Suara Indonesia News – Kota Cirebon. Kegiatan Operasi Yustisi gabungan TNI – Polri, Satpol PP dan Patroli KRYD dalam rangka penanggulangan Covid-19 dengan sasaran tempat keramaian seperti Fasilitas Umum dan Cafe – cafe, dipimpin Iptu Dadi Wahidin, Amd., (Padal) dan dihadiri Ipda Agus Budiarto (Pawas), Ipda Wahyu Hidayat, SH., (Padal) Gabungan Piket Fungsi sebanyak 25 orang, POM AL 2 orang, Kodim 0614 3 orang, Brimob Den C 5 orang, dan Sat Pol PP Kota Cirebon 10 orang. Dengan penanggung jawab Kapolres Cirebon Kota AKBP Imron Ermawan, SH., S.IK., MH., Rabu (10/03-2021).
Dalam arahannya Kapolres Cirebon Kota AKBP Imron Ermawan, SH., S.IK., MH., melalui Iptu Dadi Wahidin, Amd., (Padal) menyampaikan “Kita akan intens melakukan patroli, sweeping dan seperti kita ketahui tidak sedikit masyarakat yang menolak untuk membubarkan diri. Namun seiring dengan hal itu, perlu kesabaran bagi aparat ops yustisi gabungan TNI-Polri dan Sat Pol PP untuk melaksanakan amanat pemerintah. Melaksanakan himbauan protokol kesehatan 5M yaitu Memakai masker, Mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan dan membatasi mobilisasi dan interaksi,” ucapnya.
“Tempat yang di singgahi Cluster Warung Shelter Bima, Cluster Warung Alun – alun Kasepuhan, Cluster Warung depan Gedung BAT, Caffe Kopiman, Balai Kota Cirebon dan Warung yang berada di wilayah hukum Polres Cirebon Kota,” tandas Iptu Dadi Wahidin, Amd., (PADAL)
Patroli mobile Start Mako Ciko Jalan Veteran, Jalan Sisinga mangaraja, Jalan Benteng, Jalan BAT, Jalan Yos sudarso, Jalan Merdeka , Jalan Kasepuhan, Jalan Pulasaren, Jalan Nyimas gandasari , Jalan Tentara pelajar , Jalan Cipto mangunkusumo , Jalan Pemuda, Jalan Terusan pemuda, Jalan Bima, Jalan By pass kedawung, Jalan Tuparev, Jalan Wahidin, Jalan Slamet riyadi, Jalan Siliwangi dan selanjutnya tiba di Mapolres Cirebon Kota.
“Dari hasil kegiatan tersebut patroli Ops yustisi melakukan peneguran terhadap 20 orang yang tidak menggunakan masker dengan baik dan benar, serta membagikan Masker sebanyak 20 Pcs Masker,” jelas Iptu Ngatidja, SH.MH. (Hatta)