LSM KPK Nusantara DPC Sumenep Lakukan Bakti Sosial Kepada Nenek Tua Sebatang...

LSM KPK Nusantara DPC Sumenep Lakukan Bakti Sosial Kepada Nenek Tua Sebatang Kara

282 views
0
SHARE

Suara Indonesia News – Sumenep Madura. Bulan Ramadhan adalah bulan yang sangat agung dan suci, dimana semua amal ibadah yang kita lakukan akan dilipat gandakan pahalanya oleh Allah SWT.

Di bulan yang agung ini tuhan mengetuk hati salah satu hambanya untuk berbagi Rizqi yang telah di anugerahkannya kepadanya.

Aktivis sosial kemasyarakatan KPK NUSANTARA DPC Sumenep Andi Kusmanto kembali mengadakan bakti sosial kemanusiaan sebagai bentuk empati dan pengabdiannya kepada Tuhan yang maha esa.

Ketua LSM- KPK tersebut memberikan santunan kepada sosok nenek tua renta yang bernasib kurang baik, asal desa Brakas kecamatan RAAS Kabupaten Sumenep.

Bantuan tersebut di distribusikan  melalui  anggota Komunitas Sumekar Bersatu (KSB) asal Desa Brakas Kecamatan Ra’as bernama MAS’AWI ROIS pada hari Kamis (15/04/2021).

Dalam menyalurkan bantuan tersebut, ia tidak sendiri, Ketua solawat nariyah 4444 Desa Brakas itu di dampingi oleh salah satu warga setempat yang juga seorang aktivis muda J.P.K.P (Jaringan Pengawas Kebijakan Pemerintah) DPC Kecamatan ra’as yakni bapak SU’ED.

“Atas semua bantuan yang telah diberikan, kami ucapkan terima kasih yang tak terhingga, utamanya kepada Ketua LSM KPK Nusantara, Andi Kusmanto yang telah ikhlas turut memikirkan nasib warga kepulauan terpencil seperti nenek tua ini,” ucap Sdr. Su’ed Kepada media ini, Jum’at (16/04/2021).

Lebih lanjut Sdr. Su’ed mengatakan, bahwa kepedulian sosial yang di tunjukkan oleh seorang pria biasa bernama Andi Kusmanto tersebut adalah sesuatu yang sangat luar biasa.

“Sepertinya sudah sangat langka di zaman seperti sekarang bisa menemukan sosok pribadi yang dermawan. Namun dengan segala kebesaran hati dan kedermawanannya, Ketua LSM – KPK NUSANTARA DPC Sumenep, Andi Kusmanto mengetuk pintu hati kita semua, bahwa hidup haruslah bermakna dan harus pandai pandai berbagi dalam segala sisi,” tuturnya.

Sementara itu, akhlak dan sikap yang ditunjukkan oleh Andi Kusmanto kepada orang lain, anak yatim dan fakir miskin membuat Mas’awi pun merasa terharu.

Tidak hanya itu, ia pun merasa bangga dan merasa sangat bahagia, karena di bulan ramdhan yang agung , dirinya diberikan kepercayaan untuk menyampaikan amanah kemanusian.

“Kita di berikan amanah sebagai jembatan oleh salah satu  teman anggota dari Komunitas Sumekar Bersatu (KSB) untuk menyalurkan bantuan berupa sembako dan uang tunai kepada salah satu janda tua renta yang hidup sebatang kara, tanpa di anugerahi keturunan,” ucap Mas’awi aktivis muda yang sekaligus ketua perkumpulan Sholawat Nariyah 4444 Desa Brakas Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur itu.

Perempuan bernasib kurang beruntung dan memperihatinkan tersebut bernama Muawena umur 80 tahun asal desa Brakas Barat Kecamatan ra’as yang hidup seorang diri di gubuk kecil yang hanya berukuran -+ 280 CM.

Nenek tua renta itupun berkali kali dengan suara gemetar dan terbata-bata mengucapkan “Terimakasih yang sebesar-besarnya kepada kami dan teman teman KSB, utamanya kepada Ketua LSM – KPK DPC Kabupaten Sumenep Andi Kusmanto,” ucapnya.

Dan Hal itu, Lanjut Masawi, mengundang rasa iba yang mendalam bagi kami “Karena beliau harus menghabiskan sisa hidupnya yang nampak jauh dari kata bahagia,” tutur Masawi.

Masawi juga mengungkapkan terima kasihnya kepada semua masyarakat yang sudah membantu nenek tua tersebut serta mendoakan agar semua kebaikan dan perhatian yang dilakukan semua orang terhadapnya dapat di lipat gandakan pahalanya .

“Semoga semua  ini bisa menjadi amal ibadah bagi kita semua, dalam rangka mengharap ridho dan Mahabbah dari Allah SWT,” harapnya.

“Kepada semua instansi terkait, marilah menoleh sejenak untuk seminimalnya  berupaya untuk memasukkan dan mendata nenek tua yang hanya tinggal seorang diri ini. Beliau bertahan hidup hanya dari  uluran tangan orang lain. Dan tolong masukkan perempuan tua ini ke dalam kategori masyarakat miskin dalam data DTKS agar ada tindak lanjut  dari Pemerintah tingkat Kabupaten maupun Provinsi,” pungkas Masawi. (Hari R)

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY