0

Suara Indonesia News – Kota Cirebon. Kegiatan upacara pemberian penghargaan dilaksanakan sebagai bentuk apresiasi kepada personil yang tanpa pamrih kepada kesatuan. Berkaitan dengan hal tersebut bertempat di Halaman Mako Polres Cirebon Kota telah dilaksanakan Kegiatan upacara pemberian penghargaan kepada personil Polres Cirebon Kota yang berprestasi. dipimpin langsung oleh Kapolres Cirebon Kota AKBP Imron Ermawan, SH, S.IK, MH., Selasa (22/06-21)

Dalam amanatnya Kapolres Cirebon Kota AKBP Imron Ermawan, SH, S.IK, MH, menyampaikan ” Kegiatan upacara pemberian penghargaan saat ini, bagi personil dengan memiliki disiplin kinerja dan tanggungjawab yang tinggi dalam rangka merealisasikan dan mewujudkan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayan Birokrasi Bersih dan melayani (WBBM) di jajaran Polres Cirebon Kota, dan untuk memberikan motivasi agar meningkatkan lagi kinerjanya yang lebih baik “. Ujarnya.

Kegiatan upacara sertijab dipimpin Kapolres Cirebon Kota sebagai Inspektur Upacara, Perwira Upacara Kasubbag Binkar Bag SDM Polres Cirebon Kota AKP Ningning Teja Perdani, S.H., Komandan Upacara Kanit Reskrim Polsek Kapetakan Polres Cirebon Kota Iptu Makmudin,SH., MH. dihadiri PJU, para Kapolsek, Perwakilan Perwira, Brigadir dan ASN Polres Cirebon Kota, imbuh Kasi Humas Polres Ciko

Adapun Personil Polres Cirebon Kota yang menerima penghargaan sbb AKP Aris, SH., MM., Kabag Ren Polres Cirebon Kota, AKP Indrawati, SH., Kasubbag Dalprogar Bag Ren PP olres Cirebon kota, AKP Ningning TP, SH., Kasubbag Binkar Bag SDM Polres Cirebon Kota, Iptu S. Adimara SH., Kasiwas Polres Cirebon Kota, Iptu Sukirno,SH., Kasi Propam Polres Cirebon Kota, Iptu Riki, K, S.IP., Kanit Reg Ident Sat Lantas Polres Cirebon Kota, Iptu Didik, W, Ka SPKT Polres Cirebon Kota, Ipda Isnendar, S.Pdi., Paur Subbag Program Bag Ren Polres Cirebon Kota, Ipda Samdey, Paurmin Bag Ren Polres Cirebon Kota, Bripka Rayram Yudharam, PS.Paur Subbag Dalprogar, Bripka Feri Vernando, SH., MH. PS.Paurminpers 1, Aiptu Opi Yanuar, BA Urlat, Bripka Andi Hasan, BA Subbag Hukum, Bripka Ade Kartiwa, BA sat Lantas, Bripka Tri Adiyanti,SH. BA Sat Intelkam, Aiptu Abdul Syukur, BA Si Propam, Bripka Raden, BA Siwas, Bripka Hendi, BA SPKT, Briptu Bayoe, SH., BA Urpers, Briptu Dewi Mery, BA Bag Ops, Bripda Marco, BA, Subbag Humas, Bripda Agil Baradiva, BA Bagren, Penata Tingkat I, Tisa, SE., Pengda Tingkat I Triadriani, Banum Bag Ren, dan Pengda Tingkat I Letti, Banum Sat Reskrim. Serta dalam pelaksanaannya menerapkan protokol kesehatan, tutup Iptu Ngatidja, SH., MH, Kasi Humas Polres Cirebon Kota. (Hatta)

0

Suara Indonesia News – Gresik. Tim Wasev (Pengawasan dan Evaluasi) Mabes TNI AD meninjau langsung pelaksanaan program TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) ke-111 di Desa Siwalan Kecamatan Panceng, Kabupaten Gresik. Selasa (22/6/2021)

Tim Wasev TMMD Ke-111 dari Mabes TNI AD yang turun langsung meninjau adalah Wakil Irjenad (Wakil Inspektorat Jenderal Angkatan Darat) Mayjen TNI Suko Pranoto beserta staf Letkol Inf Timmy Pabandya 5 Sterad yang didampingi Oleh Kapok Sahli Pangdam V/Brawijaya, Komandan Korem 084/Bhaskara Jaya yang di wakili oleh Kepala Seksi Teritorial 084/BJ Kolonel Inf Samsul Huda serta Wakil Bupati Gresik Hj. Aminatun Habibah S.Pd., Muspika Kec. Panceng dan Kepala Desa Siwalan dan Staf serta Tokoh Masyarakat setempat.

Tim Wasev langsung menuju Kantor Desa Siwalan dan dilanjutkan Penerimaan Paparan Dari Dansatgas TMMD Ke-111 Kodim 0817/Gresik Letnan Kolonel Inf Taufik Ismail S.Sos. M.I.Pol., dan dilanjutkan Sambutan Wakil Bupati Gresik.

Disela sela kegiatan diadakan Baksos memberikan bantuan sembako Kepada Masyarakat yang kurang mampu selanjutnya diadakan peninjauan ke beberapa sasara Lokasi TMMD.

Ketua Tim Wasev TMMD ke-111, Mayjen TNI Suko Pranoto menyampaikan dalam arahannya, melalui program TMMD ini sasarannya di letakkan di daerah tertinggal dan terpencil sehingga hasil program TMMD ini betul betul bisa di nikmati dan dirasakan hasilnya oleh masyarakat.

“Keterlibatan pemerintah daerah dan semua elemen masyarakat dalam TMMD sebagai bentuk dukungan untuk meningkatkan percepatan pembangunan di daerah, serta memantapkan wasbang (wawasan kebangsaan) dalam bermasyarakat, dengan semangat gotong royong merupakan kunci utama dalam penyelenggaraan dan pelaksanaan pembangunan di suatu daerah.” kata Mayjen TNI Suko Pranoto, dalam arahannya.

Sementara itu, Dansatgas TMMD ke-111 Tahun 2021 yang juga Dandim 0817/Gresik Letkol Inf Taufik Ismail S.Sos. M.I.Pol. menyampaikan, “Tujuan TMMD kali ini untuk mempercepat pertumbuhan pembangunan di daerah dan membantu roda perekonomian masyarakat serta mempererat antara TNI dengan Rakyat.” ucap Letkol Inf Taufik Ismail. (Hari Riswanto)

0

Suara Indonesia News – Surabaya. Subdit V/Siber Ditreskrimsus Polda Jatim, Selasa (22/6/2021) siang, menggelar konferensi pers tentang penjualan hasil manipulasi dan atau pemalsuan data berupa ijazah melalui media sosial (Medsos) Facebook (FB), Instagram (IG) dan juga Whatshapp (WA).

Kabidhumas Polda Jatim Kombes Pol Gatot Repli Handoko, menyebutkan, kejadian sekitar bulan Mei tahun 2021, dari pengungkapan ini subdit V/siber ditreskrimsus polda jatim mengamankan dua orang tersangka.

“Keduanya melakukan aktifitas Illegal memalsukan ijazah dan menawarkan pembuatan ijazah palsu di medsos. Dari pengakuan kedua pelaku, hasilnya untuk memenuhi kebutuhan ekonomi,” kata Kabidhumas Polda Jatim Kombes Pol Gatot Repli Handoko, saat rilis di Bid humas polda jatim, Selasa (22/6/2021) siang.

Sementara itu AKBP Zulham, Wadirreskrimsus polda Jatim menjelaskan, bahwa modusnya sejak akhir tahun 2019, dua pelaku menawarkan di medsos. Ada 9 jenis produk yang dibuat oleh kedua pelaku dengan variasi harga yang berbeda beda.

“Untuk ijazah SD dipatok 500 ribu, SMP 700 ribu, SMA/SMK 800 ribu, ijazah S1 2 juta, ijazah S2 2,5 juta, KTP 300 ribu, KK 300 ribu, akta kelahiran 250 ribu dan sertifikat pelatihan satpam 500 ribu,” jelas AKBP Zulham, Wadirreskrimsus polda jatim.

Kedua pelaku yang berhasil diamankan yakni, MW (32) warga Jalan Kesambi Desa Lajing, Kecamatan Arosbaya Kabupaten Bangkalan Madura dan BP, (26) warga Jalan Kedinding Lor Kelurahan Tanah Kali Kedinding, Kecamatan Kenjeran, Surabaya.

