Dua Dokter Aceh Singkil Terpapar Corona di Banda Aceh

Dua Dokter Aceh Singkil Terpapar Corona di Banda Aceh

211 views
0
SHARE

Suara Indonesia News – Aceh Singkil. Dua dokter asal Aceh Singkil yang sedang mengambil program dokter spesialis di Banda Aceh dinyatakan positif terpapar Covid-19.

Walau pun kedua pasien itu berada di Banda Aceh, namun tim medis dari Gugus Tugas Covid-19 Aceh Singkil tetap melakukan tracing terhadap warga di kabupaten itu yang sempat melakukan kontak dengan kedua dokter.

Hal tersebut dilakukan lantaran kedua dokter ini sempat pulang ke Aceh Singkil pada 27 Juli lalu, kira-kira sepekan sebelum keluar hasil swab yang bersangkutan.

“Kami sedang melakukan tracing kepada kelurga dan warga yang pernah kontak erat,” kata dr Darul, Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Aceh Singkil Kepada Media ini , Kamis (6/8/2020).

Setelah hasil tracing terdata, sebut Darul, selanjutnya akan dilakukan tes swab. Meski begitu, Darul mengimbau, masyarakat tidak panik.

Sebab, kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 ini, kedua dokter yang dinyatakan positif corona tersebut posisinya berada di Banda Aceh.

“Akan tetapi, warga tetap harus mematuhi protokol kesehatan pencegahan penyebaran virus corona, seperti menggunakan masker, cuci tangan, dan jaga jarak,” imbaunya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Suara Indonesia News.com menyebutkan, bahwa dua dokter asal Aceh Singkil yang dinyatakan positif terpapar corona, masing-masing berinisial RK (32).

RK ini beralamat di Pulo Sarok dan bekerja di Puskesmas Singkil. Sedangkan yang kedua berinisial G (32), bekerja di RSUD Aceh Singkil.

Kedua pasien positif Covid-19 itu berada di Banda Aceh, lantaran sedang mengikuti program pendidikan dokter spesialis.

Menurut Darul, walau kedua dokter sempat pulang saat Hari Raya Idul Adha 1441 Hijriah, namun mereka hanya sebentar saja ada di Aceh Singkil.

“Setelah itu, mereka berangkat kembali ke Banda Aceh. Nah saat tiba di Banda Aceh dilakukan tes swab. Sehari kemudian hasilnya keluar dinyatakan positif,” pungkasnya. (Salomo)

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY