0

Suara Indonesia News – Tuban. Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky, SE. meminta Pemerintah Desa bersama Pendamping ataupun TKSK untuk selalu berkoordinasi dan bersinergi dengan Pemkab. Hal ini disampaikan disela-sela peninjauan langsung bantuan sosial ke rumah-rumah warga di Kecamatan Palang dan Semanding Kamis (29/07/21). Peninjauan yang kedua kalinya ini adalah untuk memastikan bantuan sosial yang diterima oleh warga telah sesuai dengan peruntukannya.

Kepada Kepala Desa, Pendamping dan TKSK, Mas Bupati Aditya Halindra Faridzky berharap agar warga yang tidak masuk dalam salah satu kriteria bansos dari kementerian bisa diikutsertakan dalam program bantuan lain, yang dikelola oleh Pemkab melalui APBD ataupun dari Pemerintah Desa melalui Dana Desa.

“Inilah pentingnya bersinergi, berkolaborasi, dan membangun komunikasi satu sama lain, sehingga kita bisa memetakan mana warga yang tidak tercover di salah satu bansos, nantinya bisa diusulkan ke program bansos lainnya,” terangnya Bupati Tuban Aditya.

Sebelumnya dalam peninjauan kali ini, Mas Bupati menemukan masih banyak warga yang membutuhkan bantuan namun belum tercover bantuan sosial apapun. “Masalah yang ditemukan masih sama seperti kemarin, akan tetapi di sini banyak sekali warga miskin yang harusnya mendapatkan bantuan belum tersentuh bansos sama sekali,” tutur Mas Bupati.

Padahal hak masyarakat miskin untuk mendapatkan bantuan sosial adalah mutlak, untuk itu kita harus hadir di tengah-tengah mereka. Selain itu masih banyak ditemukan adanya ketidak sesuaian data kependudukan yang dimiliki Keluarga Penerima Manfaat (KPM), akibatnya mereka tidak mendapatkan bantuan sosial yang seharusnya bisa dimanfaatkan.

Selain itu harga komoditi yang terlalu mahal hingga adanya biaya administrasi atau iuran sukarela dari warga kepada agen masih ditemui dalam sidak kali ini. Selain itu ada beberapa komoditi yang dianggap kurang layak untuk diberikan kepada KPM karena masih dalam konsisi belum siap untuk diolah atau dikonsumsi.

Temuan lain, Adanya  bansos BPNT yang dijual oleh KPM. Untuk hal ini, mas bupati meminta agar jenis bantuan disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan KPM. Seperti lansia yang sebatang kara, lebih diutamakan mengikuti program PKH. “Kalau sudah sepuh, untuk masak pun mereka tidak bisa, apalagi bekerja. Jadi lebih baik uang, sehingga bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan lain,” jelasnya.

Mas Bupati menyampaikan bahwa sidak akan kembali dilakukan di tempat yang lain, hal ini untuk dapat memastikan bantuan telah sesuai dan dapat meringankan beban masyarakat miskin. “Semua temuan akan kita tindak lanjuti, kami juga membentuk tim untuk melakukan sinkronisasi data. Mari kita semua bersatu dan bersinergi untuk memperbaiki penyaluran bansos di Kabupaten Tuban agar lebih tepat sasaran, pungkasnya. (Hari R)

0

Suara Indonesia News – Surabaya. Polda Jawa Timur menerima bantuan sosial (Bansos) dari PT. Susanti Megah Surabaya. Bantuan sosial ini nantinya akan di distribusikan ke masyarakat terdampak Covid-19. Bantuan yang diterima berupa, 1000 paket sembako, masker dan juga vitamin.

Bantuan tersebut secara simbolis diberikan secara langsung oleh Direktur PT. Susanti Megah Surabaya. Dan diterima oleh Kepala Biro Logistik Kombes Pol Pranyoto bersama Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Gatot Repli Handoko, di Lobby Tribrata, Mapolda Jatim, pada Jumat (30/7/2021) siang.

Hermawan Santoso Direktur PT. Susanti Megah Surabaya, menyebutkan, semoga bantuan yang diberikan melalui polda jatim bisa membantu masyarakat terdampak Covid-19 yang ada di Jawa Timur, khususnya di surabaya.

“Pada massa pandemi ini semakin cepat penularannya apalagi ada varian baru. Sehingga mari bersama sama menjaga kesehatan dan kami ucapkan terima kasih kepada polda jatim yang membantu untuk menyalurkan bantuan ke masyarakat,” kata Hermawan Santoso, usai memberikan bantuan paket sembako ke polda jatim, Jum’at (30/7/2021).

Sementara itu Kepala Biro Logistik Kombes Pol Pranyoto, menyatakan, bahwa kami ucapkan terima kasih kepada PT. Susanti Megah Surabaya, yang telah memberikan bantuan berupa paket sembako bagi masyarakat melalui polda jatim.

“Nantinya bantuan paket sembako yang diberikan dari PT. Susanti Megah Surabaya ini, nantinya segera disalurkan dan didistribusikan ke masyarakat terdampak Covid-19,” jelas Kombes Pol Pranyoto.

Perlu diketahui, bahwa setiap hari polda jatim senantiasa memberikan serta menyalurkan bantuan kepada masyarakat. (Hari R)

0

Suara Indonesia News – Kota Bandung. Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jawa Barat (Jabar) menerima hibah vaksin COVID-19 Sinopharm dari Raja Uni Emirat Arab (UEA). Sesuai arahan Presiden RI Joko Widodo, vaksin tersebut akan diperuntukan bagi penyandang disabilitas yang berada di daerah Zona Merah atau Risiko Tinggi.

Gubernur Jabar Ridwan Kamil menyambut baik hibah vaksin tersebut. Menurutnya, Jabar mendapatkan alokasi 121.648 dosis vaksin untuk 60.824 penyandang disabilitas. Berdasarkan data Dinas Sosial Jabar, jumlah penyandang disabilitas di Jabar sendiri mencapai 150.000 orang.

“Berapapun stok vaksin dari pusat kita ucapkan terima kasih. Walaupun kebutuhan Jabar sebetulnya sangat banyak karena penduduk kami terbanyak,” kata Kang Emil –sapaan Ridwan Kamil– di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jumat (30/7/2021).

Kang Emil menuturkan, pihaknya sudah memiliki skema dan teknis vaksinasi kepada penyandang disabilitas. Sebelumnya, Pemda Provinsi Jabar sudah melaksanakan vaksinasi COVID-19 bagi penyandang disabilitas di Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Sensorik Netra Wyata Guna, Kota Bandung, Kamis (8/7/2021).

“Vaksinasi penyandang disabilitas di Jabar sudah dimulai dan kita sudah punya pengalaman waktu di Wyata Guna. Jadi kita sudah melakukan simulasi dari awal plus minusnya, prosesnya seperti apa, dan itu akan kita replikasi,” tutur Kang Emil.

Menurut Kang Emil, vaksinasi COVID-19 bagi penyandang disabilitas akan berlangsung di sejumlah tempat. Selain puskesmas, vaksinasi akan dilakukan di sekolah, pesantren, atau menggunakan mobil vaksinasi COVID-19.

“Idealnya memang di puskemas tapi tidak akan bisa 100 persen direalisasikan dan butuh waktu lama,” ucapnya. “Kami akan gunakan juga sekolah, pesantren dan mobil vaksinasi, tapi waktunya dipisahkan supaya memudahkan petugas melakukan tindakan yang terukur,” imbuhnya.

Sesuai arahan Presiden RI, vaksinasi bagi penyandang disabilitas diprioritaskan di wilayah Zona Merah. Kang Emil menyebut, pihaknya sudah memiliki data sasaran dan akan berbasis kecamatan.

“Sesuai arahan di zona merah dan kami sudah punya datanya, tapi sasaran kami basisnya per kecamatan, bukan kota/kabupaten,” ucapnya.

Kepala Dinas Kesehatan Jabar Nina Susana Dewi mengatakan, pihaknya sudah menerima hibah 121.648 dosis vaksin COVID-19 Sinopharm dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI bagi penyandang disabilitas. Vaksin tersebut pun langsung didistribusikan ke 27 kabupaten/kota dengan alokasi sesuai jumlah penyandang disabilitas.

“Vaksinnya sudah datang dua dosis, kami akan membagi untuk 27 daerah sesuai jumlah penyandang disabilitas,” kata Nina.

Nina melaporkan, dari sekitar 1.100 Puskesmas yang ada di Jabar, 90 persennya sudah memiliki akreditasi untuk layanan penyandang disabilitas. “Puskesmas yang sudah terakreditasi, sudah 90 persen, dan seharusnya mereka sudah punya layanan untuk penyandang disabilitas,” ucapnya.

Staf Khusus Presiden RI Angkie Yudistia mengatakan, total target penyandang disabilitas dalam hibah vaksin ini sebanyak 225.006 orang. Selain Jabar, hibah juga diberikan kepada provinsi lain. Pihaknya menyerahkan sepenuhnya mekanisme atau teknis pelaksanaan vaksinasi ini kepada pemerintah daerah.

“Kami serahkan teknisnya, mekanisme dan distribusinya kepada provinsi,” ucap Angkie. (Sendi/Humas Jabar)

0

Suara Indonesia News – Serang. Komandan Korem 064/MY Brigjen TNI Gumuruh Winardjatmiko, SE., M.B.A., mendampingi Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Laut, Laksdya TNI Ahmadi Heri Purwono, SE., MM., meninjau Serbuan Vaksinasi  yang dilaksanakan oleh TNI AL di Galangan PT. Caputra Mitra Sejati (CMS), Pulo Ampel, Kabupaten Serang, Kamis, (29/07/2021).

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Pangkoarmada I, Laksda TNI Abdul Rasyid K, SE., M.M., Aslog Kasal, Laksda TNI Puguh Santoso, SE., M.M., Kadisadal, Laksma TNI Maman Rohman, S.T., Kadispenal Laksmana TNI Julius Widjojono yang di sambut hangat oleh Danlantamal III Jakarta Brigjen TNI (Mar), Umar Farouq, Danlanal Banten, Kolonel Laut (P) Budi Iryanto, M.Tr. Hanla, Dansatgas DN Yekda Kapal PC 60, Kolonel Laut (T) Andre Hari Antho Paat, Dirpolair Polda Banten, Kombes Pol. Rustam Effendi, Forkopimda Provinsi Banten, Dandim 0623/Cilegon, Letkol Inf. Ageng Wahyu Romadon, Polres Cilegon, Kajari Kota Cilegon, Serta Dirut PT. Caputra Mitra Sejati Bapak Kris Pramono.

Danrem 064/MY, Brigjen TNI Gumuruh Winardjatmiko, SE., M.B.A., menyampaikan percepatan Vaksinasi untuk masyarakat harus membangun kerjasama bersama-sama guna mempercepat memutus rantai penyebaran Virus Covid-19 di Wilayah Banten.

“Saya menghimbau kepada masyarakat untuk selalu mematuhi Protokol Kesehatan di Massa Pendemi Covid-19 seperti ini. Kita harus tetap menggunakan masker, hindari berkerumunan dan selalu jaga kesehatan, karena virus ini bisa ada dimana, kalau kita tidak mematuhi protokol kesehatan yang ketat,” tuturnya.

Dalam kegiatan tersebut TNI AL mengerahkan Tenaga Kesehatan (Nakes) sebagai vaksinator yaitu Tim Kesehatan Lantamal III Jakarta sebanyak 11 orang, 6 orang Lanal Banten, dan 2 orang Puskesmas Pulo Ampel dengan target sebanyak 1.000 orang.

Usai pelaksanaan vaksinasi TNI AL juga memberikan paket sembako kepada peserta vaksin yang diserahkan secara simbolis kepada perwakilan warga sebagai wujud antusiasme masyarakat dalam menyukseskan program pemerintah dalam mempercepat target vaksinasi secara nasional.

