Suara Indonesia News|Konawe. Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Konawe resmi melaporkan ke Polisi terkait kasus penipuan yang mencatut foto, nama dan Organisasi PWI yang meminta uang kesejumlah pejabat lingkup Kabupaten Konawe. Demikian dikatakan Andriansyah Siregar, Senin 19/05/2025.
“Pagi tadi saya sudah resmi melaporkan hal ini ke Polres Konawe terkait penipuan whastapp yang menggunakan profile fotoku serta mengaku sebagai ketua PWI Andry,” ujarnya.
Menurutnya, langkah pelaporan secara resmi ini ditempuh demi menjaga marwah Organisasi PWI yang dinakhodainya tersebut serta memberikan efek jera bagi pelaku penipuan ini, “wajib saya laporkan ke Polisi, ini sudah mencoreng nama organisasi, pelaku itu sudah bawa bawa nama PWI dan namaku dalam perbuatannya, jadi sebagai Ketua PWI di Konawe sudah menjadi hal yang wajib bagi saya untuk menjaga nama baik dan kehormatan organisasi profesi yang menaungi para wartawan ini.” tegas Andriansyah.
Informasi pencatutan nama organisasi dan namaku ini sudah saya terima sejak kemarin pagi dan sudah saya buat informasi penipuan ini melalui pesan pribadi dan laman medsosku, lanjutnya. “Saya juga sejak semalam sudah membuat rilis resmi terkait insiden penipuan ini yang sudah ada korbannya mengirim uang, dan itu sudah terbit di beberapa media online di Sultra.” Katanya
“Oknum penipu ini menyasar para pejabat di Konawe, entah bagaimana caranya dapat nomor kontak para petinggi OPD ini serta tau dengan jelas detail nama nama mereka, malah info terakhir Kepala Desa juga mulai disasar oleh Oknum ini.” Ungkapnya.
Ketua PWI Konawe, Andriansyah meminta agar masyarakat atau pejabat didaerah ini berhati-hati dan menghindari bila mendapat pesan dari oknum penipu tersebut. “Bagi masyarakat yang mendapatkan pesan dari nomor tersebut diimbau menggunakan fitur “laporkan” di aplikasi WhatsApp agar terhindar dari segala bentuk penipuan,” Pungkasnya. (Rilis)
