KABUPATEN CIREBON, SUARA INDONESIA NEWS | Kisah pilu Marina (73) asal Desa Kaliwulu, Kecamatan Plered Cirebon, Kabupaten Cirebon, Marina tinggal di rumah tak layak huni dan rawan ambruk. Ironisnya, usulan pengajuan Rutilahu (Rumah Tidak Layak Huni) tak pernah terealisasi hingga tiga tahun lamanya, meskipun pemerintah desa sudah melakukan berbagai upaya hingga sang kuwu rela mengeluarkan dana dari kantong pribadinya. Minggu (10/08/2025).
Hal tersebut diungkapkan ketua RT 02 RW 01 Blok Krandon Kulon, Masira. Ia menyebut bahwa pihak Pemdes Kaliwulu sudah pernah memberikan bantuan uang sebesar Rp1 juta dari dana pribadi kuwu untuk dibelikan bambu, akan tetapi tidak efektif karena mengerjakan sendiri jadi hasilnya tidak maksimal.
“Sudah diajukan program rutilahu, dari ibu kuwu menjabat sudah sering dibantu dari dana pribadi tapi perbaikan itu hanya bersifat sementara” ujar Marisa. Kutipan dari beberapa pemberitaan media online.
Kini mimpi Marina (73) memiliki rumah layak huni akan terwujud berkat kehadiran Ibu Kapolresta Cirebon Kombespol.Sumarni. S.I.K., S.H., M.H. beserta jajarannya berkunjung guna meninjau langsung keadaan rumah Marina, dan didapati memang betul keadaan rumah Marina sangat memprihatikan dan sudah tidak layak untuk dihuni.
“Saya mengetahui kabar dari beberapa portal pemberitaan media online bahwa masih ada masyarakat di Kabupaten Cirebon yang masih memiliki rumah tidak layak untuk dihuni, salah satunya Ibu Marina warga asal desa Kaliwulu, Kecamatan Plered, Kabupaten Cirebon. Dan setelah kami survey langsung memang benar seperti apa yang di sampaikan oleh pemberitaan tersebut”. Ujar Kapolresta Cirebon.
Sambung Kapolresta Cirebon Kombespol.Sumarni. S.I.K., S.H., M.H. dirinya beserta jajarannya serta di dampingi perwakilan aktivis penggiat sosial akan melakukan renovasi total rumah Marina (73) sehingga menjadi rumah yang layak untuk dihuni, sebagai bentuk kepedulian sosial kepada sesama saling berbagi kebahagiaan dan dirasakan oleh masyarakat yang membutuhkan bantuan.
” Kegiatan kami murni kegiatan sosial kepada sesama saling berbagi kebahagiaan dan dirasakan oleh masyarakat yang membutuhkan bantuan. Untuk rumah ibu marina sendiri insyaallah saya berserta para rekan aktivis penggiat sosial akan melakukan renovasi total rumah Ibu Marina sehingga menjadi rumah yang layak untuk dihuni untuk Ibu Marina beserta keluarganya”. Pungkasnya.
Sementara itu Kepala Desa Kaliwulu Prihatiningsih mengklaim sudah sering melayangkan usulan perbaikan, namun tak kunjung ada realisasi. Kuwu Kaliwulu bahkan mengakui bahwa bantuan dari pemerintah desa juga masih belum maksimal.
Dengan kondisi ekonomi keluarga yang berada di bawah garis kemiskinan, lanjut Kuwu, keluarga Marina dan suaminya hanya bisa pasrah melihat kondisi rumah yang sangat memprihatinkan, harapan itu muncul setelah jajaran Polresta Cirebon mengunjungi lokasi.
“Alhamdulilah akhirnya harapan rumah untuk diperbaiki datang dari jajaran Polresta Cirebon. Terima kasih Ibu Kapolresta Cirebon sudah meninjau langsung dan akan melakukan renovasi, begitu juga dengan Dinsos dan instansi lain yang sudah memberikan berbagai bantuan,” pungkas Prihatingisih. (Sendi)