Suara Indonesia News – Aceh Singkil. Akhirnya Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten (APBK) Aceh Singkil, tahun 2022 disahkan dalam rapat paripurna DPRK setempat Walau sebelumnya sempat Deadlock Jumat (10/12/2021).
APBK Aceh Singkil disepakati pada posisi pendapatan sekitar Rp 849,1 miliar dan belanja Rp 853,9 miliar lebih.
Komposisi itu menyebabkan devisit 4,7 miliar yang ditutup dari penerimaan pembiayaan. Sehingga APBK 2022 dalam posisi seimbang.
Rapat Paripurna pengesahan APBK Aceh Singkil 2022 dipimpin Ketua DPRK Aceh Singkil, Hasanuddin Aritonang.
Bupati Aceh Singkil, Dulmusrid intruksikan kepala satuan kerja perangkat kabupaten (SKPK) di jajarannya, segera eksekusi program yang tertuang dalam APBK.
Eksekusi anggaran harus dilakukan secara profesional, efektif dan efisien.
“Secepatnya program dilaksanakan, secara profesional efektif, efisien dan akuntabel,” kata Dulmusrid.
Fokus APBK 2022 sebut Dulmusrid antara lain pengentasan kemiskinan, perluasan lapangan kerja dan peningkatan perekonomian masyarakat.
Di bagian lain Bupati, menyampaikan permohonan maaf sebab tidak semua harapan masyarakat tertampung dalam APBK 2022. Hal ini disebabkan keterbatasan anggaran.
Akan tetapi pihaknya terus berusaha keras, agar anggaran yang tersedia mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Semua harapan masyarakat belum terakomodir dalam APBK. Kami berupaya memaksimalkan anggaran yang ada agar program tercapai,” tandas Bupati. (Salomo)
