Jalan Lintas Duri – Dumai Kurang Perhatian Pemprov Riau

Jalan Lintas Duri – Dumai Kurang Perhatian Pemprov Riau

972 views
0
SHARE

Suara Indonesia News – Duri. Jalan lintas Duri – Dumai Provinsi Riau saat ini sangat memprihatinkan karena dibeberapa ruas jalan tersebut banyak lobang yang menganga seperti siap menelan korban bagi pengendara yang tidak berhati-hati.

Dari pantauan awak media suaraindonesianews.com Rabu 20 Maret 2024. Ada beberapa ruas jalan yang kondisi nya sangat memprihatikan seperti di simpang tiga jalan mawar persisnya depan Telkom Duri.

Terlihat jalan di penuhi lobang dan aspalnya bergelombang mengikuti jalur kendaraan roda empat sepanjang kurang lebih 100 meter, bila hujan, tentu jalan yang bergelombang sangat licin, belum lagi jalan yang berlobang tidak terlihat karena di genangi air.

Selain disana juga terlihat jalan yang rusak parah di tikungan depan jalan Siak, Desa Simpang Padang, Kecamatan Bathin Solapan, Kabupaten Bengkalis, Duri – Riau.

Jalur lalin Duri – Dumai didepan jalan Siak tersebut, terlihat lubang yang besar, separuh aspalnya terkelupas sepanjang kurang lebih 10 meter, lebar lubang kurang lebih 80cm oleh warga ditaruh ban bekas agar pengguna jalan dapat mengurangi kecepatannya.

Akibatnya macet pun tak terelakan, jalan yang padat akan arus lalulintas baik di pagi hari maupun sore harinya. Bagi pengguna jalan dari Duri menuju Dumai maupun sebaliknya dari Dumai menuju Duri harus rela macet hingga puluhan kilo meter.

Hal ini tentu disayangkan, apa lagi di bulan suci Ramadhan sekaligus bakal datang nya hari raya Idul Fitri 1445H. Tentu sebentar lagi banyak para pemudik yang menggunakan jalur ini baik dari daerah maupun dari luar daerah menginginkan keselamatan dan kelancaran dalam perjalanan.

Kita berharap kepada Pemerintah Provinsi  (Pemprov) Riau. Supaya secepatnya dapat melakukan perbaikan terhadap akses jalan lintas ini, selain untuk menghindari kecelakaan berlalu lintas, juga untuk kenyamanan para pengguna jalan di musim mudik lebaran nanti. (Mus)

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY