Suara Indonesia News|Indramayu. Warga Binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Indramayu, melakukan berbagai aktivitas positif, baik itu kegiatan keagamaan maupun bimbingan kerja, selama bulan Ramadhan.
Dikatakan Fery Berthoni, Kepala Lapas Kelas IIB Indramayu, rutinitas yang dilakukan oleh Warga Binaan selama Ramadhan diantaranya adalah pengajian, mengerjakan kerajinan, perkebunan hidroponik dan budidaya lalat BSF atau maggot dan ikan lele.
“Dalam bulan ramadhan ini, Warga Binaan Lapas Indramayu mengisi rutinitas dengan melakukan ibadah dimulai sejak subuh kemudian mendengarkan tausiyah. lalu, pada sore hari dan setelah sholat tarawih melaksanakan tadarusan yang dilakukan secara bergiliran dengan jumlah 100 orang sampai khatam dan diulang berkali-kali hingga hari raya Idul Fitri,” ucap Fery, Jumat (14/03/2025).
Pada kesempatan itu Fery juga memperkenalkan langsung kerajinan tangan yang dikerjakan oleh warga binaan seperti sablon, membuat pion catur, koja, dan kerajinan lainnya yang dibuat dan dibentuk begitu elegan layaknya pengrajin sudah terlatih.
“Dalam melakukan karya begitu bagus melalui proses panjang, mereka juga ada gagalnya namun dari kegagalan itu menghasilkan karya yang layak diterima pasaran dan hasilnya juga tidak kalah saing,” tutur Kalapas.
“Guna menjadikan UMKM berkembang dengan baik para warga binaan diberi pelatihan secara intensif, agar mendapatkan hasil memuaskan melalui perkebunan sistem hidroponik maupun budidaya ikan lele dan maggot atau lalat BSF,” tutupnya. (Toro)