Suara Indonesia News – Jakarta, Kami peduli, kami mendengarkan, dan kami siap membantu Anda, ketika Anda ingin membangun sebuah keluarga dan memutuskan untuk berkonsultasi dengan seorang spesialis,
Anda layak memperoleh standar perawatan terbaik. Di situlah kami berperan. Pada dasarnya, kami menciptakan kehamilan. Sesederhana itu!”,demikian Informasi yang saya lihat di www.bocahindonesia.com, yang demikian menggugah untuk tahu lebih banyak lagi.
Maka merupakan kebahagiaan tersendiri saat mendapat waktu untuk hadir ke Klinik Fertilitas Bocah Indonesia, RS Awal Bross lt.7, Jalan MH.Thamrin no.3, Cikokol Tangerang. Bertemu Dr.Cynthia Agnes S, BMedSc, SpOG, yang memang bagian terpenting dan orang yang tepat selaku narasumber disana.
Tentunya materi diskusi mengerucut kepada SOPK – Sindrom Ovarium Polikistik , ketidakseimbangan hormon yang dapat terjadi pada wanita diusia subur.”Ya, umumnya pasien dengan SOPK hadir kesini karena dua hal, siklus menstruasi yang tidak teratur dan kesulitan hamil, begitulah Kira kira”, kata Dr.Cynthia mengawali diskusi.
Menurut dokter cantik ini, PCOS dapat mempengaruhi siklus menstruasi seorang wanita bahkan ada yang harus di-bantu obat tertentu dalam arti untuk memperlancar haid. Karena dengan ovulasi yang teratur dan normal otomatis akan mempercepat kehamilan.
Obat yang dianjurkan kami Itu adalah obat yang biasanya untuk membantu memperbesar sel telur. Obat Itu bekerja dengan membantu agar sel telur yang kecil dapat tumbuh menjadi besar, dan akhirnya dapat dilepas dan siap ovulasi.
Langkah lain, jika memang diperlukan obat suntik adalah Salah satunya, yang sama fungsinya. Yaitu merangsang ovulasi.
Ada hal lain yang dapat juga kami lakukan untuk Itu, termasuk
Metode ‘ in vitro fertilization (IVF) atau yang dikenal dengan bayi tabung.
Masih kata dokter cantik ini, Sindrom Polikistik Ovarium (PolyCystic Ovarian Syndrome – PCOS) adalah gangguan hormon yang terjadi pada wanita di usia subur. Penderita PCOS mengalami gangguan menstruasi dan memiliki kadar hormon maskulin (hormon androgen) yang berlebihan.
Hormon androgen yang berlebih pada penderita PCOS dapat mengakibatkan ovarium atau indung telur memproduksi banyak kantong-kantong berisi cairan. Akibatnya, sel telur tidak berkembang sempurna dan gagal dilepaskan secara teratur.
“Akibat dari PCOS , selain dapat menyebabkan kemandulan, juga lebih rentan terkena diabetes dan tekanan darah tinggi”, pungkasnya.
Menuju 20 menit kemudian, saat ditanya lebih detil tentang harga atau biaya perawatan di klinik ini, dokter Cynthia menjawab sambil tersenyum “Datang saja dulu kesini, kita ngobrol ngobrol, yang utama kami sangat mengutamakan pelayanan yang terbaik untuk wanita wanita Indonesia pastinya”.
Sejauh ini saya melihat keramah -tamahan pada dokter dan staff disana cukup baik, ditunjang dengan design ruang yang mirip berada disebuah cafe resto ternama membuat siapapun terasa lebih nyaman disana. Maka saya ‘recommended, kepada seluruh wanita Indonesia dimana saja untuk datang ke Klinik ini karena memang memberikan solusi.
Sayang karena sempit waktu kami pun harus mengakhiri diskusi ini, semoga kunjungan awal ini akan berkepanjangan. Dan sukses selalu untuk para dokter dan jajarannya. Amin. (Rahma/PpRief)
–