Kegiatan masyarakat ini selalu melakukan Protokol Kesehatan di Masa Pendemi Covid19 ini harus tetap menggunakan masker hidari berkerumunan dan jaga kesehatan, karna Virus bisa ada dimana kalau kita tidak mematuhi protokol kesehatan yang ketat. (Dhe)

0

Suara Indonesia News – Nias Selatan. Babinsa Koramil 10/Lolowa’u  Kodim 0213/ Nias  Serda M. Mendrofa, sedang  Gencar Melaksanakan Kegiatan Komumikasi Sosial  (Komsos) kepada masyarakat di Desa Hiliwaebu,  Kecamatan Ulunoyo,  Kabupaten Nias Selatan, Provinsi Sumatera Utara, Jum,at (30 /07/2021).

Tujuan kegiatan komuniasi sosial  ini  untuk menghimbau masyarakat pada  pencegahan dan mengantisipasi penularan Covid-19, agar masyarakat tetap disiplin dan mematuhi protokol kesehatan guna memutus mata rantai penularan Covid-19 ditengah -tengah Masyarakat.

Babinsa Serda M. Mendrofa  mengatakan bahwa Pihaknya selalau  menghimbau Masyarakat agar tetap Waspada dan  mematuhi Protokol Kesehatan, selalu Pakai Masker, serta tetap Cuci tangan dan  menjaga jarak ditempat  kerumunan Orang banyak , hal ini bertujuan  untuk mencegah dan memutuskan  Mata rantai  Penularan Covid-19 di tengah-tengah Masyarakat.

” Kami dari Koramil 10/Lolowa,u Kodim 0213/Nias selalu menghimbau Masyarakat agar tetap disiplin  serta mematuhi protokol  Kesehatan dan Waspada, tetap pakai Masker  dan mencuci tangan serta  menjaga jarak di tempat – tempat kerumunan orang banyak,  hal ini bertujuan untuk pencegahan dan mengantisipasi serta memutuskan rantai  penularan Covid-19 ditengah-tengah masyarakat , terangnya Babinsa.

Salah seorang  masyarakat di Desa Hiliwaebu,  Kecamatan Ulunoyo, bernama Hezisokhi Waruwu mengatakan, bahwa Pihaknya sangat berterimakasih dan  menyambut baik kedatangan Babinsa di Desanya untuk menyampaikan tentang kegiatan Komunikasi Sosial tersebut.

” Kami masyarakat Desa Hiliwaebu, Kecamatan Ulunoyo, Kabupaten Nias Selatan, sangat mengucapkan terimakasih kepada Babinsa Koramil 10 /Lolowa,u Kodim 0213/Nias atas kehadirannya di tengah-tengah kami masyarakat, untuk memberikan Himbauan agar  kita semua tetap Waspada dan mematuhi Protokol Kesehatan,guna  mencegah dan memutus mata rantai penularan virus Covid -19 di tengah-tengah masyarakat, ucapnya.

Pantauan Media Suara Indonesia News di  lokasi kegiatan bahwa  penyampaian komunikasi sosial  tersebut, kepada masyarakat berjalan dengan baik ,  aman dan tertib. (Aro Ndrah)

0
Sony Sabah Pegawi Dinas PURP. Foto Wathsapp

Suara Indonesia News – Rote Ndao. Ditengah Pendemi Covid-19, Pembangunan Insfrastruktur sangat penting, namum perlu berkualitas agar bisa digunakan untuk akses ekonomi masyarakat.

Bahkan diwilayah terselatan NKRI, Sempat Rame di perbincangkan di Publik. Bendungan Ola kayo yang berada di Desa Seubelan, Kecamatan Rote Tengah , Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur NTT, Rusak parah ( Berat),

Sedangkan Bendungan yang direncanakan untuk mengairi area persawahan di desa Suebela Kecamatan Rote Tengah itu, baru selesai dibangun namun rusak lagi dan di perbaiki lagi, tapi rusak lagi,

Bendungan Ola kayo mengalami kerusakan Berat pada semua sisi sehingga Bendungan tersebut tidak dapat di Pergunakan oleh Masyarakat Desa Suebela dari 2020 hingga 2021.

