Suara Indonesia News – Kabupaten Cirebon. Menyambut momen hari Pahlawan 10 Nopember juga sebagai sarana bersilaturahmi dan berkumpul sesama Kuwu se Kabupaten Cirebon, Forum Kuwu Kabupaten Cirebon (FKKC) mengadakan acara Istighosah Kebangsaan.
Acara dilaksanakan di jalan depan pembangunan gedung FKKC terusan jalan baru Watubelah Pejambon (Kamis, 10-10-2022), acara dihadiri tokoh dan sesepuh ulama Cirebon Sayyidil Walid Habib Tohir Yahya, KH. Zamzami Amin Ketua MUI Kabupaten Cirebon, H. Imron, MAg, Bupati Cirebon, Wahyu Ciptaningsih Wabup Cirebon, Kombes Pol Arif Budiman, Kapolresta Cirebon, Dan Denpom, Erus Rusmana Kadis PMD dan hampir semua Kuwu yang ada di wilayah Kabupaten Cirebon hadir walau sebagian tidak hadir juga Hadroh Ahbaburrosul Desa Cempaka Talun.
Acara dipandu MC Kuwu Cempaka Kecamatan Talun yang juga Sekretaris FKKC, sambutan awal dari Muali Kuwu Desa Kraton Ketua FKKC yang menyampaikan kegiatan ini momen terbaik untuk berkumpul dan silaturahmi seluruh Kuwu di kabupaten Cirebon, tanpa ada momen seperti ini sulit untuk mengumpulkan para Kuwu yang memang sibuk dengan kegiatannya baik desa maupun usahanya.
Muali juga menjelaskan saat ini sedang diusulkan perubahan UU no. 6 tahun 2014 mengenai Desa, yang didalamnya berisi ayat periode jabatan Kuwu (kepala Desa) untuk satu periode hanya 6 tahun dan bisa dicalonkan kembali hingga 3 kali masa jabatan 18 tahun dan sedang diusulkan untuk menjadi 18 tahun untuk 2 periode saja, dengan satu periode menjadi 9 tahun.
Ketua FKKC juga menerangkan pembangunan kantor sekretariat FKKC yang baru selesai pondasi saja, sejak diserahkan Pemda kabupaten untuk dijadikan Sekretariat Kantor FKKC, menyentil para Kuwu yang hadir untuk bersama-sama membangun kantor desa baik secara materi maupun moril dan juga pemerintah kabupaten untuk bisa ikut membantu pembangunan kantor sekretariat ini.
Lalu sambutan kedua disampaikan KH. Zamzami Amin Ketua MUI Kabupaten Cirebon yang mengingatkan wilayah Cirebon merupakan wilayah besar dan menjadi puser nya bumi, karena menjadi kota perlintasan dan perdagangan. Juga meminta para Kuwu untuk mempatenkan Terasi makanan khas Cirebon yang dibuat Mbah Kuwu Cirebon saat masih awal berdirinya pedukuhan Cirebon terbuat dari udang rebon diaduk menjadi salah satu bumbu masak.
Kemudian sambutan terakhir dari H. Imron Bupati Cirebon menjelaskan kegiatan ini sarana silaturahmi dan berkumpulnya para Kuwu se Kabupaten kalo di kantor desa belum tentu bisa, berkaitan erat dengan kantor sekretariat yang sedang dibangun, tanah Pemda sudah diberikan dan pembangunan harus dikonsultasikan dengan DPRD untuk dimasukkan APBD.
Acara terakhir Hadroh Ahbaburrosul binaan Kuwu Cempaka Talun, dimulai pembacaan maulid Nabi Muhammad SAW dan terakhir ditutup doa bersama dipimpin Sayyidil Walid Habib Thohir Yahya. (Hatta)
