Suara Indonesia News – Kabupaten Cirebon. Teknologi digital sudah menjalar dan berbaur dengan kehidupan masyarakat dalam menjalankan berbagai aktifitas keseharian. Untuk mengikuti irama yang ada di masyarakat, Pemerintah Kabupaten berinisiatif dan akan membangun jaringan infrastruktur digital sesuai Intruksi Presiden (Inpres) nomer 3 tahun 2003 tentang Kebijakan dan Strategi Nasional pengemban E-Government dan ditindaklanjuti dengan Peraturan Presiden (Perpres) nomer 95 tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik, ungkap DR. H. Harry Safari, M., Drs., MM., Kepala Diskominfo dalam sambutannya sebelum membuka acara Sosialisasi Arsitektur SPBE Kabupaten Cirebon bertempat di Alam Manis Resort (Kamis, 17/12/2020).
Lebih lanjut DR. H. Harry menjelaskan Teknologi Informasi dan Komunikasi (T-I-K) berkembang dengan pesat, hal ini memberikan kesempatan kepada pemerintah untuk dapat memberikan layanan yang lebih baik lagi pada seluruh STAKEHOLTER, baik sesama Instansi pemerintah, pelaku bisnis, masyarakat maupun pihak lainnya, penggunaan T-I-K dalam penyelenggaraan pemerintah dikenal istilah E-GOVERNMENT atau penerapan sistem pemerintahan berbasis Elektronik (SPBE).
“Hal ini menunjukan keseriusan pemerintah dalam membangun tata kelola pemerintahan Berbasis Tata Kelola Pemerintahan Berbasis Elektronik yang berujung pada semakin baiknya pelayanan kepada masyarakat,” ujar Dr.H. Harry Safari.
Dalam kegiatan ini juga dihadiri oleh perwakilan PT Fasadetama Indonesia vendor dan konsultan yang menyusun dokumen arsitektur SPBE dan bekerja sama dalam penerapan TIK di lingkungan Pemerintah Kabupaten Cirebon, juga ASN setingkat Kasie dari seluruh SKPD di lingkungan Pemkab.
Usai acara Fajar Kabid Infrastruktur jaringan menjelaskan acara ini untuk memberikan pencerahan bagi dinas terkait untuk segera melakukan SPBE di lingkungan kerjanya untuk menunjang dan memudahkan pelayanan bagi masyarakat, dan bisa direalisasikan tahun anggaran mendatang supaya aplikasinya bisa digunakan. (Hatta)
