Suara Indonesia News – Masamba. Menyusuri jalan panjang sejauh kurang lebih 563 km menuju Kec. Masamba, Tim Peduli Korban Banjir Bandang Masamba Kanwil Kemenag Sulbar yang dikoordinatori Ka.Subbag Umum dan Humas Kanwil Kemenag Sulbar H. M. Sahlan, S.Ag,. M.AP. menempuh waktu kurang lebih 15 jam hingga akhirnya memasuki wilayah terdampak banjir yang dituju.
Tiba di desa Radda dengan menggunakan tiga unit mobil pukul 10.00 Wita, Sabtu (25/7), tim yang beranggotakan 10 orang ini langsung menuju Posko Bencana Kantor Kementerian Agama Kab. Luwu Utara.
Setelah berkoordinasi sekaligus bersilaturahmi, tim menyerahan bantuan secara simbolis oleh Koordinator Tim yang diterima Ka.Kankemenag Luwu Utara, Drs. H. Nurul Haq, MH. didampingi oleh Kepala KUA Kec. Sukamaju, Ibnu Wahab .S.Ag MH. dan Kepala KUA Kec. Baebunta, Muhammad Hatta Yasin S.Ag.
Ka.Kankemenag yang pernah menjabat sebagai Kepala KUA selama 18 tahun ini menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya atas nama Kantor Kementerian Agama Kab. Luwu Utara.
“Mudah-mudahan bisa membantu korban banjir lumpur yang ada di luwu utara ini dan bermanfaat bagi khususnya masyarakat dan juga warga keluarga besar kementerian agama,” ucap H. Nurul.
Menghimpun informasi mengenai data korban banjir bandang, Humas Kan.Kemenag Kab. Luwu Utara Mustari, MH. menjelaskan mulai dari rumah jabatan bupati dan wakil bupati, kantor pemerintahan, masjid, sekolah, hingga bandara sempat terendam saat bencana terjadi.
Warga terdampak bencana, jelas Mustari, mengungsi di 19 pos pengungsian di dua kecamatan terpisah. Rinciannya, 1.420 jiwa di Kecamatan Baebunta dan 1.444 jiwa di Kecamatan Masamba.
Dari Posko Kan.Kemenag kemudian tim bertolak menuju desa tempat pengungsian didampingi tim dari Kankemenag Kab. Luwu Utara. Tim melakukan pembagian paket bantuan secara langsung kepada warga di Desa terdampak, yakni di Desa Meli. Distribusi dibantu oleh Babinsa dan Koordinator dari BNPB.
Paket bantuan dibagikan secara merata ke tenda-tenda pengungsian yang dilihat sangat membutuhkan sesuai amanah Ka.Kanwil agar bantuan bisa disalurkan tepat sasaran. Selain logistik yang sudah dalam bentuk paket bantuan lainnya berupa baju untuk orang dewasa, baju anak-anak, sarung dan Alqur’an. (Hamma/RK)
