0

Suara Indonesia News – Kabupaten Cirebon. Petugas gabungan terdiri dari TNI, Polri, dan Satpol PP di Kabupaten Cirebon menggelar patroli skala besar. Selain merazia pelanggar prokes, mereka juga membagikan sembako ke warga terdampak PPKM Darurat Level 4 dari pemerintah pusat dalam penanganan pandemi Covid-19. Jumat (23/7/2021).

Patroli skala besar malam ini diawali apel Kesiapan Polresta Cirebon bersama Kodim 0620/Kabupaten Cirebon dipimpin oleh Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Arif Budiman, S.I.K, M.H, bertempat dihalaman Apel Mapolresta Cirebon.

Patroli Skala Besar malam ini lain dari malam-malam sebelumnya, Petugas gabungan itu terdiri dari TNI, Polri, dan Satpol PP Kabupaten Cirebon membawa sejumlah sembako dan dibagikan kepada pedagang kaki lima yang dinilai terkena dampak pemberlakukan PPKM Darurat level 4 masa pandemi Covid-19 di Kabupaten Cirebon.

Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Arif Budiman, S.I.K, M.H mengatakan, patroli berskala besar malam ini membagikan bantuan sosial kepada warga Kabupaten Cirebon yang disalurkan dari Pemerintah melalui TNI-Polri bertujuan untuk membantu serta meringankan beban masyarakat di tengah pemberlakuan PPKM Level 4 saat ini.

“Jadi mulai malam ini, petugas gabungan itu terdiri dari TNI, Polri, dan Satpol PP Kabupaten Cirebon dan Polsek jajaran melaksanakan patroli skala besar sasarannya kita tambahkan membagikan paket sembako. Saat ini paket beras 5 kg kepada warga yang terdampak PPKM Mikro Level 4,” ujar Kombes Pol Arif Budiman, S.I.K, M.H.

Arif menambahkan, bantuan sosial berupa 5 kg beras tersebut malam ini dibagikan saat patroli skala besar di Wilayah Sumber, Weru, Plered, Plumbon, Jamblang, Klangenan, Palimanan, dan lainnya. Totalnya ada 100 paket beras yang dibagikan, dan diharapkan bantuan tersebut bisa dimanfaatkan oleh warga yang terdampak terkait dengan penerapan PPKM.

Pihaknya mengimbau kepada masyarakat Kabupaten Cirebon agar terus disiplin menerapkan Prokes karena pada situasi pandemi saat ini masih rentan terjadinya penularan, “Saya menghimbau tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dengan 5M, yakni memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas,” ujar Kombes Pol Arif Budiman, S.I.K, M.H. (Hatta)

0

Suara Indonesia News – Gresik. Kapolres Gresik AKBP Arief fitrianto, S.H., S.I.K., M.M., Pimpin patroli skala besar pembagian bantuan sosial (Bansos) malam hari ke masyarakat terdampak Covid 19, Jum’at (23/07/2021).

Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto SH. SIK. MM. mengungkapkan, patroli skala besar pembagian bansos tersebut dilakukan untuk memberikan rasa aman dan tenang kepada masyarakat di tengah Pandemi Covid-19 atau virus corona.

“Jajaran Polres Gresik pada pukul 21.00 Wib, secara bersamaan melaksanakan kegiatan apel dan dilanjutkan patroli skala besar penyaluran bantuan sosial yang paling terdampak ekonominya,” ungkap AKBP Arief.

Kapolres Gresik menjelaskan, Patroli skala besar ini, sekaligus mensukseskan PPKM Level 4 dan kami terus melakukan penertiban disertai menyalurkan bantuan kepada pedagang kali lima, pemulung dan nelayan.

“Kita mengadakan kegiatan ini, agar bisa membantu perekonomian, kami berharap masyarakat disiplin protokol kesehatan, dengan harapan dapat memutus mata rantai Covid-19 dan pandemi segera berakhir,” tandas Alumni Akpol 2001. (Hari R)

0

Suara Indonesia News – Situbondo. Kapolres Situbondo AKBP Ach. Imam Rifai, S.H., S.I.K., M.PICT., M.ISS. melaksanakan patroli pengecekan dan pemantauan secara langsung perkembangan situasi pemberlakukan PPKM Level 4 diwilayah Situbondo, Jum’at (23/7/2021)

Sekitar pukul 20.00 Wib, Kapolres Situbondo memimpin apel malam personil gabungan TNI, Polri dan Satpol PP di halaman Mapolres dalam rangka persiapan patroli sakala besar untuk memantau situasi kamtibmas pemberlakukan PPKM.

