Suara Indonesia News – Indramayu. Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP)Ansor Kabupaten Indramayu masa khidmat 2020-2024 resmi dilantik. Acara pelantikan berlangsung di gedung PCNU Indramayu, sabtu (3/10/2020).
Ketua panitia Ahmad Dasuki kepada media mengatakan, dalam kegiatan itu, selain pelantikan PC-GP Ansor juga dilakukan peletakan batu pertama pembangunan gedung Ansor Kabupaten Indramayu yang rencananya akan dibangun dua lantai namun pembangunannya dilakukan secara bertahap.
“Kita targetkan ditahun pertama akan selesai satu lantai, dan diakhir tahun 2021 akan dilanjutkan pembangunan lantai kedua,”ucap Ahmad Dasuki.
Ahmad Dasuki mengaku, kegiatan ini tidak ada hubungannya dengan agenda politik jelang pilkada nanti. Kegiatan ini murni dan tidak ada dukung mendukung kesalah satu Paslon. Dan ini sesuai perintah dari pengurus pusat GP ansor bahwa GP Ansor tidak boleh berpolitik praktis.
Namun demikian, pihaknya tidak menampik telah mengundang semua paslon. Walaupun yang hadir dalam pelantikan tadi hanya satu Paslon saja.
“Paslon kami undang semua, setelah dikonfirmasi semua paslon siap hadir. namun ternyata yang hadir hanya satu Paslon dan itu bukan salah kami,” kata dasuki yang juga menjabat sebagai sekretaris PC-GP Ansor Indramayu
Ketua PC-GP Ansor Indramayu yang baru dilantik Edi Fauzi kepada Media menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi mensukseskan acara ini.
Edi berharap, semoga pelantikan ini bisa membawa warna baru dan dibawah kepemimpinannya GP Ansor akan terus melakukan kaderisasi secara masif yang selama ini sudah dilakukan. selain itu, GP Ansor juga akan melakukan pemberdayaan bagi para kadernya khususnya pemberdayaan dibidang ekonomi.
Lebih lanjut edi mengungkapkan, pada gelaran Pilkada nanti, GP Ansor sebagai organisasi kepemudaan akan beridiri ditengah- tengah tanpa condong ke salah satu paslon.
Kita harus terus jaga marwah organisasi dan ikut membantu pemerintah daerah agar pelaksanaan pilkada nanti bisa berjalan sukses dan damai tanpa ada keributan.
Untuk itu edi meminta kepada penyelenggara agar melaksanakan Pilkada dengan jujur, adil, berkualitas dan berintegritas.
Dan kepada seluruh kader ansor, edi juga meminta agar tidak ikut mendukung kesalah satu Paslon, namun sebagai personal, pemuda ansor memiliki hak untuk memilih.
“Anggota ansor memiliki hak politik Namun jangan sampai membawa atribut organisasi dalam setiap kegiatan pilkada, karena sebagai organisasi, GP Ansor harus tetap berdiri ditengah-tengah untuk kesuksesan Pilkada nanti,” tegasnya.
Ditempat terpisah, Ketua PCNU Indramayu H. Juhadi Muhammad mengutarakan, secara organisasi NU harus netral tapi secara personal dipersilahkan untuk memilih mana yang dianggap baik dan bisa bermanfaat untuk kader-kader NU kedepan, tuturnya.
Ia berharap, GP Ansor yang baru dilantik ini bisa lebih bagus dari sebelumnya,
“Saya yakin GP Ansor periode sekarang bisa lebih baik. Ini terbukti, baru dilantik sudah bisa membangun gedung ansor Indramayu,” kata Juhadi bangga.
Sementara, Calon Bupati yang hadir di acara tersebut Sholihin menuturkan, kalau dirinya akan selalu mendukung dan mensuport setiap kegiatan yang digelar oleh keluarga besar Nahdlatul Ulama bukan hanya untuk pemuda ansor saja tapi juga organisasi lainnya yang ada di NU seperti Fatayat NU, muslimat NU, IPPNU dan lainnya.
Sholihin yang juga kader NU ini berjanji, kalau dirinya terpilih nanti akan memberikan fasilitas disetiap kegiatan semua organisasi yang ada.
“Kalau saya jadi Bupati, akan saya fasilitasi bukan hanya NU tapi juga Muhamadiyah dan organisasi lainnya,” ungkapnya.
“Dan kami akan anggarkan pembangunan kantor dari APBD,” imbuh Sholihin.
Sholihin yakin, keluarga besar NU secara personal akan mendukung dan memilih pasangan Sholawat karena dialah satu-satunya kader NU yang maju pada Pilkada nanti.
“Persoalan Organisasi itu persoalan lain, karena ada etika dalam berorganisasi kita hargai itu,” terangnya.
Namun, secara kultur Sholihin yakin warga NU akan mendukungnya.
“Saya yakin seluruh keluarga besar NU akan mendukung saya,” ucap sholihin yakin.
Sholihin juga yakin akan menang dalam pilkada nanti, keyakinannya itu bukan dari presentase yang sering di klaim oleh semua calon tapi dari hasil turun kejalan dan menyapa warga untuk menyapampaikan visi – misi dan program kerja dan hanya pasangan Sholawat yang bisa menyelesaikan permasalahan yang ada di Indramayu, pungkasnya. (Dais)
