Suara Indonesia News – Duri. Anggota DPRD Kabupaten Bengkalis dari Partai Golongan Karya (Golkar) Syafroni Untung,S.H.,M.H menggelar resesnya di Jalan Mulia, Gang Kamboja RT 03 RW 06 Kelurahan Gajah Sakti Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis, pada Kamis sore (1/12/22).
Hadir dalam acara reses tersebut selain Syafroni Untung, S.H.,M.H., Ketua RT 03 Dadang Junaidi, Ketua RW 06 Syamsi Efendi, Tokoh masyarakat, Tokoh Agama serta ratusan warga undangan.
Acara diawali dengan pembacaan doa, kemudian dilanjutkan dengan sejumlah kata sambutan. Usai sejumlah sambutan, acara dilanjutkan dengan penyampaian reses Syafroni Untung,S.H.,M.H.
Dalam resesnya, Lelaki yang akrab disapa Bang Roni ini, menyampaikan tentang hal pendidikan, seperti beasiswa mahasiswa. Dirinya berpesan kepada warga yang hadir untuk melaporkan anaknya yang belum tersentuh dengan program pemerintah kabupaten tentang Beasiswa.
“Ini merupakan program yang kita inginkan tersentuh oleh masyarakat Kabupaten Bengkalis. Apa yang penting sesuai dengan prosedur. Kemudian juga Kartu Indonesia Pintar. Begitu juga hal yang klasik yaitu susahnya masuk SMA. Perlu diketahui, kalau SMA ini merupakan gawenya propinsi. Keluhan akan hal ini telah selalu kita dapatkan,”jelasnya.
Dirinya juga menyampaikan mengenai kesehatan terkait kartu Jamkesda. Dan juga disampaikan tentang pentingnya kepemilikan kartu Jamkesda untuk kesehatan masyarakat.
Acara dilanjutkan dengan dengar pendapat dan serap aspirasi masyarakat. Aspirasi masyarakat ini salah satunya disampaikan oleh RT 03 Dadang Junaidi. Dirinya menyampaikan terkait hal drainase, tentang jalan yang belum diaspal Begitu juga tiang listrik untuk penerangan.
Tak hanya itu, dirinya juga menyampaikan tentang para Lansia. Reses selanjutnya disampaikan oleh Lisa Nofrika seorang Aktivis Sosial. Dirinya menyampaikan terkait sulitnya masuk sekolah terkait sistem zonasi. Apa lagi menurutnya pendaftaran secara online yang tak semua orang memilikinya.
Menanggapi hal ini, ini jawaban Syafroni Untung,S.H.,M.H. “terkait hal hotmix jalan, kalau bapak usulkan kemarin, itu untuk pembangunan tahun 2024 sudah ketuk palu. Namun perlu diketahui, dengan kondisi dana, tak semuanya bisa tercover. Namun nanti akan kita cek lagi. Kalau terkait tiang lampu jalan, Insya Allah kita bisa bantu. Terkait hal sembako, memang hal ini dah sering disampaikan kepada saya, jika masih ada hambatan terkait akan hal ini, kasi tau saya nanti ya pak,”pungkasnya.
Kegiatan reses diakhiri dengan sesi foto bersama dan salam-salaman Syafroni Untung dan warga yang mengikuti reses tersebut. (Mus)