Intrusi (perembesan air ) pun terjadi. Dari desain yang dibuat, sejatinya bendungan itu dibuat untuk menghadang intrusi agar petani bisa memanfaatkan air terutama saat musim kemarau seperti saat sekarang ini.

Bendungan yang jelas jelas di kerjakan oleh Pemenang dengan Nama Jelas Alamat NPWP Harga Penawaran Harga Negosiasi yang dikerjakan Oko Ce (alias Babace) di Rektur CV. Satelindo PermaiJl. Pabean, Kelurahan Namodale, Kecamatan Lobalain – Rote Ndao (Kota) – Nusa Tenggara Timur Tak ada guna dan manfaat sedikit pun.

Pekerjaan yang dikerjakan pada tahun Anggaran 2019 sesuai hasil Satuan Kerja Dinas PURP Kabupaten Rote Ndao dengan Anggaran fantastis ini tidak ada manfaatnya bagi Masyarakat di Desa Suebela Kecamatan Rote Tengah, dengan Pagu anggaran Rp. 3.000.000.000,00., HPS Rp. 2.998.450.828,16.

Sony Sabah pegawi Dinas PUPR Kabupaten  Rote Ndao, yang di konfirmasih media ini jum’at, 30 juli 2021 siang membenarkan. Iya benar rusak itu bendungan ola kayo di Desa Suebela Kecamatan Rote Tengah yang di kerjakan oleh CV Satelindo Permai di Rektur  Oko Ce alias Babace yang mengerjakan karena rusak tahun  Anggaran 2020 itu masih dalam masa pemeliharaan,  maka kontraktor yang bertanggung jawab atas kerusakan itu sehingga dari Dinas PURP kabupaten Rote Ndao sudah perintahkan dan menjaga dalam perbaikan kembali Bendungan Olakayo .

” CV Satelindo Permai sudah memperbaiki itu kerusakan tahun 2020 dan dalam perbaikan kerusakan itu , kami dari Dinas PURP Kabupaten Rote Ndao turun sama sama mengawasi dan menjaga dalam perbaikan kerusakan itu. Dalam perbaikan itu  malah pemasangan dan tebal dari pekerjaan itu melebihi lagi dan makin kuat kualitas nya.” Namun rusak lagi di tahun 2021 itu bukan urusan kontraktor lagi, tapi kerusakan Bendungan Olakayo di tahun 2021 itu di katakan dalam kategori bencana, karena memang pekerjaan sudah kuat tapi alam ini memang tidak bersahabat maka pekerjaan Bendungan olakayo jebol lagi,” urai Sony sabah.

” Tambah Sony Sabah, kerusakan  Bendungan Olakayo Tahun2021 ini dari dinas PURP sudah melakukan tender/ lelang fisik dalam tahun 2021 ini untuk Dikerjakan kembali lagi,”  ungkap Sony Sabah dengan menutup telepon kepada media ini dengan Salom Salom Salom Tuhan memberkati. (Dance Henukh)

0

Suara Indonesia News – Kabupaten Cirebon. Jajaran Polresta Cirebon menggelar vaksinasi Covid-19 di sejumlah pasar tradisional. Vaksinasi yang dilaksanakan di Posko PPKM Pasar tersebut menggunakan mobil vaksin presisi Sie Dokkes Polresta Cirebon.

Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Arif Budiman, S.I.K, M.H, mengatakan, sasaram vaksinasi kali ini adalah para pedagang, PKL, dan masyarakat umum di sekitar pasar. Bahkan, pelaksanaannya juga berbeda dibanding biasanya.

“Penyuntikan vaksinnya dilakukan di dalam mobil vaksin presisi yang sering dioperasikan dalam vaksinasi di desa-desa. Ini salah satu terobosan kami,” kata Kombes Pol Arif Budiman, S.I.K, M.H.

