Pemkab Konawe Janji Akan Bayarkan TPP ASN Tahun Depan

Pemkab Konawe Janji Akan Bayarkan TPP ASN Tahun Depan

1,046 views
0
SHARE

Suara Indonesia News – Konawe. Rencana pemberian Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) disambut antusias Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkup Pemerintah Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara. Upaya pemerintah kabupaten (pemkab) Konawe yang akan memberikan Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) terus didengungkan.

Kendati tak memporsikan dana TPP pada tahun 2022 ini maupun tahun-tahun sebelumnya, pemerintah kabupaten Konawe menjanjikan pembayaran TPP bagi abdi negara (ASN) tersebut ditahun anggaran 2023 mendatang.

Sekretaris Kabupaten (Sekab) Konawe Dr Ferdinand Sapan, SP, MH., mengatakan, TPP ASN lingkup Pemerintah Kabupaten Konawe dapat dibayarkan pada tahun 2023 mendatang. Saat ini, pemkab Konawe tengah menyiapkan formulasi yang tepat untuk menilai kompensasi kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) secara proporsional.

“Sehingga nantinya, Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) yang akan kita berikan bagi para ASN dapat benar-benar mendorong kompetisi kinerja dilingkungan kerja aparatur daerah,” ujarnya beberapa waktu lalu.

Lanjut sekda Konawe, mengenai regulasi tentang pembayaran TPP ASN yang tengah dirancang pemkab Konawe itu, nantinya akan dikonsultasikan pula dengan pihak Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Sulawesi Tenggara. Konsultasi itu terkait penentuan indikator penilaian kinerja ASN sebagai dasar perhitungan nilai pembayaran TPP ASN lingkup pemkab Konawe.

“Jumlah keseluruhan ASN kita di kabupaten Konawe kurang lebih 6.000 orang. Sejumlah itulah yang harus kita berikan TPP dengan maksud untuk lebih meningkatkan kinerja pegawai nantinya,” ungkap mantan Kepala BPKAD Konawe itu.

Ferdinand Sapan juga menyebut, pembayaran TPP ASN Kabupaten Konawe nantinya bakal berbeda dengan pembayaran TPP ASN daerah lain. Yang mana, TPP di Kabupaten Konawe dinilai bukan berdasarkan indikator kehadiran semata. Namun, dihitung pula berdasarkan indikator kinerja aparat ASN kita,

“Sehingga bisa jadi dalam satu ruangan itu, TPP-nya berbeda – beda antara sesama pegawai ASN. Pegawai yang kerjanya bagus dan pegawai yang masuk kantor hanya tidur-tiduran, TPP-nya pasti tidak sama,” imbuhnya. (Red SI)

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY