Desa Jamblang Lakukan Inovasi Untuk Transparansi Penerima Bantuan Covid- 19

Desa Jamblang Lakukan Inovasi Untuk Transparansi Penerima Bantuan Covid- 19

346 views
0
SHARE
Hasyim Purnomo Sekretaris Desa Jamblang (kiri) dan Pembina Polri desa Jamblang, memegang telor bansos Propinsi yang siap dibagikan kepada warga penerima manfaat.

Suara Indonesia News – Kabupaten Cirebon. Dalam situasi pandemi ini pemerintah baik Pusat, Propinsi dan kabupaten melakukan kepedulian dengan memberikan bantuan hibah bagi warga terkena dampak pandemi ini, jumlah bantuan yang turun ada 9 jenis termasuk PKH dan BPNT yang sudah diterima warga miskin sebelum pandemi ditetapkan dan bantuan lainnya ditujukan bagi warga yang terdampak tapi belum menerima bantuan yang sudah ada.

Setelah pendistribusian bansos dan BLT Dana desa usai dibagikan dengan penerima manfaat tiap bantuan hanya satu saja, maka Pemerintah Desa Jamblang melakukan inovasi yang bertujuan untuk transparansi penerima manfaat yang ada, sehingga warga bisa melihat tetangganya penerima manfaat itu layak mendapatkan atau tidak, kalo dianggap tidak layak bisa ditanyakan ke desa perihal ketidaklayakannya tapi masih menerima, urai Yoyon Kristiyanto Kuwu Desa Jamblang di kantor desa (sabtu, 6 juni 2020) saat memonitor pendataan penerima manfaat bansos Propinsi yang siap dibagikan buat warga penerima manfaat yang terkena dampak.

Baliho yang bertuliskan nama penerima bantuan di depan kantor desa.

Pemdes membuat baliho yang berisi nama-nama penerima manfaat di depan kantor desa sehingga hampir wajah kantor desa tertutup nama-nama warga penerima manfaat bansos tersebut.

Hal itu dilakukan sebagai wujud komitmen pemerintah desa untuk melakukan transparansi Anggaran dan Kegiatan yang dilakukan pemerintah desa dengan tujuan keyakinan warga muncul dan semangat gotong royong bisa ditumbuhkembangkan lagi di desa Jamblang. Prinsip yang dipegang Yoyon, selalu ingin memberikan yang terbaik bagi warga dan pembangunan desa,  untuk lebih baik dari pemerintahan lalu, tidak lebih dari itu.

Harapannya semua warga bisa mengetahui siapa saja penerima manfaat dan kelayakannya sehingga tidak ada saling curiga sesama warga dan pemerintah desa supaya pembangunan bisa berjalan lancar dan warga aktif membantu setiap kegiatan desa, ungkap Yoyon mengakhiri perbincangan. (Hatta)

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY