0

Suara Indonesia News – Banda Aceh. Forum Pemuda Aceh Kreatif (FORPAK) membuka pendaftaran calon penerima vaksin dalam rangka mendukung Kepolisian Daerah (Polda) Aceh mengadakan kegiatan vaksinasi massal yang direncanakan sebelum Hari Raya Idul Adha 1442 Hijriah, Rabu (14/07/2021).

Ketua Umum FORPAK, Sulthan Alfaraby mengatakan bahwa dukungan ini merupakan bentuk sinergisitas antara pemuda dan kepolisian dalam rangka menekan dampak pandemi Covid-19 yang terjadi di Aceh.

“Ini merupakan bentuk dukungan dan sinergisitas dalam rangka menekan kenaikan kasus pandemi yang telah berdampak ke berbagai sektor. Pandemi ini harus diakhiri, dan pilar utamanya adalah dimulai dari anak muda. Anak muda hari ini harus menjadi pelopor dalam menjaga kesehatan diri melalui kegiatan vaksinasi gratis”, ujarnya.

FORPAK berharap kepada para generasi muda untuk ikut berkontribusi. Terutama bagi kalangan mahasiswa yang membutuhkan sertifikat vaksin untuk berbagai keperluan.

“Dalam hal ini (rencana kegitatan vaksinasi) diharapkan mendapat dukungan penuh dari semua pihak. Terutama bagi mahasiswa yang memerlukan sertifikat vaksin sebagai syarat agar bisa pulang kampung, menempuh studi di Perguruan Tinggi atau hal lainnya”, terangnya.

Selain itu, FORPAK menambahkan bahwa kegiatan vaksinasi ini akan diadakan sebelum lebaran Idul Adha dan selain daripada mahasiswa, masyarakat umum juga bisa ikut berkecimpung.

“Selain (vaksinasi) kepada mahasiswa, bagi masyarakat umum juga boleh ikut. Mari sama-sama kita menjaga kesehatan diri di tengah pandemi agar segala kegiatan publik bisa normal kembali seperti dulu”, harapnya.

Adapun mekanisme pendaftaran yang diberikan oleh FORPAK ternyata cukup mudah. Dengan hanya mengisi form pendaftaran terkait identitas seperti nama dan nomor HP melalui link: bit.ly/VaksinBareng secara online. (SA)

0

Suara Indonesia News – Kabupaten Cirebon. Jajaran Polresta Cirebon berkoordinasi dengan Polres Brebes untuk menyamakan persepsi dan cara bertindak demi menekan mobilisasi warga di masa PPKM darurat. Terutama mobilisasi warga di wilayah perbatasan Jawa Barat dan Jawa Tengah.

Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Arif Budiman, S.I.K, M.H, bertemu dengan Kapolres Brebes, AKBP Faisal Febrianto, S.I.K, M.Si, di Pos PJR Losari untuk membahas hal tersebut. Menurut Arif, hasil koordinasi tersebut disepakati untuk membuat posko terpadu.

“Posko terpadu disiapkan di perbatasan Jawa Barat dan Jawa Tengah. Nantinya, personel Polresta Cirebon dan Polres Brebes akan disiagakan di posko tersebut,” ujar Kombes Pol Arif Budiman, S.I.K, M.H, Rabu (14/7/2021).

Ia mengatakan, rencananya posko terpadu tersebut dibuka mulai Jumat (16/7/2021). Posko terpadu itu disiapkan untuk mengurangi mobilisasi masyarakat dari Jawa Barat menuju Jawa Tengah maupun sebaliknya.

Pihaknya mengakui selama PPKM darurat hanya sektor industri kritikal yang masih diizinkan beroperasi secara penuh. Sehingga para pekerjanya masih diperkenankan melintasi penyekatan posko terpadu itu.

“Untuk industri sektor esensial bisa beroperasi 50 persen, dan posko terpadu tersebut akan memverifikasi secara ketat. Namun, hanya industri yang bergerak di bidang ekspor yang diperbolehkan,” kata Kombes Pol Arif Budiman, S.I.K, M.H.

Sementara untuk pekerja industri di sektor non esensial diminta stay at home sesuai anjuran pemerintah. Ditemui di tempat yang sama, Kapolres Brebes, AKBP Faisal Febrianto, S.I.K, M.Si, mengatakan, koordinasi kali ini bertujuan untuk merumuskan rekayasa penyekatan perbatasan Jabar dan Jateng.

Selain itu, agar masyarakat mengetahui bahwa mulai 16 Juli 2021 akan dilakukan penutupan jalan di wilayah hukum Polda Jateng. Sehingga mobilisasi masyarakat Kabupaten Cirebon dan Brebes pun dapat dikurangi.

