Suara Indonesia News – Kabupaten Cirebon. Kewajiban Pemerintah Desa untuk menagih pajak PBB warganya sangat diharapkan sebagai bentuk kontribusi rakyat dalam menunjang program pembangunan, pelunasan pajak juga diduga menjadi salah satu prasyarat yang dalam pencairan siltap perangkat desa dengan maksud sebagai motivator dalam mendapatkan haknya.
Pemerintah Desa Gamel, Kecamatan Plered, yang memiliki tagihan pajak warganya sejumlah Rp. 45.823.088,- (Empat puluh lima juta, delapan ratus dua puluh tiga ribu, delapan puluh delapan rupiah) yang minggu lalu masih di kisaran sekitar 70% saat para kolektor dikumpulkan, Junaedi Kuwu Desa Gamel, langsung menginstruksikan buat para kolektor PBB untuk segera melunasinya dan selasa ini (22/09/2020).
Saat menemui media, Junaedi Kuwu di ruang kerjanya (selasa, 22 september 2020), didampingi Muslimin staff kecamatan yang sedang monitoring penerimaan pajak, mendapat penjelasan kuwu pajak desa Gamel hari ini dilunasi semua, walaupun menggunakan dana talangan. “Saya tidak suka menunda-nunda kewajiban yang harus dilakukan sekiranya ada ya kita lunasi dulu saja.”
Junaedi meminta muslimin untuk ditanyakan ke Hardomo Camat plered “bonusnya apa nih buat desa Gamel atas pelunasan pbb saat ini?” Muslimin menginstruksikan ke kuwu untuk memberikan bukti pelunasan ke kantor bapenda supaya dapat hadiah umroh, lalu junaedi menimpali “kalo umroh kan harus melalui undian ga langsung, ini dari camat apa?”
Junaedi menjelaskan kalau pelunasan ini bukan berarti warga yang belum bayar pbb lalu tidak ditagih lagi tapi tetap ditagih supaya mereka warga juga punya andil dalam pembangunan baik desa maupun pemerintah. “Bukan untuk gegayaan pelunasan ini, supaya kita bisa fokus ke yang lain saat PBB sudah lunas dan bisa fokus memikirkan kegiatan warga lainnya.
Junaedi didampingi Yandie, Kasie Pemerintahan Kecamatan Plered berharap untuk pelunasan PBB kali ini, semua bantuan untuk desa Gamel bisa direalisasikan tepat waktu dan pelaksanaannya bisa tepat dan tidak ada keterlambatan penerimaan yang berdampak molornya kegiatan hingga disilpakan. Juga harapan besar Junaedi tahun ini bisa melakukan umroh, sukur dari undian yang diselenggarakan bapenda jeh,” ungkap Junaedi penuh harap. (Hatta)