Jendral TNI Dudung Abdurachman di Sambut Tari Poang Suku Khas Sakai Duri

Jendral TNI Dudung Abdurachman di Sambut Tari Poang Suku Khas Sakai Duri

544 views
0
SHARE

Suara Indonesia News – Duri. Loncing program ketahanan pangan Kepala Staf Angkatan Darat bersama Forkopimda se Provinsi Riau. Kerjasama ini terjalin antara TNI angkatan darat serta PT. Pertamina Hulu Rokan (PHR) dan Poktan suku Sakai di wilayah kodim 1 / BB.

Acara di laksanakan di Desa Kasumbu Ampai, kecamatan Bathin Solapan Kabupaten Bengkalis. Rabu, 14 September 2022.

Hadir dalam acara. Jendral TNI Dr, Dudung Abdurachman, SE, MM, Danrem, Dandim Bupati Bengkalis, Dirut PT PHR serta tokoh masyarakat suku sakaii

Jendral Dudung datang menggunakan Helikopter PK – RGH milik TNI angkatan darat. Mendarat di lokasi acara Desa Kasumbu Ambai.

Kehadiran Jendral ini disambut dengan Tari Poang tari khas suku Sakai di sebut juga dengan tari perang yang melambangkan kearifan lokal dalam menyambut tamu atau panglima perang.

Dalam sambutannya Jendral Dudung menyampaikan, satu hal yang perlu di ingat bahwa salah satu ancaman non militer di masa depan akan banyak memberi tekanan Kepada survivability suara bangsa yaitu ketahanan pangan.

“TNI mendukung penuh program pemerintah dalam bidang ketahanan pangan termasuk yang telah dikerjakan di kabupaten Bengkalis saat ini. Hal ini sebagai komitmen bersama semua pihak dalam menjamin ketersediaan cadangan pangan nasional. Serta memberi kontribusi yang sangat besar terhadap perkembangan ekonomi secara menyeluruh,” sebut KASAD.

Selain itu, sambung KASAD, bentuk dukungan TNI-AD dalam ketahanan pangan yaitu berupa kebijakan yang disampaikan kepada satuan jajaran TNI-AD agar memanfaatkan lahan kosong menjadi lahan yang produktif milik satuan atau bekerjasama dengan masyrakat dan pihak lain.

“Untuk itu, selaku Kepala Staf Angkatan Darat atau pribadi, saya mengucapkan terimakasih serta mengapresiasi setinggi tingginya kepada semua pihak yang telah ikut berperan mendukung program pemerintah yang berkaitan dengan ketahanan pangan. Khusus nya kepada PT. PHR Duri yang telah menyediakan lahan cukup luas untuk di manfaatkan dengan komoditi tanaman pangan jenis jagung,” tutur KASAD.

Ketahanan pangan adalah aspek penting yang harus di kelola dengan baik. Kegagalan dalam menyiapkan sektor pangan dapat memberikan dampak yang luar biasa bagi suatu negara. Menyadari hal tersebut, berbagai negara di dunia termasuk Indonesia melakukan antisipasi melalui perwujudan 4 pilar ketahanan pangan yang meliputi ketersediaan pangan, cadangan pangan, keanekaragaman konsumsi dan keamanan pangan serta pencegahan penanggulangan rawan pangan.

“Saya yakin bila semua itu dikerjakan dengan tulus dan sungguh-sungguh serta didukung segenap komponen bangsa lainnya, ketahanan pangan kita dapat terwujud dan kesulitan rakyat dapat di atasi,” tutup Jendral Dudung. (Mus)

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY