Suara Indonesia News – Aceh Utara, Satu unit gudang milik toke Jamal di Desa Krueng Seunong, Buloh Blang Ara Kecamatan Kuta Makmur, Kabupaten Aceh Utara, yang selama ini dijadikan sebagai tempat penimbunan pinang terbakar sekitar pukul 12.00 WIB terbakar.(11/06/19).
Di dalam gudang tersebut terdapat sekitar mencapai 100 ton pinang yang sudah kering. Kebakaran ini mengakibatkan toke Jamal rugi mencapai Rp 1,5 miliar.
Jamal mengatakan, di lokasi tersebut ada dua bangunan gudang miliknya sebagai tempat penimbunan pinang yang sudah kering, sementara yang terbakar adalah gudang induk yang di dalamnya diperkirakan ada sekitar 100 ton pinang yang sudah kering.
“Sedangkan satu unit lagi gudang yang jaraknya sedikit jauh sekitar 30 meter dari gudang utama, tidak terbakar,” jelasnya.
Menurut Jamal, Saat kebakaran, ada pekerja di gudang tersebut namun sejauh ini tetap belum bisa dipastikan penyebab kebakaran.
“Bisa juga jadi akibat konsleting listrik,” katanya.Menurutnya,ada 5 unit Pemadam kebakaran (Damkar) 3 milik pemerintah kota Lhokseumawe dan 2 unit milik pemerintah kabupaten Aceh Utara memang sempat tiba di lokasi untuk memadamkan api.
Tapi gudang tersebut juga sudah jadi arang bersama pinang kering.
“Namun untuk pinang di dalam gudang yang terbakar belum bisa dipastikan apakah masih ada yang bisa digunakan ataupun tidak ada lagi, ” ucap toke Jamal.(man)