“Bagi pekerja industri sektor esensial yang berorientasi di bidang ekspor harus menunjukkan IOMKI, surat jalan dari pabrik tempatnya bekerja, dan lainnya. Persyaratan tersebut ditunjukkan ke petugas di posko terpadu perbatasan Jabar dan Jateng,” ujar AKBP Faisal Febrianto, S.I.K, M.Si. (Hatta)

0

Suara Indonesia News – Gresik. Bawean cukup jauh dari pusat Kota Santri. Namun tidak menyurutkan niat untuk berbagi. Polsek Tambak bersama Koramil 0817/18 melakukan Bakti sosial (Baksos) di desa Sukalela, Rabu (14/07/2021).

Wujud dari rasa saling peduli, Kapolsek dan Danramil bersinergi membagikan sepuluh paket Sembako Berisi gula 1 kg, minyak goreng 2 liter dan pembersih lantai.

Paket sembako diberikan  kepada masyarakat yang kurang mampu sebagai bentuk rasa saling menolong bagi mereka yang membutuhkan uluran tangan.

Ibu Mardisa (56), janda anak dua salah satu penerima paket baksos yang kesehariannya bekerja menjualan keliling kampung. Terharu, “terimakasih pak, bantuan ini cukup bermanfaat bagi kami,” ucapnya matanya berkaca-kaca.

Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto SH, SIK, MM. melalui Kapolsek Tambak AKP Rahmat Triyanto S.Sos. mengatakan, bantuan yang diberikan tersebut merupakan bentuk kepedulian Polri terhadap masyarakat yang membutuhkan.

“Walau hanya sedikit Insyaallah bermanfaat dan berguna,” ujar AKP Rahmat. (Hari R)

0

Suara Indonesia News – Bangkalan. Pandemi Covid-19 yang tak kunjung menunjukkan angka penurunannya hingga pertengahan Juli 2021 di berbagai wilayah, termasuk di kabupaten Bangkalan menggugah hati banyak pihak termasuk di dunia Kepolisian. Kali ini, giliran ASN Polres Bangkalan berbagi sembako kepada warga yang terdampak Covid-19, khususnya kelas menengah kebawah. Aksi soliditas ini dilakukan pada hari ini, Rabu (14/07-2021) di beberapa daerah kota Bangkalan.

Sebanyak 20 paket sembako dibagikan kepada warga menengah kebawah yang saat ini membutuhkan bantuan dan uluran tangan. Sembako yang dibagikan pun berisi beras, gula, kopi, minyak goreng dan mie goreng. 20 paket sembako ini pun didistribusikan secara door to door kepada warga yang terdampak Covid-19 dan hidup dengan penuh keprihatinan.

Bantuan ini pun diikuti oleh sejumlah ASN Polres Bangkalan pagi hari ini. Beberapa warga pun memberikan testimoni positif atas kepedulian ASN Polri ini kepada warga. “Alhamdulillah, kami bersyukur mendapatkan bantuan dari ASN Polres Bangkalan. Semoga selalu sehat dan tetap semangat nggeh pak, bu dalam bertugas. Semoga selalu dalam lindungan Allah SWT,” ujar salah satu warga yang menerima bantuan ini.

Sementara itu, Kapolres Bangkalan AKBP Alith Alarino, S.I.K. di tempat terpisah menjelaskan jika kegiatan bantuan sosial ini dilakukan semata-mata untuk meringankan beban mereka yang saat ini membutuhkan uluran tangan kita sebagai sesama manusia.

“Tugas kami sebagai abdi negara adalah untuk selalu berbagi kepada sesama dan memberikan yang terbaik untuk masyarakat,” jelas AKBP Alith Alarino ketika dimintai keterangan perihal bantuan sosial yang dilakukan oleh ASN Polres Bangkalan pagi hari ini di Mapolres Bangkalan, Rabu (14/07/2021).

Masih AKBP Alith menyatakan, “Pandemi ini mengajarkan kita banyak hal. Salah satunya untuk berbagi. Dan yang dilakukan oleh ASN Polres Bangkalan ini bertujuan untuk meringankan beban hidup masyarakat kita yang secara ekonominya masih rendah dan bergantung pada penghasilan harian. Mereka mereka ini yang harus kita bantu agar mereka bisa bertahan hidup di tengah situasi dan kondisi yang masih sulit saat ini,” ujar Kapolres Bangkalan. (Hari R)

0

Suara Indonesia News – Jakarta. Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, dan Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, hadir dalam gerakan Vaksinasi Nasional yang diselenggarakan oleh sejumlah elemen Mahasiswa berkolaborasi dengan Polri,  di GOR Bulungan Jakarta Selatan, pada Rabu (14/7/2021).

Gerakan ini dilakukan, sebagai bentuk keprihatinan mahasiswa terhadap kondisi bangsa hari ini, dimana angka korban Covid-19 kian hari semakin bertambah.

Sebanyak 30 BEM Jabodetabek dari 7 elemen mahasiswa, diantaranya. BEM Nusantara (BEMNUS), BEM Seluruh Indonesia (BEMSI), BEM Perguruan Tinggi Muhammadiyah Se-Indonesia (PTMI), BEM Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN), BEM Perguruan Tinggi Agama Islam (PTAI), Perhimpunan Mahasiswa Informatika dan Nasional (PERMIKOMNAS), dan Aliansi Mahasiswa dan Aktivis Nasional Indonesia (AMAN INDONESIA). Mereka berasal dari berbagai Universitas yang berada di wilayah Jabodetabek.

Dalam kesempatan ini, Kapolri Jendral Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, hadir bersama Panglima TNI, Marsekal TNI Dr. Hadi Tjahjanto, S.I.P dan Menteri Kesehatan RI Ir. Budi Gunadi Sadikin, CHFC, CLU.

Gerakan Vaksinasi Nasional ini di ikuti sebanyak 1.566 peserta, dari kalangan mahasiswa. Kapolri Jendral Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si dalam kunjungannya memberikan 1.600 paket yang disumbangkan langsung kepada seluruh peserta vaksinasi yang hadir.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan dapat membantu pemerintah dalam rangka penanggulangan pandemi Covid-19 dan memberi dampak yang baik bagi masyarakat khususnya mahasiswa. (Hari R)

0

Suara Indonesia News – Kota Cirebon. Beredarnya vidio yang katanya warga masyarakat menjebol barier pembatas sebagai penutup ruas jalan di pos penutupan Bakorwil, itu tidak benar dan merupakan berita hoaxs. Hal ini di sampaikan Kapolres Cirebon Kota di sela-sela pengaturan arus lalu lintas di bundaran kedawung pagi ini, Rabu (14/07-2021)

“Berita itu tidak benar. Vidio yang beredar memang benar itu vidio arus lalu lintas yang ada di pos penutupan bundaran bakorwil atau krucuk. Namun berita yang benar adalah Upaya yang dilakukan oleh Petugas atau Diskresi kepolisian. Membuka untuk sementara waktu, kebetulan juga waktunya jelang mahrib ke sholat isya sekitar jam 18.30 – 19.00 WIB dan bertujuan untuk mengurai kemacetan,” tegas Kapolres Cirebon Kota.

Menurutnya “Warga cukup mendukung, pelaksanaan PPKM Darurat ini, buktinya warga masyarakat membatasi gerak warganya. Dengan membuat palang dan mengunci jalan yang menuju akses masuk kota,” papar AKBP Imron Ermawan, SH.S.IK.MH.

Saat ini sedang dilaksanakan salah satu cara pemerintah, menekan laju penyebaran covid19 dengan melaksanakan PPKM Darurat mulai tanggal 03 – 20 Juli 2021. Mohon doa restu dan dukungannya seluruh warga masyarakat, khususnya warga Kota Cirebon dan sekitarnya. Untuk patuh dan tunduk pada peraturan PPKM Darurat, guna menyelamatkan kita smua, tutup Iptu Ngatidja, SH.MH. Kasi Humas Polres Cirebon Kota. (Hatta)

0

Suara Indonesia News – Kota Cirebon. Ditengah kesibukan dan juga padatnya kegiatan dalam rangka mendukung pelaksanaan PPKM Darurat di Kota Cirebon. Sosok orang nomor satu di Polres Cirebon Kota ini, masih menyempatkan diri melaksanakan kegiatan bansos yang rutin dilaksanakan sebelumnya. Hari ini Polres Cirebon Kota Berupa Pembagian Beras Kepada Masyarakat yang Membutuhkan ditengah pelaksanaan PPKM Darurat di sekitar jalan Terminal Bus Harjamukti Wilayah Hukum Polres Cirebon Kota dipimpin oleh Kapolres Cirebon Kota AKBP Imron Ermawan, SH., S.IK., MH., Rabu (14/07-2021)

Kapolres Cirebon Kota AKBP Imron Ermawan, SH., S.IK., MH. Dalam arahannya ” Apapun keadaanya. Tugas kemanusiaan harus tetap kita jalankan. Tugas polisi adalah tugas mulia dan berkah. Semua bersifat pelayanan dan melayani masyarakat. Kuncinya adalah Iklas dan bersyukur senantiasa atas karunia Tuhan pada diri kita,” ucap kapolres yang sudah membagikan beras sejak menjabat di bulan Januari ini.

“Kita kembali melaksanakan bakti sosial kepada masyarakat Kota Cirebon yang membutuhkan. Pada saat memberikan bantuan jangan lupa mengucapkan salam, bismillah dan kami mohon didoakan. Kedepankan senyum, sapa dan salam kepada warga masyarakat yang akan diberikan bantuan. Pada saat memberikan beras ucapkan terlebih dahulu bismillahiromanirohim dan mohon doakan kami. Insya Allah Kegiatan ini akan di catat amalannya oleh Allah Swt dan semoga kegiatan hari ini bisa mengantarkan kita ke surganya Allah SWT,” papar AKBP Imron Ermawan, SH., S.IK., MH.

Polres Cirebon Kota melalui kasat binmas memberikan  50 paket beras  3 kg , total 150 kg kepada para ojek  dan tukang becak di seputaran Terminal Harjamukti Kota Cirebon. Dalam pelaksanaannya menerapkan protokol kesehatan, tutup Iptu Ngatidja, SH., MH. (Hatta)

0

Suara Indonesia News – Surabaya. Forkopimda Jawa Timur, Gubernur Jatim yang diwakili oleh Plh Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jatim Heru Tjahjono, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto dan Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Dr. Nico Afinta, Rabu (14/7/2021) pagi, Launching Vaksinasi Presisi Door To Door Bhakti Kesehatan Bhayangkara Untuk Negeri di Mapolda Jatim.

Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta, menyebutkan, dalam pelaksanaan penanggulangan Covid-19 ada 3 hal yang dilakukan Pemerintah bersama TNI, Polri. Pertama, Pelaksanaan PPKM Darurat, kedua Operasi Yustisi dan ketiga Pelaksanaan Vaksinasi.

“Program ini dinamakan vaksinasi door to door, dilaksanakan bersama oleh 3 pilar, Pemprov, TNI dan Polri dengan 29 kendaraan ambulance yang masing masing berisi 4 personil nakes,” jelas Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta, Rabu (14/7/2021) pagi.

Ditambahkan Irjen Nico, sasaran vaksinasi door to door ini yakni masyarakat yang belum tersentuh program vaksinasi, terutama daerah pinggiran.

“Mekanismenya tim akan datang mencari masyarakat dan keluarga yang belum mendapatkan vaksin. Hanya menunjukkan KK dan KTP untuk pendataan lalu divaksin,” tambahnya.

Kegiatan ini akan berlangsung sampai stok vaksin habis, sementara itu untuk setiap tim dengan satu kendaraan ambulance ditargetkan 50-100 vaksin.

“Berharap kepada masyarakat bahwa vaksinasi ini bagian dari program vaksin yang besar. Sudah ada vaksinator yang ada di semua daerah, baik di desa, puskesmas maupun gerai – gerai vaksin yang dimiliki Pemprov, TNI maupun Polri, ayo segera datang daftar dan melaksanakan vaksin,” lanjut dia.

Ini adalah bagian upaya pemerintah dalam menghadapi Covid-19, dimana covid masih berada di sekitar kita semua. Dapat diistilahkan virus Covid-19 berdesingan bagaikan peluru  liar yang tidak mengenal tempat, latar belakang dan umur, siapa saja bisa tertembak jika masyarakat tidak melindungi dengan perisai disiplin patuh Prokes 5M dan vaksinasi.

“Tentunya kita kalau tidak disiplin akan bisa terkena. Saya memohon kepada masyarakat tetap patuhi prokes dengan 5M dan laksanakan vaksin, “Ayo vaksin rek cek kene kuat lan sehat selalu (ayo vaksin biar kita kuat dan sehat selalu),” pungkasnya.

Sementara itu 29 kendaraan ambulance yang diterjunkan melaksanakan vaksinasi door to door, dari Polri sebanyak 10 unit, dari TNI 4 unit, dari Dinkes Jatim 5 unit dan daro Dinkes Surabaya sebanyak 10 unit. Sedangkan untuk setiap kendaraan ambulance diawaki oleh 4 petugas tenaga kesehatan antara lain Vaksinator, Petugas Skrining, Petugas Admin P-Care dan Driver dengan membawa kelengkapan berupa Cool Box vaksin dan Emergency Kit untuk KIPI. (Hari R)