Masa Reses III, Ketua DPRD Konawe Dapat Masukan Masyarakat Desa Waturai

Masa Reses III, Ketua DPRD Konawe Dapat Masukan Masyarakat Desa Waturai

863 views
0
SHARE

Suara Indonesia News – Konawe. Kegiatan masa Reses III untuk anggota dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD) kabupaten Konawe telah dimulai sejak tanggal 15 sampai dengan 19 mei 2023.

Kegiatan tersebut yang dilaksanakan masa anggota DPRD untuk bekerja di luar gedung DPRD, yang bertujuan untuk terjun langsung ke masyarakat menampung aspirasi masyarakat di masing-masing daerah pemilihan anggota DPRD.

Dr. H. Ardin,S.Sos., M.Si., Ketua DPRD Kabupaten Konawe, melakukan masa reses III di Desa Waturai Kecamatan Wonggeduku Barat, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara, Selasa (16/5/2023) malam. Ia tak lupa mengingatkan masyarakat di desa Waturai tentang pentingnya menjaga tali silaturahmi dan hubungan persaudaraan antar keluarga dan sesama warga.

Ketua DPRD Kabupaten Konawe di tengah masyarakat Desa Waturai mengatakan, dalam memasuki musim politik seperti saat ini, terkadang banyak hal yang biasa membuat hubungan kekeluargaan dan persdahabatan menjadi renggang karena berbeda pilihan politik.

Dimana, kata Ardin, hal tersebut yang biasa memecah belah hubungan persaudaraan. Olehnya, Politis PAN Sultra ini mengajak agar warga desa Waturai dan Wonggeduku Barat untuk menjadikan tahun politik sebagai tahun untuk mempererat tali silaturahmi sesama keluarga bukan justru mengganggu hubungan keluarga yang selama ini terjaga dengan baik.

“Politik jangan mengganggu hubungan keluarga, berbeda pilihan itu biasa asal silaturahmi tetap terus terjaga, ucap Ardin.

Dalam kesempatan itu beberapa perwakilan warga desa Waturai mengungkapkan keluh kesah mereka secara langsung kepada Ketua DPRD Konawe tersebut.

Salah satunya dari Kepala Desa Waturai yang menyampaikan bahwa ada beberapa titik di desa Waturai yang membutuhkan bantuan air bersih, selain itu Kades Waturai juga berharap agar Ketua DPRD Kabupaten Konawe bisa membantu warga perihal pengadaan SPAL atau saluran pembuangan air limbah.

Masukan juga dikemukakan oleh Heris, salah satu tokoh masyarakat setempat mengusulkan perbaikan jalan 40 yang menghubungkan Kecamatan Wonggeduku Barat dan Kecamatan Konawe. Ia juga berharap agar Ketua DPRD Kabupaten Konawe bisa membantu pengadaan Al-Quran untuk anak-anak yang aktif mengaji serta perbaikan atap masjid Waturai yang mulai usang.

Menjawab keluhan warga desa Waturai, Ketua DPRD Kabupaten Ardin memastikan untuk pengadaan air bersih atau sumur bor, Ardin memberikan anggaran 150 juta untuk pengadaan sumur bor di desa Waturai.

Ketua DPRD Kabupaten Konawe Dr. H. Ardin menambahkan, selanjutnya untuk perbaikan jalan Anggota DPR 5 periode ini bilang pihaknya akan mencoba untuk mendiskusikan hal tersebut kepada Pemerintah Daerah dan anggota DPRD Kabupaten Konawe karena ia tidak bisa untuk memutuskan sendiri perihal itu, karena anggaran yang diperlukan cukup besar.

Sedangkan permintaan Al-Quran, Ardin mengaku sangat tersentuh dan siap menggelontorkan uang pribadinya untuk permintaan pengadaan Al-Quran anak-anak pengajian.

“Untuk pengadaan Al-Quran saya akan berikan uang pribadi saya berapapun, bukan hanya ditempat ini kebetulan saya juga punya program sendiri untuk waqaf Al-Quran, hanya tidak perlu kita sampaikan dimana sja kita waqaf,” ujar Ardin.

Sama halnya dengan usulan perbaikan atap Masjid, Ardin mengatakan bahwa dia menyiapkan anggaran 50 juta untuk perbaikan masjid Waturai.

“Pak desa segera buat proposal, saya kasi anggaran 50 juta diperubahan anggaran,” Imbuh Ardin.

Kegiatan reses bertempat di salah satu rumah milik warga, reses atau kegiatan kunjungan kerja diluar gedung DPR ini dihadiri oleh Pemerintah, BPD, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat, Tokoh Agama dan Desa di Waturai. (Rls)

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY