Suara Indonesia News – Konawe, Wakil Bupati Konawe Gusli Topan Sabara,SE,MM, menyerahkan bantuan bibit ikan air tawar kepada beberapa kelompok nelayan ikan air tawar dikecamatan Wonggeduku Barat, Rabu(18/09/2019)
Sebanyak 7 kelompok Tani Nelayan ikan air tawar yang tersebar di beberapa desa di kecamatan Wonggeduku Barat mendapatkan bantuan bibit ikan air tawar yaitu Kelompok tani desa Lahotutu,Linonggasay dan desa kasukia. Bibit yang dibagikan diantaranya ikan lele sangkuriang, nila,dan ikan mas. Masing – masing anggota kelompok mendapatkan 500 bibit ikan.
Wakil Bupati Konawe saat menyampaikan sambutannya langsung menanyakan ke berapa kelompok penerima bibit bantuan yang diberikan ini. Apakah berkelompok atau tidak, Gusli berpesan agar para petani jangan secara berkelompok lagi, Ini pesan Wakil Bupati kepada kelompok tani.
melepas ikan air tawar ke salah satu tambak milik kelompok tani/Jumail.Dok. SI News.)
“Mengapa saya itu melarang sekarang itu program main kelompok ? Karena kegagalan kita kemarin dikasih kelompok yang senang itu hanya ketua kelompok, jadi sekarang ini ketua hanya menghimpun masing -masing yang dia punya,” ujar Gusli.
Ia juga menambahkan bahwa pemerintah Kery Saiful Konggoasa dan Gusli Topan Sabara melalui BAPEDA sementara membuat aplikasi yang berfungsi mengontrol semua bantuan yang akan diserahkan kepada keluarga miskin atau keluarga yang tidak mampu supaya tepat sasaran “ ini tadi saya lama di bapeda saya lagi suruh buat aplikasi I-GTS (Infromasi -Goverment Teknologi System.red), jadi semua keluarga miskin dan keluarga yang tidak mampu bisa saya cek dari kantor, biar saya tidak turun, saya tahu dari kantor, betul tidak dinas perikanan, dinas pertanian peternakan mereka kasih turun itu bantuan atau tidak?, begitu juga dana desa bisa saya cek dari program aladin atau atap, dinding dan lantai,” tambah Gusli.
Dalam penyerahan simbolis bibit ikan tersebut hadir diantaranya Kadis Kelautan dan Perikanan Kab. Konawe, Camat Wonggeduku, Kapolsek Wonggeduku, utusan CSR PT.Virtu Dragon Morosi, tokoh masyarakat dan warga setempat. (jm)
