Suara Indonesia News – Rote Ndao. Kendaraan Roda dua (motor) Jenis Trail Milik Pemerintah Desa Lenguselu, Kecamatan Rote Selatan, Kabupaten Rote Ndao, NTT, berbedah dari lainnya, bagaimana tidak, motor dinas dimodifikasi sesuai dengan kemauan kepala desa untuk kegiatan pribadi dan untuk kegiatan adventure dan gagah-gagahan.
Bahkan plat kendaraan pun tidak terpasang, akibat perilaku sang kades banyak warga laporkan prilaku kades ke Camat.
Tepisah, Camat Rote Selatan, Polce Manafe yang di konfirmasi Media ini via telepon genggamnya belum lama ini, camat menjelaskan, untuk motor Dinas Kepala Desa Lenguselu, motor tersebut waktu pengadaan motor Dinas Kepala Desa Lenguselu yang baru surat surat lengkap, dan kanel potnya standar dari Diler dan plat nomor polisi lengkap, tetapi belum lama ini adanya laporan dari warga masyarakat desa Lenguselu, bahwa motor Dinas Kepala Desa Lenguselu itu, kades menggunakan kanelpot Reasing dan kades membuka nomor polisinya atau Plat DH.
“Atas info itu, jadi saya sudah panggil dan tegur dia, tapi sepertinya Kepala Desa Lenguselu tidak mau dengar teguran saya sebagai camat, ini laporan sudah yang ke dua , tapi tetap Kepala Desa Lenguselu Joni dethan tetap menggunakan Kanelpot Reasing dan motor Dinas tidak terpasang Plat Nomor DH,” ungkapnya.
Reporter : Dance /FerkisSaudale