Suara Indonesia News – Gresik. Ditengah menjalani ibadah puasa bulan suci Ramadhan Polsek Ujungpangkah menggelar acara Silaturahmi dan Ngopi bareng dengan Perguruan Pencak Silat yang tergabung dalam IPSI se-Kecamatan Ujungpangkah dalam rangka mewujudkan situasi dan kondisi wilayah Kecamatan Ujungpangkah yang aman dan kondusif. Acara tersebut bertempat di halaman Mapolsek Ujungpangkah. Kamis malam (22/04/2021).
Dalam kegiatan tersebut dihadiri oleh Kapolsek Ujungpangkah AKP Sujito S.H., didampingi Pelda Sunarto Koramil Ujungpangkah (mewakili Danramil), Abd. Latif (Toga), Ust. Umar (Toga dan penasehat PSHT), Ust Gozali (Toga dan Pengurus PN), H. Bhukori (Ketua IPSI), Sdr. Zaenul Fikri (Ketua PSHT), Sdr. Nizam (Ketua IKS), Sdr. Jufri Erianto (ketua Pagar Nusa), Perguruan Silat 27 Perguruan (daftar terlampir), Polsek : 9 Org serta anggota Koramil : 3 Org.
Pada kesempatan Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto S.H. S.I.K. M.M melalui Kapolsek Ujungpangkah AKP Sujito S.H. menyampaikan, “Terimakasih, Kami mengundang saudara semua karena saya sangat peduli terhadap perguruan yang ada di Ujungpangkah. Perlu kami sampaikan terkait pandemi Covid-19 dan perkembangannya sehingga kita tetap harus menjaga protokol kesehatan.” ucap AKP Sujito saat memberikan sambutan di hadapan anggota IPSI
Masih AKP Sujito berharap, agar warga kita jangan terprovokasi terkait kejadian penganiayaan hari minggu tannggal 4 April 2021 di Ds. Bolo, jangan muncul asumsi dengan pemikiran sendiri sendiri sehingga mengakibatkan keresahan terutama dalam menggunakan media sosial sehingga tidak memyebakan konflik antar perguruan.
“Segala sesuatunya terkait kegiatan apapun atau masalah sekekecil apapun wajib untuk berkoordinasi sehingga kita bisa memberikan solusi dan mengawasi.” ucap Kapolsek Ujungpangkah
Selain itu Kapolsek Ujungpangkah menghimbau, ketika ada undangan kegiatan jangan memakai dan melakukan konvoi atau bleyer bleyeran di jalan. Kita wajib menjaga Soliditas di dalam perguruan dan mwnjaga persaudaraan terhadap perguruan lain.
“Kita sebagai perguruan Silat selain di latih bela diri yang paling penting adalah Rendah Hati dan mengendalikan emosional. Apabila ada pergerakan atau informasi terkait kasus tersebut segera koordinasi dengan kami terkait kebenaranya, agar kami bisa menindaklanjuti dan melakukan penyelidikan sehingga informasi tersbut tidak menjadi konsumsi.” pungkas AKP Sujito. (Hari R)