JPKPN Akan Laporkan Dugaan Ilegal Mining & Mafia Pertambangan di Sultra

JPKPN Akan Laporkan Dugaan Ilegal Mining & Mafia Pertambangan di Sultra

805 views
0
SHARE

Suara Indonesia News – Jakarta. Ketua JPKPN Sultra Woroagi mengatakan, akan kembali ke Sultra untuk mencari dan melengkapi berkas perkara yang akan dilaporkan ke Kejagung RI. Terutama adanya dugaan yang melibatkan beberapa pemilik IUP yang berada di Kecamatan langkima dan Kecamatan Lasolo kepulauan kabupaten Konawe Utara. (06/12-23)

Woroagi menegaskan saat memberikan keterangan disalah-satu hotel dijakarta, bahwa lokasi lahan legal banyak beredar dokumen terbang dan pembuatan surat – surat penting untuk kelengkapan berlayar, tegasnya.

Awak media mempertanyakan langka apa yang akan dilakukan JPKPN Sultra terhadap dugaan itu, Woroagi menegaskan bahwa di kabupaten Konawe Utara itu, terkesan usaha pertambangan sangat amburadul tidak tertib mulai dari lingkungan, sampai proses pengambilan material orr nikel yang semberawut itu yang dilihatnya saat Kunjungan dua kali di kecamatan langkikima dan Lasolo kepulauan.

Lebih parahnya lagi ada perusahaan yang IUP tumpang tindih dan sedang berproses hukum tetapi proses pertambangan juga masih berjalan. Sejak pantaun kami pada bulan Juni sampai sekarang, JPKPN Sultra sudah mengantongi 70 % nama pemilik IUP yang menambang tidak mengikuti ketentuan dan melakukan penjualan dengan memakai dokumen yang bukan berasal dari dokumen pemilik IUP itu sendiri.

Woroagi menyayangkan hal demikian terjadi, karena beberapa pengusaha pertambangan hanya memikirkan pertambangan tapi lupa dengan aturan dan hak – hak masyarakat terkadang diabaikan, perlu diperbaiki atau lokasi pertambangan di Sultra sebaiknya di tutup dulu dan izin – izin di data ulang dan di aktifkan kembali sesuai ketentuan yang berlaku.

Adapun masalah Pemerintah dan APH yang tidak bisa bertindak profesional baiknya dilakukan perbaikan jika perlu di pindahkan saja di Papua, pada Prinsifnya JPKPN Sultra akan menghadap ke Instana Presiden RI untuk  menyampaikan dan sementara dijadwalkan waktunya sembari saya persiapkan berkas – berkas pendukung yang lengkap agar ketika penyampaia laporan langsung di skak mati saja semuanya. Tegas Ketua JPKPN Sultra. (Rls)

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY