Peran Dharma Wanita dan PKK Jangan Dianggap Remeh

Peran Dharma Wanita dan PKK Jangan Dianggap Remeh

373 views
0
SHARE

Suara Indonesia News – Kabupaten Cirebon. Keberadaan dan peran Dharma Wanita serta PKK yang ada di Kabupaten Cirebon, sangatlah penting. Mereka adalah pahlawan keluarga dan telah memberikan sumbangsih terhadap pembangunan di Kabupaten Cirebon. Demikian dikatakan Bupati Cirebon, Imron, saat memberikan sambutan dalam acara halal bi halal Dharma Wanita dan PKK Kabupaten Cirebon, Rabu (18/5/2022).

Halal bi halal yang bertempat di Pendopo Bupati tersebut, menurut Imron adalah sebagai momentum saling memaafkan satu sama lain. Bupati menilai, begitu mulianya peran seorang wanita. Selain kodrat  melahirkan dan merawat anak, juga harus  melayani suami.

“Peran wanita atau seorang ibu itu sangat luar biasa. Mereka harus serba bisa, karena perannya tidak terbatas. Jadi, dalam mengurus keluarga, peran perempuan kebanyakan sangat dominan,” ungkapnya.

Bupati juga memandang, saat ini keterlibatan dan pemberdayaan wanita telah menemukan tempatnya. Mereka mempunyai organisasi yang tujuannya untuk pembinaan kesejahteraan keluarga. Lalu dalam perkembangannya, program pemberdayaan wanita bisa mensejajarkan antara pria dan wanita.

“Untuk itu, saya berpesan kepada seluruh anggota Dharma Wanita dan PPK, untuk terus meningkatkan kualitas. Perannya sangat penting untuk kemajuan Kabupaten Cirebon,” jelas Imron.

Bupati menambahkan, pentingnya peran perempuan sudah ada sejak zaman nabi-nabi dulu. Untuk itu, perilaku seorang istri akan sangat berpengaruh kepada sikap seorang suami. Apalagi, ASN yang ada di Pemkab Cirebon. Tentu, peran seorang istri sangat penting, karena bisa mengingatkan suaminya supaya bekerja sesuai dengan aturan yang berlaku.

“Sejak zaman nabi, peran istri sangat berpengaruh besar dalam membangun sebuah rumah tangga. Ini akan melebar pada peran dan kinerja ASN. Istri ASN yang baik, tentu akan mendukung suaminya bekerja profesional. Begitupun sebaliknya,” tukas Imron. (Hatta)

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY