Suara Indonesia News – Gresik. Dengan adanya informasi yang beredar di media online dan elektronik Terkait limbah B3 di Desa Putat Lor Kecamatan Menganti Kabupaten Gresik, beberapa hari lalu warga daerah setempat merasa dirugikan juga sangat membahayakan bagi lingkungan sekitarnya, yang sekarang ditangani oleh pihak Polres Gresik, Kamis (22/10/2020) sekitar pukul 09.30 Wib
Dari Pantauan awak media dilapangan nampak terlihat depan gerbang pintu gudang tersebut diberi garis police line oleh pihak Polres Gresik,
Warga setempat yang datang ke Balai Desa untuk meminta pertanggung jawaban dan ganti rugi akibat limbah B3 yang sudah merusak lahan mereka.
“Tujuan kami ke Balai Desa supaya pihak Desa membantu warga yang terkena pembuangan limbah dan secepatnya diatasi juga keinginan kami terpenuhi, Lahan kami semula bisa panen dan berbuah sekarang tidak berani lagi untuk bertanam dan juga warga lainnya, kami yang mempunyai tambak jadi gagal panen ikan”, tutur Ismail salah satu warga Putat Lor.
“Kasus limbah tersebut disini tidak ada laporan pada kami, padahal sudah mencuat kemana – kemana, sedangkan dari polsek dan polres tidak pernah datang kesini”, ucap H. AH. Zainuri saat ditemui media dikantornya.
Lebih lanjut, Zainuri “Saya awalnya tidak tahu menahu baru-baru minggu ada laporan terkait Limbah B3 ini, ternyata berita itu sudah saya tangani walaupun berita tersebut sudah mencuat bahkan sampai sekarang Untuk mengenai masalah lahan juga suratnya semua yang mengurusi Kepala Desa lama”, tandas H. AH. Zainuri Kades Putat Lor. (Hari Riswanto)