Ditambahkan Zulham, kedua pelaku memang sengaja menawarkan kepada orang – orang yang ingin mendapatkan pekerjaan dengan syarat – syarat tertentu. Ada beberapa orang yang sudah kami periksa, dan saat ini masih kami lacak orang – orang yang menggunakan jasa kedua pelaku.

“Tersangka BP berperan aktif dan dia yang mencetak sedangkan MW juga melakukan mencetak ijazah palsu. Sejak operasional tahun 2019 keduanya sudah mendapatkan keuntungan 86 juta,” pungkasnya.

Sedangkan untuk cara memesan ijazah palsu dari pelaku, korban cukup menelfon tersangka BP dan memesan ijazah. Dan hanya mengirimkan nama juga gelar yang diinginkan dan tidak ada identitas lengkap.

Dari perbuatan kedua tersangka, mereka akan dikenakan Pasal 35 Jo Pasal 51 Ayat (1) Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik dan atau Pasal 263 Jo Pasal 55 KUHP. Dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara. (Hari Riswanto)

0

Suara Indonesia News – Jakarta. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan orasi ilmiah di Seminar Institut Pemeriksa Keuangan Negara (IPKN), secara virtual, Jakarta, Selasa (22/6/2021).

Dalam kesempatan itu, Kapolri Jenderal Listyo Sigit mengungkapkan soal pentingnya sinergitas antara Polri dan Auditor terkait dengan pencegahan dan penegakan hukum tindak pidana ekonomi dan korupsi terkait kebocoran anggaran negara.

“Kerjasama dan sinergisitas Polri dan Auditor merupakan kunci keberhasilan dalam upaya pencegahan dan penegakkan hukum terhadap tindak pidana ekonomi, khususnya tindak pidana korupsi yang menyebabkan kebocoran anggaran negera,” kata Jenderal Listyo Sigit dalam orasi ilmiahnya.

Oleh sebab itu, mantan Kapolda Banten ini menekankan perlu adanya tindaklanjut untuk penguatan kerjasama antara Polri dan Auditor dalam kegiatan operasional pencegahan dan penegakkan hukum.

“Maupun peningkatan kompetensi dan kapabilitas penyidik dan auditor sampai ke tingkat daerah melalui sertifikasi CSFA,” ujar eks Kabareskrim Polri ini.

Karena itu, Jenderal Sigit mengapresiasi adanya kegiatan yang diselenggarakan oleh Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK). Hal ini merupakan wujud untuk menciptakan tata kelola yang baik.

Usai memberikan orasi ilmiah, Jenderal Listyo Sigit memperoleh Sertifikat CSFA oleh Rektor IPKN. Hal itu terkait dengan capaian Good Governance and Clean Government, pada pengelolaan keuangan negara secara bertanggung jawab.

Diketahui, Polri telah memperoleh delapan kali berturut-turut penilaian opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI sejak tahun anggaran 2013 hingga 2020. (Hari Riswanto)

0

Suara Indonesia News – Gresik. Agresi virus Covid-19 masih juga menjadi ancaman bagi kesehatan dan keselamatan masyarakat.

Menandakan pandemi ini belum juga berakhir. Sementara vaksinasi terus dikebut pemerintah.

Capaian yang dituju adalah Herd Immunity. Diberbagai daerah justru terjadi lonjakan kasus Covid-19.

Hal ini disinyalir menurunnya kedisiplinan masyarakat menerapkan protokol kesehatan.

Satgas pengawas protokol kesehatan di Kecamatan Manyar, Gresik terus-menerus mengkampanyekan disiplin prokes.

Operasi yustisi PPKM mikro juga belum usai dilakukan. Petugas gabungan dari Polres Gresik dan jajaran bersama Kodim 0817 serta instansi terkait getol mengimbau 5 M.

Membawa pengeras suara, mendatangi tempat-tempat berkumpulnya warga seperti warkop hingga pasar. Wajib pakai masker dan jaga jarak.

Dukungan percepatan vaksinasi pun dilakukan. Dengan menerjunkan Bhabinkamtibmas dan Babinsa ke desa-desa demi kelancarannya.

