Suara Indonesia News – Mamuju. Program dan giat di Kementerian Agama, termasuk bagaimana dengan kebijakan pusat kita laksanakan. “Kita Harus 1 satu Komando dalam menyukseskan Program Kementerian Agama”, hal ini di ungkapkan Kakanwil Kemenag Sulbar Dr. H. M. Muflih B. Fattah, MM., dalam Apel rutin (Senin, 21/06/2021) yang dihadiri Para Pejabat Administrator, Pejabat Pengawas, ASN dan Pramubakti Kanwil Kemenag Sulbar.
Kakanwil mengharapkan setiap program yang dan kebijakan pusat harus di follow Up termasuk Moderasi Beragama tetap disuarakan diberbagai kegiatan.
Selanjutnya Dr. Muflih menyinggung program Kemenag RI terkait Revitalisasi KUA untuk mewujudkan KUA sebagai pusat layanan keagamaan yang prima, kredibel, dan moderat guna meningkatkan kualitas umat beragama, iya meminta untuk mengawal program itu.
Kakanwil Juga menyoal tentang Kemandirian pesantren, ia menyasar Kepala Bidang Pakis Seksi Pontren untuk mengawal program tersebut untuk melaporkan perkembangan Pesantren di Sulawesi Barat. Kemandirian Pesantren menjadi salah satu program Prioritas Kementerian Agama RI senada dengan Menag RI Yaqut Cholil Qoumas, Pesantren menjadi semacam Magnet atau episentrum bagi pengembangan ekonomi masyarakat sekitar. Urai Dr. Muflih.
Iya juga Menyarankan seluruh guru-guru di Madrasah kita, supaya dipacu untuk menyelesaikan S1. Bulan September 2021 Insyaallah di buka Cyber Islamic University IAIN Syekh Gunung Jati Cirebon menjadi semacam Universitas Terbuka, jadi guru-guru kita bisa berkuliah disitu secara jarak jauh menyelesaikan S 1nya tanpa meninggalkan madrasah.
Berikutnya, Dr. Muflih mengatakan, tuntuan di era kekinan transformasi digital. Kedepan Layanan kita semua sudah secara online. Kita harus membiasakan menggunakan teknologi, jangan ada lagi ASN kemenag Sulbar yang Gagap Tekhnologi”, ungkap Kakanwil.
Closing Statetment, selaku Pembina Apel, Dr. Muflih meminta agar Seluruh ASN Kemenag untuk menjadi teladan dalam penerapan 5 M setiap aktifitas di kantor maupun diluar kantor. (Hamma/Fad)