Suara Indonesia News – Purwakarta, Terkait adanya kasus keracunan yang menimpa puluhan warga di Kecamatan Babakancikao, Purwakarta, Jabar beberapa hari waktu lalu, di duga keracunan ini berasal dari cerobong gas milik PT.Indobarat rayon.
Pemerintah Daerah Pemda Purwakarta, dalam hal ini telah memanggil pihak perusahaaan yang memproduksi serat benang tekstil ini.
“Terhadap kasus ini, kami secara tegas telah memanggil pihak perusahaan jika ada dugaan kelalaian kami akan tindak tegas secara hukum yang berlaku. “Tegas Bupati Purwakarta Ambu Anne Mustika pada media usai menghadiri acara gempungan , Kamis (06/02-20).
Bupati Purwakarta mengatakan, sejauh ini pihak Pemda Purwakarta juga turut prihatin atas adanya kasus keracunan yang menimpa warga di Purwakarta.
“Karena kasus keracunan ini sudah menimpa warga, apapun alasannya perusahaan harus bertanggung jawab atas pengobatan warga yang menjadi korban.” Papar Bupati.
Sedangkan pihak Dinas lingkungan Hidup Purwakarta juga sudah turun ke lapangan dengan membentuk pengawasan pada kasus ini, supaya tidak ada kasus yang serupa terjadi lagi. Kami juga dalam hal ini membentuk pengawasan.” Ungkap Deden Guntari selaku Kadis Lingkungan Hidup Purwakarta.
Deden menambahkan, terkait penindakan apa yang diberikan terhadap perusahaaan PT.Indobarat, pihak Dinas Lingkungan Purwakarta sedang menunggu uji laboratorium dalam kasus keracunan ini.
“Kami sangat berhati hati dalam hal ini karena perlu uji lab dulu sebelum memberikan tindakan saksi ini, namun kami ingin perusahaan tidak lagi membuat kasus serupa terulang lagi. “tutupnya.
Sampai sejauh ini pihak perusahaan PT.Indobarat belum bisa memberikan kerangan kepada para awak media di Purwakarta. (fuljo)