Menurutnya, kegiatan tersebut bertujuan mempercepat pembentukan herd immunity masyarakat Kabupaten Cirebon. Selain itu, pihaknya berharap melalui kegiatan itu dapat meningkatkan angka vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Cirebon.

Arif menyampaikan, jumlah penduduk Kabupaten Cirebon yang mencapai 2,2 juta jiwa. Sehinga untuk membentuk herd immunity masyarakat sedikitnya 1,8 juta jiwa penduduk harus sudah divaksin.

Karenanya, pihaknya berupaya membuat berbagai terobosan untuk menggenjot angka vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Cirebon, di antaranya melalui Gerai Vaksin Presisi dan Mobile Vaksin yang menyasar desa-desa maupun pasar tradisional.

“Terobosan-terobosan ini sebagaimana arahan Bapak Kapolri karena semakin banyak warga yang divaksin semakin cepat herd immunity terbentuk. Sehingga pandemi Covid-19 di Kabupaten Cirebon dapat berakhir secepatnya,” kata Kombes Pol Arif Budiman, S.I.K, M.H.

Ia mengatakan, kegiatan kali ini dilaksanakan di Posko PPKM Pasar Sumber, Pasar Sandang Tegalgubug, Pasar Minggu Palimanan, Pasar Pabuaran, dan kawasan PKL Pasar Trusmi. Adapun jumlah warga yang divaksin pada hari ini di seluruh posko tersebut mencapai 377 orang.

“Kami melaksanakan vaksinasi Covid-19 di posko PPKM pasar-pasar ini setiap hari untuk masyarakat umum. Sehingga bagi warga yang belum menjalani vaksinasi dipersilakan mendatangi posko PPKM di pasar tersebut,” ujar Kombes Pol Arif Budiman, S.I.K, M.H. (Hatta)

0

Suara Indonesia News – Kabupaten Cirebon. Jajaran Polresta Cirebon kembali membagikan bantuan kepada warga Kabupaten Cirebon dalam rangkaian kegiatan bertajuk Polresta Cirebon Peduli, Kamis (29/7/2021). Bantuan tersebut disalurkan langsung secara door to door ke rumah-rumah warga.

Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Arif Budiman, S.I.K, M.H, mengatakan, sasaran kegiatan Polresta Cirebon Peduli kali ini di yaitu warga slum area yang terdampak ppkm di wilayah hukum Polresta Cirebon.

Dalam kegiatan itu, terlihat personil Polresta Cirebon menyerahkan langsung bantuan beras kepada warga di Desa Babakan Gebang, Kecamatan Babakan, dan Desa Babakan Kecamatan Babakan, Kabupaten Cirebon. Mereka mendatangi satu per satu rumah-rumah warga desa tersebut.

“Di Desa Babakan Gebang dan Desa Babakan ini kami membagikan 200 paket bantuan beras kepada masyarakat. Kami juga berkoordinasi dengan Pemdes untuk mendata warga yang akan diberikan bantuan,” kata Kombes Pol Arif Budiman, S.I.K, M.H.

Arif berharap kegiatan tersebut membuat keluarga besar Polresta Cirebon dan komponen masyarakat lainnya dapat membangun kepedulian terhadap sesama, khususnya kepada warga yang terdampak dengan PPKM ini.

Pihaknya meyakini jika kegiatan semacam itu diikuti instansi atau tokoh masyarakat lainnya maka semangat kepedulian dan kebersamaan menjadi sebuah komitmen di Kabupaten Cirebon. Sehingga warga yang terdampak PPKM ini kebutuhannya terpenuhi meski tidak dapat beraktifitas untuk sementara waktu.

“Bantuan ini akan disalurkan secara rutin kepada warga yang membutuhkan. Kami berharap kegiatan ini menginspirasi pihak lain untuk turut berbagi dengan orang-orang di sekitarnya,” ujar Kombes Pol Arif Budiman, S.I.K, M.H. (Hatta)