Juga tracing, pelacakan medis dijalankan bersama tenaga kesehatan dan TNI-POLRI.

Ditengah upaya pencegahan yang dilakukan, masih juga terjadi kasus meninggal dunia lantaran terpapar Covid-19.

Petugas gabungan kembali turun ke pemakaman memastikan standar protokol kesehatan diterapkan.

“Kami mengingatkan masyarakat untuk tidak kendor menerapkan disiplin protokol kesehatan disetiap aktifitas sehari-hari.” ungkap Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto, S.H., S.I.K, M.M. ketika dikonfirmasi, Selasa (23/6/2021).

Pihaknya mengaku tidak akan pernah bosan mengimbau agar jangan sampai abai prokes.

Karena virus ini akan menular pada orang-orang yang tidak menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

Alumni Akpol 2001 tersebut menilai, mencuci tangan dengan sabun, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas, mampu menghindarkan dari penularan virus berbahaya asal wuhan.

“Mari bersama kita sukseskan vaksinasi diiringi disiplin protokol kesehatan ketat. Yakin dan optimis pandemi ini segera sirna.” pungkasnya. (Hari Riswanto)

0

Suara Indonesia News – Cianjur. Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil mengatakan, kepemimpinan terbaik adalah kepemimpinan dengan keteladanan. Oleh karena itu, menurutnya, pemimpin harus bisa menjadi contoh yang baik bagi warganya.

“Kepemimpinan terbaik adalah kepemimpinan dengan keteladanan, maka pemimpin harus bijak dalam mengambil keputusan,” katanya saat membuka Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat II Angkatan XV/ 2021 secara virtual dari Hotel Le Eminence Puncak, Kabupaten Cianjur, Selasa (22/6/2021).

Kang Emil (sapaan Ridwan Kamil) juga memaparkan tiga tahapan yang harus dilalui seorang pemimpin. Menurutnya, tidak semua pemimpin lulus dari setiap tahapannya. Tahapan pertama adalah memimpin diri sendiri.

“Setiap hari kita mengambil keputusan belok kiri atau kanan, pakai baju apa, makan apa, olahraga atau tidak dan semua aktivitas untuk diri kita sendiri,” katanya.

Banyak pemimpin, kata Kang Emil, yang tidak lulus dalam tahapan ini, misalnya ketika memutuskan menerobos lampu lalu lalu lintas.

“Itulah contoh ketidakmampuan memimpin diri sendiri,” ucapnya di hadapan 60 peserta pelatihan yang merupakan ASN dari berbagai instansi se-Indonesia.

Kang Emil mengatakan, tahapan kedua yang harus dilalui pemimpin yakni memimpin keluarga. Dari catatannya, banyak pemimpin yang tidak lulus dalam tahapan ini, terlihat dari cukup tingginya angka perceraian di Indonesia.

“Suami menjadi imam bagi istri dan anaknya, tidak semua juga lulus buktinya tingkat perceraian cukup tinggi,” tuturnya.

Tahap ketiga adalah kepemimpinan di masyarakat maupun organisasi yang akan segera menjadi tanggung jawab para peserta pelatihan. Kang Emil menuturkan, kepemimpinan tahap ini tidak bisa dihindarkan dari perubahan global. Salah satu yang harus diwaspadai pemimpin adalah menyadari bahwa dunia semakin kompetitif.

“Maka kalau pemimpin tidak bisa berkompetisi, bahasa Inggrisnya pas-pasan, wawasan digitalnya terbatas, ilmunya tidak di-update akan kalah dengan bangsa lain yang bergerak lebih cepat,” tuturnya.

Selain itu, Kang Emil juga menjelaskan bahwa keberhasilan pemimpin dapat diukur oleh tiga hal. Antara lain, apakah kehadirannya mampu memberikan rasa aman, nyaman dan dinanti masyarakat.

“Maka hati-hati jadi pemimpin karena lisan atau jari kita bisa menenangkan atau malah bikin heboh dan viral yang berujung perkara,” ujarnya.

Pemimpin juga harus bisa mengakselerasi kemajuan. Salah satu yang Kang Emil terapkan pada kepemimpinannya adalah inovasi digital pada reformasi birokrasi.

“Ini barangnya sudah ada dia tinggal mempercepat sesuatu yang tadinya lambat, semrawut jadi lancar, ini saya lakukan di inovasi digital dalam mereformasi birokrasi,” tuturnya.

