Suara Indonesia News – Gunungsitoli. Sejumlah Masyarakat Kepulauan Nias yang tergabumg dalam Aliansi Pemuda Kepulauan Nias menggelar unjuk rasa di Sekretariat PPK-35 di Jln Supomo No.26 Desa Mudik Kota Gunungsitoli Provinsi Sumatera Utara., Kamis (07/10/2021)
Tujuan Unjuk rasa tersebut, digelar untuk menyampaikan beberapa aspirasi serta memberi dorongan semangat bekerja kepada pihak BBPJN PPK-35 demi terwujudnya pembangunan yang bermutu dan efektif untuk Masyarakat kepuauan Nias.
Pimpinan Aksi bernama Identifikasi Laia dalam unjuk rasanya menyampaikan penyataan Sikap serta beberapa aspirasi yang disampaikan adalah :
- Mendesak percepatan pembangunan jalan melingkar di Kepulauan Nias yang sampai saat ini belum selesai.
- Meminta penambahan anggaran kegiatan, serta mutu pekerjaan yang maksimal.
- Mengfokuskan diri pada semua pekerjaan yang telah dilaksanakan, dan yang sedang dilaksanakan serta yang akan dilaksanakan ke depan.
- Adanya keterbukaan informasi Publik terkai pada seluruh kegiatan PPK-35 di Wilayah kepulauan Nias.
Dalam orasinya pimpinan aksi Idektifikasi Laia menyerukan kepada seluruh Masyarakat Kepulauan Nias untuk menciptakan kondusifitas di tengah-tengah masyarakat Nias, dan tidak terpancing dalam pembahasan isu-isu yang bernuansa sara. Agar proses pembangunan berjalan dengan lancar, ucapnya.
Setelah penyampaian aspirasi tersebut ditulis dan di serahkan kepada petugas PPK-35 yang sedang bertugas mewakili ketua PPK-35 Firman Hitahuruk dengan kebetulan sedang bertugas diluar daerah.
Diwaktu yang bersamaan, Ketua PPK-35 menanggapi melalui sambungan telepon, bahwa beberapa aspirasi tersebut akan disampaikan kepada Balai Besar Jalan Nasional (BB-PJN) Provinsi Sumatera-utara.
Firman Hitahuruk sangat berharap kerjasama tang baik dari seluruh Elemen Masyarakat Kepulauan Nias. Untuk mengawasi Kinerja PPK 3.5 .
” Saya meminta kerjasama seluruh Elemen Masyarakat Kepulauan Nias untuk mengawasi kinerja kami, dan Kami siap dikritik secara objektif demi perbaikan kinerja PPK-35 di Wilayah Kepulauan Nias, Ucapnya mengakhiri. (Aro Ndraha)