Dalam patroli tersebut, Kapolres membagikan sembako kepada para pedagang kecil dan PKL sekitar Kota yang sudah bersiap untuk menutup lapaknya karena mengikuti aturan Pemerintah terkait PPKM Level 4.

Diwilayah dalam Kota, patroli skala besar juga dilakukan di kecamatan Panarukan dan Kendit dipimpin Wakapolres Kompol Pujiarto, SH yang membagikan bantuan sosial kepada masyarakat dan pedagang kecil.

Kapolres Situbondo AKBP Ach. Imam Rifai, S.H., S.I.K., M.PICT., M.ISS. mengatakan pendistribusian bantuan sosial selama PPKM dimaksimalkan agar merata sehingga jangan sampai ada masyarakat belum menerima bantuan sama sekali sehingga kesulitan dalam memenuhi kebutuhannya.

“Semua upaya yang kami lakukan ini demi keselamatan masyarakat. Tentunya kita semua berharap laju pertumbuhan Covid-19 menurun, sehingga masyarakat bisa kembali beraktivitas. Semoga bantuan ini bermanfaat,” ucapnya saat menyerahkan bantuan kepada PKL di jalan Sucipto

Pesan, Kapolres kepada masyarakat kabupaten Situbondo di harapkan dapat mengurangi kegiatan di luar rumah, mari lawan Covid-19 secara bersama – sama salah satunya dengan mematuhi aturan saat PPKM level 4 berlangsung dan disiplin protokol kesehatan 5M. (Hari R)

0

Suara Indonesia News – Surabaya. Terkait video yang beredar di media sosial 2 hari yang lalu, seorang pria mengaku warga Ampel Surabaya, telah mengibarkan bendera putih sebagai bentuk protes terhadap pemerintah. Jum’at sore (23/7/2021) pria tersebut telah meminta maaf, atas video yang di unggahnya menimbulkan keresahan masyarakat.

Didalam video berdurasi 2 menit 17 detik itu, menampilkan seorang pria yang diketahui bernama Fahim Attamimi, membuat video warga Ampel, Jalan Sasak Surabaya, mengibarkan bendera putih, sebagai bentuk protes, saat diberlakukan PPKM darurat, lantaran usahanya sebagai pedagang baju muslim di kawasan tersebut menurun.

Sementara warga Ampel sendiri mayoritas mendukung PPKM level 4 dan taat prokes. Warga Ampel juga kurang berkenan dengan adanya video tersebut. Selain itu, Fahim Attamimi sendiri diketahui bukan warga Ampel, melainkan warga Kelurahan Bongkaran, Kecamatan Pabean Cantikan Surabaya.

Kendati demikian, Fahim telah menyesali perbuatannya, dan meminta maaf kepada masyarakat, atas video yang diunggahnya di berbagai media sosial telah menimbulkan keresahan masyarakat.

Permohonan maaf Fahim disampaikan melalui video berdurasi 1 menit 28 detik, yang mengatakan dirinya meminta maaf kepada elemen masyarakat, dan mengapresisasi pemerintah atas penanggulangan covid-19.

“Saya Fahim, terkait viralnya video saya, saya ingin memberikan klarifikasi. Yang pertama saya meminta maaf kepada elemen masyarakat, bila mana video saya yang menampilkan bendera putih dikawasan ampel tersebut membuat keresahan ditengah masyarakat, dan yang kedua saya mengapresiasi kepada pemerintah atas penanggulangan Covid-19,” ucap Fahim dalam kutipan video permintaan maafnya.

Selanjutnya, Fahim bersepakat atas kesadaranya mencopot bendera putih yang dipasangnya, dan mendukung PPKM level 4 di wilayah Ampel, karena ia menyadari wilayah Ampel padat berpotensi sebaran Covid-19, mereka juga berterima kasih atas bantuan sembako bapak Kapolri yang diberikan oleh Polda Jatim kepada waga Ampel, karena dapat meringankan beban masyarakat saat pandemi ini. (Hari R)

0

Suara Indonesia News – Nias. Sebanyak 5 ruko dilalap sijago merah dua ruko di jln. Gomo dan 3 Ruko di Jln. Sirao di Kelurahan Pasar Gunungsitoli, pada hari Jum’at (23/07/2021) sekitar pukul 17.00 wib.

Belum diketahui pasti penyebab dari kebakaran namun, dugaan sementara berasal dari konsleting listrik (hubungan arus pendek).

Berdasarkan keterangan saksi Ucok salah satu karyawan toko aneka bangunan, ia melihat asap yang berasal dari belakang toko ia bekerja tepatnya jln. Gomo depan kantor POS, dan tak lama kemudian api mulai membesar dari sebuah toko yang berjualan kue dan menyambar beberapa ruko lainnya.