Kemudian yang paling berat menurut Kang Emil adalah kepemimpinan yang membawa perubahan dari tidak ada menjadi ada.

“Seperti tidak ada jembatan menjadi ada, ini adalah tingkat implementasi kepemimpinan yang paling sulit,” katanya. (Sendi)

0

Suara Indonesia News – Aceh Utara. Untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat serta ikut aktif dalam kegiatan pencegahan penyebaran Covid 19 di wilayah rayonisasi Kompi 1 Batalyon B Pelopor, kembali dilaksanakan patroli sambang Desa (Saweu Gampong) untuk memelihara keamanan dan ketertiban sekaligus untuk mensosialisasikan dan mendisiplinkan pelaksanaan protokol kesehatan serta bertujuan untuk bersilaturahmi dengan masyarakat.

Patroli di Desa-desa wilayah kerja Kompi 1 Batalyon B Pelopor ini sebagai bentuk bakti Brimob untuk masyarakat, hari ini dilaksanakan di Desa Krueng Seunong Kecamatan Kutamakmur Kabupaten Aceh Utara . Senin (21/06/2021)

Komandan Batalyon B Pelopor AKBP Ahmad Yani melalui Danki 1 Batalyon B Pelopor Iptu. Muhammad Nafis Luthfy, S.H mengatakan bahwa “patroli sambang desa ini dilaksanakan untuk mensosialisasikan protokol kesehatan kepada masyarakat, serta memelihara keamanan dan ketertiban di wilayah rayonisasi Kompi 1 Batalyon B Pelopor serta untuk menjalin silaturahmi yang baik dengan masyarakat, dalam kegiatan ini kembali dibagikan masker kepada warga yang tidak menggunakan masker”.

Kegiatan patroli ini sudah menjadi program rutin dan terus dilaksanakan untuk memantau situasi dan memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat serta menghimbau masyarakat agar lebih disiplin mentaati protokol kesehatan.

“Kami berharap kegiatan patroli ini bisa bermanfaat untuk masyarakat dalam menjaga dan memelihara ketertiban masyarakat serta masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari,” tutup Iptu Nafis. (Rizal)

0

Suara Indonesia News – Labuha. Rumah Sakit Umum Obi butuh perhatian serius oleh Pemkab Halsel, berdasarkan hasil sidak Bupati Usman Sidik menemukan sejumlah persoalan baik pelayanan maupun fasilitas rumah sakit yng belum memadai. (22/06-2021)

Sidak dilakukan Bupati Usman Sidik didampingi Staf Khusus M. Yunus Nazar, Kabag Humas Mujibur Rahman, Camat Harun Karim dan rombongan mengecek langsung kondisi prasanara Rumah Sakit Umum Obi yang beralamat di Desa Buton Kecamatan Obi Induk.

Saat sidak Usman Sidik mengatakan, pembangunan RS Obi bakal segera dianggarkan dalam APBD-P Tahun Anggaran 2021 ini.

“Kami (pemda) akan perintahkan Dinas Kesehatan untuk segera masukan perencanaan melalui bapeda sehingga dapat dianggarkan dalam APBD-P 2021”

Sebab kondisi RS sangat memprihatinkan, kenapa tidak areal rumah sakit tak ada drainase sehingga ketika hujan lebat terdapat air yang tergenang diareal tersebut.

Selain soal drainase, obat dalam RS Obi keterbatasan stok sehingga digunakan pelayanan dilakukan seadaanya. Seperti yang disampaikan salah seorang tenaga medis kepada Bupati Halsel Usman Sidik diselah-sela sidak berlangsung.

“Obat yang disediakan Diknas jumlahnya terbatas padahal banyak pasien yang harus terlayani”.

Keluhan ini langsung ditanggapi Bupati Usman Sidik, segara menggarkan pendistribusian obat ke Rumah Sakit Umum Obi penambahan Obat maupun Alat Pelindung diri APD yang saat ini terbatas akan segera dipenuhui.

Saat sidak berlangsung Direktur Rumah Sakit Umum Obi dr. Diadon Misi Mitaart tidak berada ditempat karna melaksanakan tugas luar diluar Obi pungkasnya. (Sam09)