Suara Indonesia News – Gunungsitoli. Komandan Distrik Militer ( Dandim ) 0213/ Nias, Letkol Inf TP Lobuan Simbolon menghadiri Acara peletakan Batu pertama dan Sekaligus Ketua Pembangunan di Gereja Bethany Indonesia ” BREAKTHROUGH FOR BLESSING,,bertempat di Jl.Patimura Desa Mudik Kecamatan Gunungsitoli Kota Gunungsitoli Provinsi Sumatera Utara., Sabtu (19/06/2021) yang lalu.
Pada kegiatan peletakan Batu Pertama di Gereja Bethany Indonesia “BREAKTHROUGH FOR BLESSING,, ini turut hadir:
1. Walikota Gunungsitoli, Ir Lakhomizaro Zebua
2. Ketua Pembangunan GBI,Dandim 0213/Nias, Letkol Inf TP Lobuan Simbolon
3. Sekda Kota Gunungsitoli, Ir Agustinus Zega
4. Anggota DPRD Kab.Nias, Fatouosa Waruwu
5. Mantan Bupati Nias, Drs.Sokhiatulo Laoli,M.M
6. Mewakili Kapolres Nias, KBO Sat Intelkam IPDA Yafao Lase
7. Asisten I Pemko Gunungsitoli, Ir Nur Kemala Gulo
8. Kepala Departemen Agama Kota Gunungsitoli, H.Saripudin Daulay, S.ag.,M.pd
9. Para Perwira Kodim 0213/Nias
10. Pendeta GBI Kota Gunungsitoli, Joy Sihombing
11. Perwakilan Gereja BNKP, Pdt Drs. Afolo Daeli
12. Ibu ketua Persit KCK Cab XLVI Dim 0213/Nias
13. Para jemaat Gereja Bethany Indonesia
Walikota Gunungsitoli memyampaikan Sambutannya mengatakan bahwa
Atas Nama Pemerintah Kota Gunungsitoli dan pribadi sangat mendukung pembagunan Gereja Bethany Indonesia( GBI) ini, karena program ini merupakan kuasa dan rencana Tuhan dalam membangun GBI Diwilayah Kota Gunungsitoli.
Tambahnya Walikota mengatakan bahwa Pihaknya mengucapkan Terimakasih kepada Bapak Pendeta dan Ibu Gembala yg telah berkenan membangun GBI.karena gedung GBI tersebut merupakan Bagian dari aset pemerintah Kota Gunungsitoli, besar kecilnya dukungan dari Pemerintah Kota Gunungsitoli jangan dilihat dari nilainya tapi pemerintah Kota Gunungsitoli ikhlas membantu pembangunan gedung Gereja Bethany Indonesia (GBI ) di Wilayah Kota Gunungsitoli, Ucapnya.
Lanjut Walikota mengatakan bahwa dengan kehadiran pembangunan Gereja Bethany Indonesia di Jl Pattimura Desa Mudik, kita harapkan agar kerukunan umat beragama tetap dijaga saling menghormati dan menghargai antar sesama.
Secara pribadi diluar dari Pemerintah Kota Gunungsitoli,atas nama pribadi Walikota Gunungsitoli menyumbangkan dalam pembangunan GBI sebesar Rp.15.000.000 (Lima belas juta Rupiah), ujarnya.
Di akhir kata Walikota Gunungsitoli mengucapkan Terimakasih Kepada semuanya yg hadir pada acara peletakan batu pertama pada pembangunan gedung Gereja Bethany Indonesia ( GBI) ini Semoga kita semua diberkati oleh Tuhan Yang Maha Kuasa, terangnya.
Walikota juga menyampaikan bahwa Pemerintah Kota Gunungsitoli memiliki prinsip, yakni untuk mempercepat pembangunan Kota harus dilakukan oleh semua pihak. Oleh karena itu Pemerintah Kota Gunungsitoli memberikan kemudahan dalam pengurusan izin khusus fasilitas umum seperti Rumah Ibadah,tuturnya
Dijelaskannya juga, bahwa proposal pembangunan gereja telah diterimanya dan akan diproses. Harapannya bantuan hibah yang akan diberikan oleh Pemerintah Daerah dapat diterima tanpa melihat dari jumlah nilai yang diberikan. Namun, dipastikan bahwa Pemerintah Kota Gunungsitoli akan selalu mendukung kegiatan pembangunan rumah ibadah.
“Pesan saya, siapapun tukang yang membangun gereja ini, agar hati-hati dalam bekerja, jangan sampai terjadi kecelakaan. Utamakan keselamatan para pekerja, karena ini pembangunan rumah ibadah,” Ujar Walikota mengakhiri
Dandim 0213/Nias Letkol Inf TP. Lobuan Simbolon Sebagai Ketua Pembangunan menyampaikan bahwa panitia telah bekerja mulai bulan November 2020 yang lalu dengan capaian telah melakukan pembayaran untuk pembelian lahan. Rencana gedung Gereja Bethany Indonesia yang akan dibangun dengan kapasitas 1.200 orang, ujarnya.
Tambahnya Dandim 0213/Nias Letkol Inf TP Lobuan Simbolon mengatakan bahwa pada semula dana yang didapatkan untuk kebutuhan pembelian tanah sangat minim, namun berkat kuasa Tuhan akhirnya pembelian tanah dapat terwujud. Demikian halnya nanti, saya Optimis pada pembangunan gedung Gerejanya bisa tercapai sesuai target,” ucap Dandim 0213/Nias dengan sangat Antusias, Pungkas Dandim mengakhiri.
Kegiatan Peletakan Batu Pertama di Gereja Bethany Indonesia ini di laksanakan sesuai dengan Protokol Kesehatan dan berjalan dengan tertib dan Aman. (Aro Ndraha)