Suara Indoesia – Nias Selatan. Proses pencaiaran Bantuan Sosial (Bansos) kartu Kesejahteraan Sosial (KKS ) di Kecamatan Hibala Kabupaten Nias Selatan Provinsi Sumatera Utara, menuai polemik Pro dan Kontra antara Masyarakat dan Petugas.
Salah satu Pemerintahan Desa dari petugas Bansos mencoba menyampaikan Solusi jalan tengah agar penyaluran bantuan KKS tersebut bisa langsung dicairkan di Kecamatan Hibala dengan catatan ada sedikit biaya Akomodasi untuk pengangkutan bansos tersebut sampai ke titik Lokasi pembagian ,namun hal tersebut ada terjadi kesalah pahaman antara petugas tingkat Kecamatan dan Desa.
Akhirnya pencairan bansos KKS tersebut di Kecamatan Hibala di pusatkan pencairannya di pulau tello,Sehingga Masyarakat Kepulauan Kecamatan Hibala mengalami kendala, mereka harus menumpang Kapal Laut KM. SABUK NUSANTARA menuju Pulau Tello, karena Kecamatan Hibala dan Pulau Tello merupakan Kepulauan terpisah, Jum’at (10/12/2021).
Salah satu Masyarakat penerima bansos KKS yang tidak mau disebut namanya, sangat mengharapkan kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Nias Selatan , agar pencairan di tahap selanjutnya kedepan jika Bansos tersebut berkelanjutan agar bisa langsung di lakukan pencairannya di lokasi di kecamatan hibala agar mengurangi beban biaya dari Masyarakat untuk menjemput bansosnya dipusat kecamatan Pulau Tello, tuturnya Penuh harapan.
Menurut pantauan Suara Indonesia News di Lapangan bahwa Nominal bantuan Bansos KKS tersebut senilai Rp. 600, berupa beras, gula pasir, minyak goreng dan susu. (Feroni Dakhi)
