Kapolres Gresik Lepas Tim Penyalur Daging Qurban Door to Door Masyarakat Terdampak...

Kapolres Gresik Lepas Tim Penyalur Daging Qurban Door to Door Masyarakat Terdampak Pandemi Covid-19

168 views
0
SHARE

Suara Indonesia News – Gresik. Polres Gresik distribusikan daging Qurban untuk masyarakat Kota Santri terdampak pandemi Covid-19 yang berkepanjangan.

Pendistribusian ini dilakukan tepat pada hari raya Idul Adha 1442 H. Dilepas langsung oleh Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto, SH, SIK, MM didampingi Waka Polres KOMPOL Eko Iskandar, SH, SIK, M.Si dari lapangan tembak Polres Gresik, Selasa (20/7/2021).

Diawali dengan pemotongan hewan Qurban, dimana para tim pemotongan hewan yang ditunjuk menjalani tes swab antigen terlebih dahulu. Setelah lolos dari screening kesehatan barulah melakukan pemotongan hewan diiringi kumandang Takbir.

Semua tim dari awal sampai akhir menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Memakai masker, menjaga jarak dan tidak berkerumun, menghindari kontak langsung orang per orang.

Lalu daging Qurban ditimbang dan dikemas dalam tas bertuliskan pendistribusian daging Qurban 1442 H/2021 M Polres Gresik. Untuk selanjutnya oleh Bhabinkamtibmas Polsek jajaran didistribusikan door to door ke depan rumah warga terdampak pandemi Covid-19.

Menggunakan kendaraan dinas Bhabinkamtibmas, Tim dilepas langsung oleh Kapolres Gresik. Di lapangan mereka didampingi Babinsa dari jajaran Kodim 0817/Gresik memberikan langsung kepada masyarakat tanpa menimbulkan kerumunan.

Bukan hanya melintasi jalan aspal yang mulus, namun medan terjal bebatuan harus mereka tempuh demi menyalurkan daging Qurban sampai di depan pintu rumah warga.

“Penyaluran daging Qurban ini bentuk kepedulian Polres Gresik terhadap masyarakat terdampak pandemi Covid-19.” tutur AKBP Arief Fitrianto.

Alumni Akpol 2001 itu mengatakan, pihaknya bersinergi dengan Kodim 0817/Gresik terus berada ditengah masyarakat melewati badai pandemi ini.

Pelopor gerakan Gresik Jaman Now ini mengimbau semua pihak, agar dengan kesadaran mematuhi protokol kesehatan tanpa harus ada pengawasan.

“Batasi mobilitas, sukseskan program vaksinasi diiringi disiplin mematuhi protokol kesehatan. Optimis kita bersama mampu mengakhiri pandemi Covid-19 ini,” tukasnya. (Hari Riswanto)

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY