Kunjungan Ke Cilegon, Kapolda Banten Bersama Danrem 064/MY Tinjau Kampung Tangguh Nusantara...

Kunjungan Ke Cilegon, Kapolda Banten Bersama Danrem 064/MY Tinjau Kampung Tangguh Nusantara Kalimaya

335 views
0
SHARE

Suara Indonesia News – Cilegon. Kapolda Banten, Irjen. Pol. Drs. Fiandar bersama Danrem 064/MY, Brigjen TNI Gumuruh Winardjatmiko, meninjau secara langsung Kampung Tangguh Nusantara Kalimaya di Link. Terate Udik, RT 04/RW 02, Kelurahan Masigit, Kecamatan Jombang, Kota Cilegon, Senin, (31/08/2020).

Dalam kunjungan tersebut turut hadir, Danrem 064/MY, Brigjen TNI Gumuruh Winardjatmiko, Asda I Provinsi Banten, Samsir, Dirbinmas Polda Banten, Kombes. Pol. Ricky Yanuarfi, Walikota Cilegon, Edi Ariadi, Kapolres Cilegon, Sigit Haryono, Dandim 0603/Cilegon Letkol Inf. Ageng Wahyu Romadhon, Ketua DPRD Kota Cilegon, Endang Effendi serta unsur Forkopimda Kota Cilegon.

Usai melakukan kunjungan tersebut, Kapolda Banten, Irjen Pol. Drs. Fiandar memberikan apresiasi atas terbentuknya Kampung Tangguh Nusantara Kalimaya di Link Terate Udik RT.04/RW.02, Kelurahan Masigit, Kecamatan Jombang, Kota Cilegon.

“Hari ini saya bersama Danrem 064/Maulana Yusuf, Asda I Provinsi Banten dan Walikota Cilegon meninjau secara langsung Kampung Tangguh Nusantara Kalimaya di Terate Udik Kelurahan Masigit Kecamatan Jombang Kota Cilegon dan hasilnya sangat memuaskan. Saya sangat mengapresiasi atas terbentuknya Kampung Tangguh Nusantara Kalimaya ini,” kata Fiandar.

Fiandar menjelaskan bahwa Kampung Tangguh Nusantara Kalimaya dibentuk untuk mengatasi dampak dari pandemi Covid-19. Selain itu juga, Kampung Tangguh Nusantara Kalimaya ini merupakan sebuah pilot projects di masa Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB).

“Kampung Tangguh Nusantara ini merupakan sebuah pilot projects. Kita bersama-sama dari Polri, TNI dan Pemerintah dapat bersinergi dalam memberikan pembinaan yang ada kaitannya dengan bagaimana cara kita beradaptasi dengan Covid-19, untuk tetap menjalankan kehidupan kita ke depan di Masa adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) ini,” jelasnya.

Menurutnya, di masa pandemi Covid-19 ini, banyak dampak yang dirasakan oleh seluruh masyarakat, baik dampak kesehatan, dampak sosial dan dampak ekonomi.

“Sehingga dengan terbentuknya Kampung Tangguh Nusantara Kalimaya ini bisa mengurangi dampak-dampak tersebut. Sehingga masyarakat dapat tetap tangguh untuk menghadapi pandemi Covid-19 ini,” ucapnya.

Fiandar menambahkan saat ini ada 102 Kampung Tangguh Nusantara Kalimaya di wilayah Provinsi Banten.

“Untuk seluruhnya yang sudah kita cek dan sudah kita lakukan peninjauan yang sudah berjalan, ada 102 Kampung Tangguh di seluruh Provinsi Banten. Kita harapkan semua Kecamatan memiliki kampung tangguh ini supaya penanggulangan Covid-19 bisa teratasi,” imbuhnya.

Sementara itu, Walikota Cilegon, Edi Ariadi meminta kepada seluruh masyarakat Kota Cilegon untuk agar tetap waspada terhadap penyebaran Covid-19.

“Dengan adanya kampung tangguh ini, saya mengharapkan kepada seluruh masyarakat Kota Cilegon untuk tetap waspada terhadap penyebaran Covid-19 serta terus untuk disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan yang semoga bisa membuat epidemi Covid-19 di Kota Cilegon semakin mengecil,” tuturnya.

Lebih lanjut, Edi juga mengharapakan seluruh Kecamatan yang berada di Kota Cilegon mempunyai kampung tangguh di satu kelurahan.

“Semoga ini bisa menjadikan inspirasi dan di tiru oleh seluruh kecamatan yang berada di Provinsi Banten dan kami juga mewacanakan seluruh kecamatan yang berada di Kota Cilegon mempunyai satu kelurahan yang namanya kampung tangguh,” harapannya.

Edi juga mengucapkan rasa terima kasih kepada Kapolda Banten serta Danrem 064 Maulana Yusuf serta Asisten Daerah 1 Provinsi Banten yang telah menyempatkan untuk berkunjung di Kampung Tangguh Nusantara Kalimaya yang berada di Link Terate Udik, Kelurahan Masigit, Kecamatan Jombang, Kota Cilegon. (Dhe)

 

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY