Kakanwil Sumut : Jika Akidah Ditanam dan Diajarkan Dengan Benar Maka Seseorang...

Kakanwil Sumut : Jika Akidah Ditanam dan Diajarkan Dengan Benar Maka Seseorang Itu Mampu Menepis Bentuk Pengaruh Buruk

230 views
0
SHARE

Suara Indonesia News – Tebing Tinggi. Kepengurusan Kelompok Kerja Raudhatul Athfal (KKRA) dan Kelompok Kerja Guru Raudhatul Athfal (KKGRA) Provinsi Sumatera Utara Masa Bhakti 2021-2024 resmi dikukuhkan  Rabu (4/8)  di Gedung Aula Hotel Malibou jalan sudirman Kota Tebing Tinggi.

Kepengurusan KKRA dan KKGRA Prov. Sumut dikukuhkan langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara, Drs. H.  Syahrul Wirda, MM didampingi Kabid Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Sumut, H. Erwin Pinayungan Dasopang, M.Si, Kakankemenag Kota Tebing Tinggi, H. Julsukri M. Limbong, S.Ag, MM dan diikuti oleh seluruh pengurus baik yang hadir secara langsung maupun melalui virtual zoom meeting dari Raudhatul Athfal se Sumatera Utara.

Dalam arahan dan bimbingannya, Kepala Kanwil Kemenag Sumut Drs. H. Syahrul wirda  MM, mengatakan bahwa Raudhatul Athfal memiliki peran yang sangat penting dalam pembentukan karakter anak bangsa. “ Raudhatul Athfal merupakan peletak dasar pondasi akidah anak bangsa, jika akidah yang ditanamkan dan diajarkan dengan benar, maka anak-anak kita akan memiliki akidah yang kuat sehingga mampu menepis segala bentuk pengaruh buruk yang berusaha merusak akidahnya,” ujar Kakanwil.

“ Tantangan dalam dunia pendidikan saat ini sangat berat, anak-anak kita dihadapkan pada kemajuan teknologi dan informasi yang tak terbatas sehingga mampu diakses oleh siapapun, kapanpun, dan dimanapun,

Dalam hal ini peran kita sebagai tenaga pendidik khususnya di RA harus mampu memberikan perhatian lebih kepada anak didik kita, agar akidah dan moral mereka tidak tergerus oleh pengaruh yang berasal dari teknologi tersebut,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Kakanwil Kemenag Sumut meminta kepada pengurus yang telah dikukuhkan agar bekerja dengan inovasi, dan ber  koordinasi dengan pihak terkait serta melakukan evaluasi dalam upaya peningkatan kualitas RA baik dari kualitas tenaga pendidik maupun sarana dan prasarananya,” tambah Kakanwil.

Kakankemenag Kota Tebing Tinggi  mengungkapkan rasa bangga atas pengukuhan kepengurusan KKRA dan KKGRA tersebut. “ Kita berharap besar semoga kepengurusan ini mampu menjadi wadah pemersatu sekaligus sebagai organisasi yang mampu mengangkat derajat dan kualitas RA sehingga mampu bersaing dengan lembaga pendidikan lain yang setingkat,” ungkap Kakankemenag”.

Ketua panitia Sapriadi, Spd, kepada wartawan mengatakan bahwa peserta yang hadir merupakan kumpulan seluruh kepala sekolah RA, se-Sumatera Utara,  sebanyak 26 kabupaten Kota, diantaranya berasal  dari kota Medan, kota Tebing tinggi, Deli Serdang, Asahan, Batu bara, padang sidempuan, /Tapsel, Tapanuli Tengah, pematang siantar ,Simalungun dan banyak yang lain lagi kecuali hanya kabupaten/ kota Nias yang tidak hadir ,sesuai daftar hadir pada hari ini rabu sore 4 Agustus 2021 ungkap Sapriadi Spd, dan perlu juga dapat diketahui bersama bahwa kegiatan ini dilaksanakan tetap mematuhi Protokol kesehatan yakni mencuci tangan, menjaga jarak dan tetap memakai masker,

Saya sebagai ketua panitia mengajak kepada seluruh peserta yang hadir mengikut sosialisasi Sispenan 3.1 dan STTPA review 2021 dengan sebaik-baiknya untuk kemajuan  Raudhatul Athfal di Sumatera Utara,

Usai acara pengukuhan KKRA dan KKGRA, acara dilanjutkan dengan Sosialisasi SISPENA 3.1 dan STTPA Review 2021 serta Kurikulum Darurat Raudhatul Athfal yang dilaksanakan sampai Kamis (5/8) secara daring dan luring dan diikuti oleh para guru RA se Sumatera Utara. (julian)

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY