. Berikut inilah nama-nama 32 Organisasi Pendukung Joko Widodo (Jokowi) yang mengucapkan Ikrar Setia Tegak Lurus di hadapan Presiden Jokowi dan Peserta Rembugnas Solidariras Merah Putih (Solmet) 2023. Puluhan Organisasi ini belum menentukan arah dukungan Capres 2024 dan melakukan Ikrar Setia Tegak Lurus Bersama Jokowi.
32 organisasi relawan yang menyatakan tegak lurus ke Jokowi diantaranya, yaitu:
- Solidaritas Merah Putih (SOLMET)
- Barisan Relawan Jokowi (BARA JP)
- Pertiwi Indonesia
- Galang Kemajuan Jokowi (GK JO)
- Rumah Kreasi Indonesia Hebat (RKIH)
- Sedulur Jokowi
- Duta Jokowi
- Jaringan Pendamping Kebijakan Pembangunan (JPKP)
- We Love Jokowi (WLJ)
- Arus Bawah Jokowi (ABJ)
- Solidritas Ulama Muda Jokowi (SAMAWI)
- Relawan Indonesia Bersatu (RIB)
- REJO
- Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI)
- Pemuda Panca Marga (PPM)
- Jokowi Smart (JOSMART)
- Pos Raya Indonesia
- Laskar Cahaya Timur Indonesia (LCTI)
- Timbul Sehati Indonesia (TSI)
- Gerakan Rakyat Nusantara (GRN)
- Senyum Penuh Damai (SEPEDA)
- Kerja Cerdas Indonesia(KCI)
- GARAMIRO
- Satria Kita Pancasila (SKP)
- Sahabat Joeang Jokowi (SAJOJO)
- Negeriku Indonesia Jaya (NINJA)
- Aliansi Solidaritas Kebangsaan (ASK)
- Garuda Bakti Nusantara
- Komite Relawan Nasional Indonesia (KORNI)
- Pengusaha Bela Bangsa (PBB)
- Brigade 01
- Barisan Pembaharuan (BP).
Adapun bunyi Ikrar yang dibacakan tersebut adalah:
“Kami Relawan Militan Pak Jokowi yang berada di Seluruh Indonesia hingga di Luar Negeri dengan ini,
Berikrar:
- Setia Tegak Lurus Kepada Pancasila Bhinneka Tunggal Ika Bendera Merah Putih dan NKRI.
- Mendukung Penuh Keberhasilan Semua Program Pemerintah Untuk Indonesia Maju dan Sejahtera.
- Terus Berjuang Bersama Menghabisi Intoleransi Radikalisme Terorisme Korupsi Narkoba dan Ketidakadilan Hukum.
- Kami berjanji Untuk Saat Ini tidak terburu buru mendukung Capres siapapun melainkan akan menunggu Komando dari Pak Jokowi dan memberikan Mandat Penuh kepada Pak Jokowi untuk memilih Capres Putra Terbaik Bangsa sebagai Penerus Estafet Kepemimpinan Nasional
“Demikian Ikrar Setia kami Relawan Militan Pak Jokowi. Semoga Tuhan Yang Maha Esa merestui dan selalu menjaga kita Semua Bangsa Indonesia,” ucap Silfester Matutina, SH, Ketua Umum Solidaritas Merah Putih (Solmet) diikuti 32 Pimpinan Organisasi Relawan Jokowi di hadapan Presiden Jokowi dan Peserta Rembugnas SOLMET, Sabtu (16/9/2023) di Gedung Putih TIO MA, Kota Bogor.
Ketum Solmet, Silfester yang menjadi tuan rumah dan juga salah satu inisiator Gerakan Setia Tegak Lurus Bersama Jokowi mengatakan bahwa akan mengikuti arahan Jokowi soal arah dukungan Capres di 2024.”
“Kami, Sebagian Besar Relawan Bapak tetap Setia Tegak Lurus Menunggu Diskusi dan Arahan Bapak untuk menentukan dukungan kepada siapa kapal besar Relawan Jokowi dilabuhkan untuk Capres 2024,” jelas Silfester dalam keterangan persnya ke awak media, Kamis (28/9/2023) di Jakarta.
Dia menegaskan alasannya tegak lurus mengikuti arahan Jokowi. Salah satunya adalah karena Jokowi dianggap tidak punya kepentingan pribadi apapun untuk 2024.
“Bapak akan selesai di 2024 dan setelah itu hanya ingin memomong cucu. Tapi menurut kami Kepemimpinan Nasional ini harus kita yang create, harus kita dukung orang baik dan benar yang akan memimpin Indonesia kedepannya dan juga orang pintar yang berani,” tambahnya.
Silfester mengatakan, para pendukung Jokowi tidak mau Presiden berikutnya adalah Sosok Penakut yang ada di bawah ketiak Oligarki Partai Politik dan Pengusaha Hitam. Mereka tidak mau gadaikan bangsa pada sosok yang tidak bisa berdiri dibawah kaki sendiri.
“Untuk itu Bapak Presiden dengan segala kerendahan hati kami memohon Bapak memberikan kepada kami bukan hanya rambu-rambu. Jadi kami meminta Bapak bukan hanya bisik-bisik saja Pak, Mohon Maaf Bapak. Tapi Bapak benar-benar bersuara lantang agar Bangsa kita mendapat Putra terbaik Bangsa yang punya hati buat Rakyat dan Sosok yang mandiri untuk Presiden 2024,” jelas Silfester.
Sementara itu Syafrudin Budiman Ketua Umum Relawan Barisan Pembaharuan (BP) menambahkan, rakyat menginginkan sosok Presiden Terpilih 2024 adalah sosok yang kuat dan sosok yang pemberani. Sebab jika yang terpilih Pemimpin yang loyok, dikhawatirkan Indonesia akan menjadi Negara Gagal.
“Kita tidak mau kejadian seperti Negara-Negara Amerika Selatan dan Afrika yang akhirnya terpuruk dan menjadi negara Gagal karena tidak bisa mengolah dan memanfaatkan Bonus Demografi yang ada,” ujarnya.
Gus Din sapaan akrabnya meyakini Jokowi sebagai Pemimpin punya kewajiban Moral untuk mempersiapkan Penerus yang akan memimpin Indonesia Maju dan Sejahtera.
“Kami juga akan mendukung Capres dan Parpol yang berani mengesahkan RUU Perampasan Aset dan RUU Pembatasan Uang Kartal,” tandas Gus Din. (Red)
