Suaraindonesianews – Kuningan, Semangat juang pemuda sangatlah dibutuhkan Dalam melanjutkan visi misi pembangunan bangsa yang sudah digagas oleh para pejuang pendahulu kita.
Hal tersebut di ungkapkan Ketua Organiasi Kuda putih kuningan, Asep Rukmana Hdt, dalam rangka acara syukuran perayaan Hut RI ke 73 sekaligus acara syukuran Hari jadi Kuda Putih yang ke 2 di kawasan cigugur minggu 19/18.
Dalam acara tersebut, turut hadir pendiri kuda putih Atun Gunawan yang didampingi dewan penasehat dan dewan pembina kuda putih beserta jajaran anggota dan aparatut pemerintah desa.
Dalam perjalan waktunya, kuda putih yang berdiri awal agustus 2016 hingga saat ini di bulan yang sama tahun 2018, sudah dua tahun berkiprah di kuningan, ujar Atun gunawan, Kuda putih bukanlah organidasi biasa, kuda putih erat sekali hubunganya dengan kesejarahan, untuk itu kuda putih mengandung filisofi atau simbol ” pengukuhan hati yang bersih, pikiran yang jernih dan melangkah dalam kebenaran serta menjungjung tinggi nilai nilai kesucian, ujar Atun Gunawan dihadapan anggota.
Lebih lanjut Aji saka menyampaikan, Kuda Putih kuningan, akan erat sejarahnya dengan dunia luar, sebab Kuda putih merupakan lambang yang dimiliki oleh tiga negara yakni Indonesia, Bejing China maupun Inggris, ketiga negara tersebut punya ciri yang sama adanya simbol KUDA PUTIH, masryakat kuningan harusnya bangga dengan simbol Kuda putih, karena simbol tersebut erat kaitanya dengan UNITED OFF KINGDOM, Ujar penasehat kudaputih kuningan, sekaligus penasehat di sumedang larang dan padepokan jalak banten.
Disis lain, selaku dewan pembina, H.Dudi Pamuji SE,Msi menyampaikan,kuda putih adalah reepreshan masa lalu yg tertunda utuk kami, gagasan kuda putih sudah kami tuangkan dalam bukunya yang diberi judul ” Kuningan Menembus Waktu” dengan hadirnya Kuda putih kuningan sekarang ini, mari kita semua satukan hati satukan pikiran dan satukan tujuan kita, dalam mencapai kepentingan bersama, terutama dalam mewujudkan rencana sesuai AD/ ART kuda putih. Ujar pembina ketika memberikan arahan dihapan undangan.
“Berilah aku semilyun orang tua, maka aku akan sanggup memindahkan gunung Merapi dari tempatnya, dan berilah aku sepuluh pemuda yang bersemangat besar, niscaya aku akan sanggup menggemparkan dunia ” . ( asidi, Boby & tiem).