Suara Indonesia News – Driyorejo. Jiwa nasialisme yang dimililki pasangan pengantin baru asal desa Cangkir, kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik, berbuah apresiasi dari Kapolsek Driyorejo Kompol H.M. Zunaedi S.IP.
Adalah Bayu Afirul (22) bersama istrinya Winda Nilam Sari (21), Pasangan suami istri yang baru menikah belum genap 1 (satu) bulan tersebut tertangkap kamera Humas polsek driyorejo pada saat peringatan detik – detik proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia ke 76 di jalan raya driyorejo (depan Polsek Driyorejo) pada hari Selasa (17 agustus 2021).
Dalam jepretan Humas polsek Driyorejo terlihat banyak pengendara lain yang acuh tidak turun dari kendaraan dan memberikan penghormatan bendera merah putih pada saat detik – detik proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia. Namun pasutri tersebut begitu tanggap dan langsung turun dari kendaraan memberikan penghormatan sebagaimana aba – aba yang diberikan oleh Polisi yang bertugas saat itu.
Bayu Afirul (22) adalah warga Desa Cangkir Kecamatan Driyorejo Kabupaten Gresik yang kesehariannya bekerja sebagai pelayan warung kopi “Mbah Mun” sedangkan sang istri Winda Nilam Sari warga desa Parengan RT 2 RW 2 kecamatan Jetis Kabupaten Mojokerto yang bekerja sebagai buruh pabrik sandal di wilayah desa Perning kecamatan Hetis kabupaten Mojokerto.
Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto, S.H., S.I.K., M.M.melalui Kapolsek Driyorejo Kompol Zunaedi menyampaikan apresiasi setinggi – tingginya kepada pasangan pengantin baru tersebut. “Jiwa nasionalisme yang dimiliki pengantin baru tersebut layak mendapatkan apresiasi. Betapa tidak, diantara banyak pengendara lain yang di hentikan saat peringatan detik – detik proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia di depan Polsek Driyorejo hanya dia (Bayu dan Winda) yang tanggap dan respon memberikan penghormatan. Karenanya perlu mendapatkan apresiasi,” ucap Kompol Zunaedi, Sabtu (21/8/2021).
Sebagai wujud apresiasi kepada pasangan muda tersebut Kapolsek Driyorejo Kompol Zunaedi memberikan hadiah berupa uang Rp. 500.000,- 2 (dua) paket sembako dan dibantu dalam kepengurusan SIM C. (Sabtu, 21/8/2021). Kompol Zunaedi berharap agar jangan melihat dari apa dan besarannya yang diberikan. “Akan tetapi pemberian hadiah tersebut merupakan wujud apresiasi terhadap jiwa nasionalisme yang dimilik oleh Bayu dan Winda,” tandas Kapolsek Driyorejo.
Sementara itu saat ditanya pasangan suami istri tersebut merasa kaget bercampur haru. Dirinya tidak menyangka apa yang telah dilakukan (memberikan hormat bendera) mendapat respon positif setelah di unggah dimedia sosial. Awalnya saya mengira ada razia lalu lintas, tapi saya dengar aba – aba dari pak polisi agar hormat bendera saya bersama istri langsung melakukan penghormatan.
“Saya melakukan hormat bendera tersebut ikhlas, saya hormat bendera merah putih pada saat detik – detik proklamasi semata karena saya menghargai jasa pahlawan yang telah gugur memperjuangkan kemerdekaan. Saya berterimakasih kepada bapak polisi yang telah memberikan apresiasi kepada kami. Saya berharap jiwa nasionalisme juga di milik bagi generasi muda yang lainnya.” kata Bayu dan Winda. (Hari R)