Tak lama kemudian api mulai merambat dari atap toko aneka bangunan sehingga api semakin membesar, setengah jam kemudian Pemadam kebakaran tiba dilokasi kebakaran.

Personil Polres Nias dan Personil Kodim 0213/Nias, SATPOL PP, masyarakat dan Ketua DPD LSM Bakornas Kep. Nias Yuli Irama Hulu turut membantu memadamkan sijago merahapi berhasil dipadamkan sekitar dua jam kemudian.

Tidak ada korban jiwa akibat peristiwa kebakaran tersebut, hanya satu orang yang luka ringan dan sudah dilarikan di Rumah sakit, kerugian material diperkirakan ratusan juta rupiah. (Sendi)

0
Foto Kapolres dan Waka Polres bersama tokoh Al-wasliyah Kota Tanjungbalai.

Suara Indonesia News – Tanjungbalai. Kapolres Tanjungbalai AKBP Triyadi menerima silaturrahmi dari Al- wasliyah Kota Tanjungbalai, Jum’at 23/7/2021 sekitar Pukul 10.00 Wib, di ruangan Paramasatwika Polres Tanjungbalai, dengan menerapkapkan protokol kesehatan.

Kapolres Tanjungbalai didampingi Waka Polres Kompol H. Jumanto, Kasat Intelkam AKP J.F. Simanjuntak, menyambut pihak  Al- Waslihayah yang hadir yaitu Ketua Al- washliyah Ahmad Husin, Waka A. Rahim, Waka Drs. Muslim, Sekretaris Mery Simargolang dan Fery Fadly.

Ketua PD Al- washliyah Ahmad Husin menyampaikan ucapan terimakasih atas penerimaan silaturrahmi yang baik, maksud dan tujuan silaturrahmi yaitu untuk menjalin silaturrahmi dari masyarakat dengan pihak Polri.

“Al-wasliyah melakukan pembinaan kepada ummat islam, pendidikan sosial masyarakat, ekonomi ummat dan dakwah. Mohon maaf kami tidak dapat melakukan upah-upah kepada Bapak AKBP Triyadi, sebagai Kapolres Tanjungbalai yang baru karena masih dalam situasi pandemi covid-19,” Kata Ahmad Husin.

“Visi kami untuk membangun ummat agar Negara kita mempunyai masyarakat yang adil, makmur dan sejahtera, kami memintak dukungan dan kerjasama dari Polres. Kami siap mendukung kinerja Polres Tanjungbalai dalam upaya menekan penyebaran covid-19, memberantas peredaran narkoba dan juga tugas lainnya dalam memelihara Keamanan Keteriban Masyarakat (Harkamtibmas),” Tegas Ketua Al- Wasliyah.

AKBP Triyadi mengucapkan selamat datang di Polres Tanjungbalai, Kapolres mengajak Al- wasliyah dan seluruh warga masyarakat Kota Tanjungbalai menjadi pelopor menjaga kesehatan dalam masa pandemi covid-19 ini.

Kapolres memintak kerjasama dari Al- wasliyah mendukung pemerintah dalam menekan penyebaran covid-19, khususnya di Kota Tanjungbalai ini agar  tidak meluas.

AKBP Triyadi berharap dalam mencegah penyebaran covid-19, “Agar dalam berdakwah menyampaikan kepada masyarakat untuk selalu melaksanakan protokol kesehatan setiap menjalankan aktivitas sehari harinya seperti melaksanakan 5M yaitu Memakai Masker, Mencuci Tangan Pakai Sabun diair bersih yang mengalir, Menjaga Jarak, Menghindari Kerumunan dan Mengurangi Mobilitas,” Kata Kapolres Tanjungbalai.

“Kami berharap hubungan persaudaraan Polri dan Al-wasliyah dapat berlanjut sampai kapan pun juga sehingga hubungan polri dengan masyarakat terus terjalin dengan baik,” tambahnya.

“Terkait dengan pencegahan narkoba, saya berkomitmen bersama waka Polres akan melakukan tindakan yang tegas terhadap anggota yang terlibat dalam hal narkoba. Juga kepada para bandar narkoba di Kota Tanjungbalai, kami juga berharap dukungan dari masyarakat dan jangan ada yang melindunginya,” terang Kapolres.

“Tak lupa kami ucapkan terimakasih kepada Al-wasliyah yang mendukung Polres Tanjungbalai dalam Memelihara Keamanan Ketertiban Masyarakat (Harkamtibmas) di Kota Tanjungbalai,” Lukas AKBP Triyadi. (Taufik H)

0

Suara Indonesia News – Gresik. Pasangan suami istri (pasutri) asal Desa Peganden, bersama empat temannya diamankan Polsek Manyar. Mereka ditangkap Polisi lantaran menganiaya Ahmad Ari Afandi.

