Suara Indonesia News – Aceh Singkil. Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Aceh Singkil menggelar rapat untuk membahas persiapan Harlah NU ke 94 di Posko Irfani Majelis Pengkajian Tauhid Tashafwuf (MPTT) Sabtu, 14/11-2020 di Pantai Cemara Indah Singkil utara.
Kegiatan tersebut dihadiri unsur Pimpinan Cabang Banom, lembaga, dan pengurus Majelis Wakil Cabang (MWC) di 11 kecamatan.
Harlah rencananya akan dilaksanakan 31 Januari 2021 mendatang yang akan dipusatkan di Kecamatan Singkohor dan sebagai panitia nantinya dari MWC NU Kecamatan Singkohor.
Selain mambahas persiapan Harlah, rapat tersebut juga membicarakan rencana pembersihan lahan pembangunan Pondok Pesantren Nahdlatul Ulama di Kampong Selok Aceh Kecamatan Singkil lokasi lahan pesantren tersebut adalah waqaf dari Safaruddin, serta membahas persiapan pelantikan Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) kecamatan se Kabupaten Aceh Singkil.
Rapat tersebut juga turut dihadiri Wakil Bupati Aceh Singkil H. Sazali. S. Sos, dan Kepala Kadisditbud Khalilullah yang menjabat sebagai A’wan Badan pertimbangan NU (Nahdlatul Ulama).
Pimpinan Cabang Nadhlatul Ulama (NU) Aceh Singkil, Roesman Hasmy menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemkab Aceh Singkil yang selalu memberikan dukungan penuh kepada NU termasuk juga dukungan Seminar Internasional Syekh Abdurrauf Singkil yang Insha Allah akan dilaksanakan Oktober 2021 mendatang.
Seminar tersebut rencananya akan menghadirkan nara sumber tingkat nasional dan Provinsi Aceh dan akan dibuka oleh Wakil Presiden RI Prof. DR. KH. Ma’ruf Amin. Seminar tersebut telah mendapat dukungan penuh dari pemerintah daerah yang pendanaannya telah dianggarkan dalam APBK Aceh Singkil tahun anggran 2021.
“Terus membangun kerja sama yang baik dan selalu kompak untuk berkarya berkiprah dan beribadah untuk membesarkan NU,” kata Roesman Hasmy.
Sementara itu Wakil Bupati Aceh Singkil Sazali dalam arahannya meminta pengurus Nahdlatul Ulama Aceh Singkil menjalin hubungan baik secara internal dan eksternal.
“Apa lagi Aceh Singkil yang sedang berbenah dengan program dibidang ke maritiman sesuai potensi,” katanya.
Sazali juga menambahkan, daerah diharapakan dapat menjadi pelopor kemajuan dan pembangunan serta sebagai pilar terdepan dalam membantu program pemerintah daerah untuk mewujudkan Aceh Singkil yang lebih maju. (Salomo)
