Suara Indonesia News – Purwakarta. Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, tengah berupaya untuk memulangkan Iin Lina (42), warga Desa/Kecamatan Campaka, Kabupaten Purwakarta yang saat ini sedang berada di Arab Saudi.
Diketahui sebelumnya, jagat media sosial heboh dengan kemunculan video permintaan tolong dari sejumlah Tenaga Kerja Wanita (TKW) yang terlantar di Riyadh, Arab Saudi.Video tersebut viral di media sosial.
Mereka menangis meminta tolong agar bisa segera pulang ke Indonesia.
Dalam video tersebut, salah seorang TKW bernama Iin Lina yang merupakan warga Purwakarta meminta tolong pada Dedi Mulyadi. Selain itu para TKW juga menyebut nama Joko Widodo dan juga Prabowo Subianto agar membantu mereka pulang.
“Tolong kami Pak Presiden Jokowi, Pak Presiden Prabowo dan Pak Bupati Dedi Mulyadi. Kami ingin pulang sudah dua bulan tidak digaji, sakit pun tidak diberi obat,” ucap salah Iin dan teman-temannya.
Kadisnakertrans Purwakarta, Didi Garnadi menyebutkan bahwa saat ini pihaknya tengah berupaya untuk memulangkan Iin Lina dengan berbagai cara.
“Kami sedang berupaya memulangkan Iin Lina dengan meminta bantuan kepada warga Purwakarta yang saat ini memang bekerja di Kerajaan Arab Saudi,” ucap Didi kepada media di Kantor Disnakertrangs Purwakarta, Senin (15/1/2024).
Nantinya, ia mengatakan, Iin Lina akan diantarkan ke oleh warga Purwakarta yang bernama Risma itu ke Tahril Shumaysi.
“Jadi Tahril itu lembaga yang berada di bawah Kerajaan Arab Saudi yang bisa mengurus pemulangan pekerja migran yang tidak memiliki masalah,” ucap Didi.
Dengan lembaga tersebut, ia menyebutkan, pemulangan pekerja migran bisa lebih cepat.
“Bila sudah diurus, maka dalam waktu sembilan hari sudah bisa pulang ke Indonesia,” katanya.
Selain itu, Didi mengatakan bahwa pihaknya juga akan menempuh jalur administratif dengan menyurati Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) yang berada di Arab Saudi.
“Kami juga akan berkirim surat ke KBRI dan Kementerian Luar Negeri untuk proses pemulangan dari Iin Lina,” ujarnya.(fuljo)