Para pelaku tak terima karena lomba burung kicau hari Sabtu tanggal 17 Juli 2021 yang digelar pasutri tersebut diunggah korban ke media sosial yang akhirnya dibubarkan Satgas Covid-19.

Kapolsek Manyar AKP Bima Sakti Pria Laksana, SIK, MH mewakili Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto, SH, SIK, MM menjelaskan, aksi penganiayaan tersebut disebabkan karena para pelaku emosi kepada korban. Lomba gantangan burung kicau disebar di media sosial.

Lomba tersebut telah menyebabkan kerumunan. Pasalnya, para peserta yang hadir berasal dari berbagai daerah. Seperti Surabaya dan Madura, terlebih pada masa PPKM Darurat.

“Postingan yang diunggah korban ke media sosial ditindaklanjuti oleh tim Satgas Covid-19 Kecamatan Manyar. Kemudian kami bubarkan,” ujar AKP Bima Sakti saat press release di Mapolsek Manyar, Jum’at (23/7/2021).

Mantan Kasat Reskrim Polres Trenggalek itu menambahkan, setelah proses pembubaran tersebut, para pelaku emosi dan mencari pengunggah di medsos. Setelah ditemukan, korban dianiaya beramai-ramai.

Korban dianiaya menggunakan kayu dan besi. Akibatnya korban menderita luka robek pelipis kiri, lebam pada kulit kepala dan nyeri pada lengan. Trauma psikis juga dialaminya karena ancaman dari pelaku pengeroyokan.

“Di dalam video, lomba burung kicau itu telah menyebabkan kerumunan dan melanggar PPKM Darurat,” jelasnya.

Dijelaskan, otak penganiayaan itu adalah pemilik gantangan yang merupakan pasangan suami istri (pasutri) Muhammad Basofi (32) Diah Ayu Putri Hadifia (24).

Keempat pelaku lain adalah Bryan Zuhri (35) warga Pongangan, Manyar. Muhammat Margono (35), warga Telogopojok, Gresik.

Kemudian, Muhamad Aditya Prassetiyo (22) warga Dadapkuning, Cerme serta Aries Rachman Apriyanto (29) warga Desa Kedanyang, Kebomas.

Alumni Akpol 2013 itu juga mengimbau masyarakat jangan takut melaporkan kejadian serupa atau yang lain. Mengingat saat ini satgas Covid-19 gencar melakukan operasi yustisi PPKM Darurat penanggulangan sebaran virus corona.

Pihaknya mengaku, selain mengawal PPKM Darurat. Namun tidak mengurangi tugas pokok sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat.

“Keenam pelaku telah kami tetapkan sebagai tersangka. Mereka dikenakan pasal 170 KUHP, ancaman hukuman maksimal 5 tahun 6 bulan mendekam di dalam penjara,” pungkasnya. (Hari R)

0

Suara Indonesia News – Malang. Kepala Polres Malang AKBP Bagoes Wibisono menyalurkan bantuan sosial berupa paket Sembako dari pemerintah kepada suporter klub sepakbola Arema FC, Aremania, di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jum’at (23/7/2021).

Saat tiba di Stadiun Kanjuruhan, Kapolres Malang disambut perwakilan Aremania dengan yel-yel Satu Jiwa. Aremania pun memberikan souvenir berupa shall Aremania bersama Jersey Arema bertuliskan nama ‘Bagoes’ di punggung Jersey.

“Komandan sudah kami anggap sebagai warga Kehormatan Malang dan juga warga kehormatan Arema. Mohon diterima pemberian kami ini,” kata perwakilan Aremania disambut pekikan ‘Salam Satu Jiwa’ dari Aremania yang ikut menyambut.

Dalam sambutannya Bagoes mengatakan, paket Sembako tersebut dibagikan bagi warga Aremania yang terkena dampak Covid-19 saat diterapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat di Malang.

“Dikala pandemi seperti ini, semua orang pasti terdampak. Pemerintah mengerti dan langsung tanggap dengan memberikan bantuan. Ini bukti hadirnya pemerintah di tengah-tengah masyarakat,” kata AKBP Bagoes.

AKBP Bagoes berharap, bantuan paket Sembako tersebut dapat membantu meringankan masyarakat. “Semoga ini dapat membantu,” ujar AKBP Bagoes.

Paket Sembako yang dibagikan itu berisi beras, minyak goreng, gula, telur, kopi, mie instan dan teh. (Hari R)