Suara Indonesia News – Mamuju. Seiring dengan semakin kondusifnya Kota Mamuju, Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Sulawesi Barat melakukan rapat terbatas melalui zoom meeting Ahad, 24/01/21. Rapat yang dihadiri Pejabat Eselon III dan IV ini membahas kondisi serta pelayanan Kanwil Kemenag Sulbar terhadap masyarakat pasca gempa berkekuatan 6,2 magnitudo yg meluluhlantahkan Kabupaten Majene dan Mamuju.
Kedua hal tersebut menjadi prioritas Kanwil Kemenag Prov. Sulbar sebagai bentuk komitmen dan perhatian terhadap warga masyarakat serta keluarga besar ASN lingkup Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Sulbar kata kabag Tu H. Syamsul sebagai pengantar moderator mengawali zoom meeting.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Sulbar yang juga hadir dalam rapat tersebut menyampaikan duka mendalam atas bencana yang menelan korban jiwa tersebut. Meski demikian, ia berhadap kepada keluarga besar Kanwil Kemenag Sulbar tidak terlalu lama larut dalam kesedihan, walaupun rasa trauma masih menyelimuti.
Dalam rapat terbatas ini, kakanwil juga mendengarkan masukan dari para eselon III dan IV terkait pelayanan pasca gempa, yang semuanya mengusulkan untuk mengikuti imbauan pemprov . Sulbar terkait tanggap darurat dan mengikuti perkembangan pasca tanggap darurat tersebut.
Mendengar semua masukan tersebut, kakanwil menerima dan menyerahkan kepada masing2 satker untuk melakukan pemantauan dan komunikasi yang tak terputus sehingga pelayanan tetap bisa berjalan sebagaimana biasanya, ” masing-masing satker ada stafnya yang bertanggungjawab terhadap kebutuhan masyarakat. Mantan Kabid PHU ini juga berharap agar ASN Kanwil Kemenag Sulbar segera bangkit dari duka, semangat gotong royong serta membangun komunikasi karena masih ada kewajiban yang perlu dilaksanakan khususnya terkait tugas dan fungsi sebagai Pegawai Sipil Negara.
Lebih lanjut ia mengatakan pentingnya pemenuhan pelayanan terhadap masyarakat pasca gempa. Hal tersebut sebagai komitmen ASN Kemenag untuk kemaslahatan umat di Sulawesi Barat.
“Saya berharap pasca gempa ini kita segera bangkit karena masih ada tugas pokok kita sebagai ASN yang perlu di kerjakan”.
Kendati demikian, Kakanwil juga mengatakan pentingnya keselamatan diri dan keluarga besar ASN Kemenag Sulbar. Ia pun mengingatkan agar selalu menjaga kondisi kesehatan, menjalankan tugas dan fungsi sebagai abdi negara serta menjaga 3 M dari upaya memutus mata rantai penyebaran covid19. (Hamma/Lin)
